5 Manfaat si Kecil Mengikuti Kelas Baby Gym
Seberapa penting mengikuti kelas gymnastic bagi bayi dan apa saja manfaatnya?
7 Oktober 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sudah pernahkah Mama mengikutsertakan si Kecil ke dalam kelas gymnastic?
Tak hanya bagi balita dan pra-remaja, kelas gymnastic juga ada yang diperuntukkan bagi bayi usia 6 bulan hingga 1 tahun lho, Ma!
Di kelas ini, si Kecil akan diajarkan berbagai aktivitas seperti merayap, merangkak sambil mengambil mainan, belajar berjalan, melempar bola, dan bahkan rolling ke depan yang tentunya didampingi oleh trainer berpengalaman.
Selain faktor keamanan dan kenyamanan si Kecil, kelas baby gym ini juga menjadi pilihan para mama karena mereka bisa turut mendampingi saat kelas berlangsung.
Mama bisa tetap bonding dengan si Kecil saat ia sedang berlatih maupun bereksplorasi dan bisa melihat secara langsung perkembangannya di setiap pertemuan.
Editors' Pick
Manfaat Mengikuti Baby Gym Class
Baby gym tak hanya sebagai sarana aktivitas fisik saja bagi si Kecil.
Masih banyak manfaat lainnya yang dapat dirasakan olehnya, seperti:
- Mendukung perkembangan emosional seperti melatih ketenangan, keyakinan, ketekunan dan kedisiplinan.
- Melatih kemampuan motorik halus dan kasar yang dapat menstimulasi kecerdasan otak, daya ingat, daya tahan tubuh, fleksibilitas, koordinasi antara anggota tubuh dan ketangkasan tubuh.
- Melatih konsentrasi, dimana anak akan terbiasa dengan intruksi atau ajakan trainer.
- Meningkatkan kepercayaan diri dan keberaniannya dengan memberikan kesempatan anak untuk mencoba rintangan, seperti merangkak memasuki lorong.
- Mendukung perkembangan anak dalam bersosialisasi dengan teman sebayanya.
Memilih Tempat Gym
Tentunya, rekomendasi dari teman dan keluarga bisa jadi bahan pertimbangan Mama dalam memilih tempat baby gym yang terbaik bagi si Kecil.
Di luar itu, faktor seperti fasilitas yang disediakan, harga, kebersihan dan keamanan, trainer bersertifikat, program kelas yang ditawarkan, lokasinya (apakah dekat dengan rumah dan rumah sakit), serta kelengkapan alat kesehatan P3K juga patut jadi perhatian.
Untuk mengetahui semua itu, survey tentunya sangat diperlukan.
Tips Menstimulasi Perkembangan Si Kecil
Setelah mengetahui banyaknya manfaat yang dapat diperoleh si Kecil, tentunya membuat Mama berpikir kalau mengikuti kelas baby gym sangatlah penting.
Namun perlu diketahui pula, bahwa mengikuti program kelas baby gym ini bisa dibilang tak murah, dari ratusan ribu hingga jutaan Rupiah mesti Mama sisihkan. Tergolong cukup mahal bukan? Mengingat, kebanyakan kelas tersebut hanya berdurasi 1 jam untuk 2 – 4 kali pertemuan dalam satu bulan.
Jadi, haruskah mengeluarkan dana sebesar itu untuk menstimulasi tumbuh kembang si Kecil?
Jawabannya adalah ‘Tidak’! Karena tanpa mengikuti kelas baby gym pun, sebenarnya Mama juga bisa kok menstimulasinya.
Berikut beberapa tips dari Popmama.com bagaimana menstimulasi tumbuh kembang si Kecil di rumah.
- Bermain dengan cermin. Gunakan playmate yang bersih, dan stimulasi tumbuh kembangnya sesuai dengan usia dan `kemampuan bayi. Seperti misalnya, saat si Kecil sudah bisa duduk dan merangkak, Mama bisa menyusun beberapa bantal di depannya untuk ia panjat, meletakkan cermin atau mainan didepannya untuk ia raih. Cukup 10 menit saja.
- Berikan mainan susun warna-warni yang bisa menarik perhatiannya, dan biarkan si Kecil memasukkan benda-benda tersebut untuk melatih kemampuan koordinasi mata dan tangannya.
- Mama juga bisa mengajak si Kecil berjalan-jalan di taman sekitar rumah. Sambil bercerita, Mama bisa mentitahnya di atas hamparan rumput, menggengam batu yang keras dan kasar, melempar bola, dan sebagainya.
Murah dan tetap bermanfaat kan, Ma?