Setelah bayi berusia enam bulan, ASI saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Bayi membutuhkan nutrisi yang tinggi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Oleh karena itu, orang tua harus memastikan makanan MPASI yang diberikan mengandung nutrisi penting selain dari ASI dan susu formula.
Salah satu bahan yang aman dan lezat untuk dikonsumsi bayi sebagai MPASI adalah daging sapi. Banyak sekali cara mudah mengolah daging sapi untuk MPASI.
Mama bisa menghaluskan daging kemudian dicampur dengan kentang rebus yang sudah ditumbuk. Selain itu, Mama juga bisa mengolah daging menjadi sup hangat dengan menambahkan bahan bernutrisi lain seperti wortel dan brokoli.
Selain lezat, daging sapi juga kaya akan manfaat bagi tubuh. Nah, untuk mengetahui apa saja manfaat daging sapi untuk bayi, simak rangkuman Popmama.comberikut ini, Ma!
1. Daging sapi mengandung vitamin B kompleks
Freepik/bublikhaus
Daging sapi mengandung vitamin B kompleks yang membantu pembentukan energi. Terdapat vitamin B3 yang baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, terdapat vitamin B6 yang berperan untuk metabolisme dan sel darah. Daging juga mengandung vitamin B12 yang penting untuk pembentukan sel darah merah dan baik untuk sistem saraf dan otak.
2. Daging sapi mengandung zat besi untuk pembentukan sel darah merah
Pexels/Becerra Govea Photo
Daging sapi merupakan salah satu makanan dengan kandungan zat besi yang tinggi. Zat besi yang terdapat pada daging sapi lebih mudah diserap tubuh dibanding dengan zat besi pada tumbuhan.
Zat besi memiliki peran yang sangat penting bagi tubuh bayi seperti menunjang perkembangan otak, menyuplai oksigen ke otak, mengatur suhu tubuh, hingga membantu metabolisme energi.
Editors' Pick
3. Daging sapi dapat meningkatkan sistem imun dan metabolisme bayi
Pexels/Anna Shvets
Selain zat besi, daging sapi juga mengandung zinc yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan metabolisme bayi.
Zinc juga baik untuk mempercepat proses penyembuhan jika bayi terluka karena zinc membantu pertumbuhan sel dalam tubuh.
4. Daging sapi dapat menunjang kecerdasan anak
Pixabay/ParentiPacek
Biasanya, untuk mendapatkan manfaat omega 3 orangtua memberikan telur atau salmon untuk bayi. Namun, ternyata daging sapi juga mengandung asam lemak omega 3 lho.
Sapi yang memakan rumput tanpa campuran pakan lain memiliki kualitas daging yang baik. Hal ini karena rumput merupakan salah satu jenis tumbuhan yang mengandung omega 3. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi daging sapi, bayi dapat menyerap manfaat dari omega 3 yang baik bagi tubuh.
Omega 3 dapat memelihara sistem saraf pusat pada bayi. Dengan menyerap nutrisi omega 3 yang cukup, bayi berpotensi untuk tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas.
5. Daging sapi dapat mencegah anemia
Pexels/Polina Tankilevitch
Bayi yang menderita anemia biasanya disebabkan oleh kurangnya produksi sel darah merah dalam tubuh. Anemia pada bayi biasanya ditandai oleh kulit yang tampak pucat, lesu, dan nafsu makan berkurang. Oleh karena itu, bayi membutuhkan nutrisi yang dapat membantu produksi sel darah merah untuk mencegah anemia.
Kombinasi antara zinc dan zat besi pada daging sapi sangat baik bagi bayi karena membantu pembentukan sel darah merah. Dengan begitu, daging sapi bisa menjadi pilihan tepat untuk makanan bayi agar terhindar dari anemia.
6. Daging sapi dapat membantu memelihara jaringan tubuh
Pexels/Tatiana Syrikova
Manfaat daging sapi yang tak kalah penting adalah mengandung fosfor yang membantu memelihara jaringan tubuh. Fosfor memiliki peran penting dalam pembentukan DNA dan RNA.
Tidak hanya itu, mineral ini juga dapat mendukung kesehatan tulang dan gigi. Fosfor bekerja sama dengan kalsium untuk membuat tulang kuat serta meningkatkan kesehatan gusi dan gigi.
Itulah manfaat daging sapi untuk bayi yang bisa didapat. Mama bisa berkreasi dengan daging sapi untuk membuat MPASI yang lezat dan bernutrisi untuk si Kecil. Jangan lupa tetap berikan sayuran dan buah yang cukup untuk melengkapi kebutuhan bayi, ya, Ma!