16 Milestone Penting pada Tahun Pertama Kehidupan Bayi
Pantau terus tumbuh kembang si Kecil setiap harinya, Ma!
20 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tumbuh kembang bayi di tahun pertama kehidupannya sangatlah penting diperhatikan orangtua. Mama dan Papa harus mengetahui tumbuh kembang bayi sesuai usianya.
Di tahun pertama kehidupan bayi, ada sejumlah milestone atau kemampuan penting yang harus dikuasai bayi.
Di bawah Popmama.com sudah merangkum daftar milestone penting pada tahun pertama kehidupan bayi yang dilansir dari MomJunction. Apa saja?
1. Mengangkat kepala
Pada akhir bulan pertama kehidupan bayi, salah satu tonggak penting adalah kemampuan bayi untuk menggerakkan kepala dari sisi ke sisi saat berbaring telungkup.
Pada akhir bulan kedua, bayi dapat mengangkat kepalanya hingga 45 derajat saat diletakkan di atas perutnya. Selain itu, otot-ototnya cukup kuat untuk membiarkan bayi mendorong tangannya ke bawah saat tengkurap, sehingga memberi bayi lebih banyak ruang untuk melihat.
Bayi dapat menahan kepalanya dengan stabil pada akhir bulan keempat. Bayi juga dapat mengangkat kepalanya hingga 90 derajat penuh saat berbaring tengkurap dan memiliki kontrol gerakan kepala yang lebih baik karena otot leher yang lebih kuat.
Pada usia enam bulan, bayi hampir sepenuhnya bisa mengendalikan kepalanya. Bayi dapat menggerakkan kepalanya dari sisi ke sisi untuk melihat benda-benda di sekitarnya. Ketika ditarik untuk duduk atau diangkat, bayi akan mendorong kepalanya ke depan.
Menjelang akhir bulan ketujuh, gerakan kepala bayi sudah lancar dan terkendali.
2. Membuat suara
Pada usia dua bulan, bayi sudah bisa mendengkur.
Bayi mulai tertawa kecil, menjerit, dan tertawa besar pada akhir bulan ketiga karena perkembangan pita suaranya semakin berkembang.
Bayi mungkin mulai mengoceh pada akhir bulan keempat dan mengeluarkan suara vokal tunggal dan sederhana seperti "Ah", "Eh", "Oh", dan lain-lain.
Suara meningkat selama dua bulan, dan pada akhir bulan keenam, bayi dapat merangkai suara vokal seperti "Aaoo" atau "Eeaa". Bayi juga akan mengeluarkan suara konsonan seperti “Mh”, “Dh”, dan “Bh”, tetapi tidak mengaitkannya ke Mama atau Papa.
Pada akhir bulan kesembilan, bayi akan berusaha meniru kata-kata meskipun pengucapannya jauh dari sempurna. Pada usia 12 bulan bayi mengatakan "mama" dan "dada" kepada orangtua, dan kata-kata dasar seperti "tidak" dan "pergi". Bayi juga akan mengucapkan kata-kata seru seperti "oh".