Tak Hanya Menyenangkan, Ini 3 Keuntungan Mengikuti Kelas Baby Dance
Ada yang sudah pernah mengikuti kelas baby dance?
9 Mei 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berkumpul dengan sebuah komunitas yang diisi oleh orang-orang positif tentu sangat menyenangkan ya, Ma. Apalagi saat komunitas yang diikuti bisa memberikan manfaat positif, pengalaman dan pengetahuan baru.
Pada (29/4/2019) tepatnya di Indonesian Dance Theatre ada sebuah community gathering yang diadakan oleh Popmama.com bersama Youvit. Tidak hanya ajang untuk berkumpul saja, namun para peserta yang memiliki bayi berusia 5-18 bulan diajak bergabung untuk mengikuti baby dance class.
Sebelum mengikuti kelas baby dance, para peserta perlu mempersiapkan gendongan bayi agar Mama dan si Kecil bisa sama-sama mudah mengikuti gerakan instrukstur.
Gunakannya gendongan khusus dengan posisi si Kecil berada di depan Mama. Gendongan dengan penopang punggung menyilang menjadi gendongan yang direkomendasikan ketika mengikuti baby dance class.
Beberapa jenis gendongan yang bisa digunakan seperti gendongan jenis soft structured carrier (SSC), gendongan wrap atau gendongan hipseat. Gedongan jenis ini dapat membantu si Kecil nyaman ketika Mama sedang mengikut berbagai gerakan selama kelas.
Natasha Puspakartika sebagai instruktur juga mengingatkan bahwa keamanan menjadi hal pertama yang harus diutamakan selain selalu memerhatikan postur tubuh ketika kelas sudah dimulai.
Untuk Mama yang penasaran dan ingin mengetahui berbagai manfaat dari kelas ini, Popmama.com telah merangkumnya.
Intip juga beberapa keseruan dari community gathering yang diadakan oleh Popmama.com bersama Youvit kali ini ya, Ma!
Editors' Pick
1. Meningkatkan bonding bersama anak
Meluangkan waktu serta melakukan aktivitas bersama si Kecil tentunya bisa melalui berbagai carta ya, Ma. Baby dance bisa menjadi salah satu ajang untuk meningkatkan bonding antara anak bersama orangtuanya.
Walaupun Mama dan si Kecil yang digendong melakukan gerakan-gerakan sederhana selama kelas berlangsung. Kegiatan positif ini tanpa disadari dapat membantu kualitas hubungan keduanya menjadi lebih dekat.
Baca juga: 5 Manfaat si Kecil Mengikuti Kelas Baby Gym
2. Melatih koordinasi tubuh anak melalui gerakan
Setiap gerakan yang ada dilakukan orangtua selama baby dance class memang sederhana, seperti bergerak dari kiri ke kanan, maju mundur hingga gerakan memutar. Saat gerakan sederhana ini dilakukan bersama si Kecil, tak jarang membuatnya tertawa.
Selain itu, si Kecil juga bisa belajar untuk mendengar intruksi ketika sang Mama mencontohkan berbagai gerakan dari instruktur. Gerakan yang lebih cepat atau lebih lambat juga dapat melatih rangsangan tubuh si Kecil, walau dirinya hanya berada pada sebuah gendongan.
Baca juga: 7 Jenis Olahraga yang Bisa Bikin Bayi Mama Sehat dan Kuat