5 Manfaat Membiarkan Bayi Makan Berantakan, Jangan Dimarahi ya, Ma!
Meski kotor, ternyata bermanfaat juga lho untuk tumbuh kembangnya
20 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika bayi sudah memasuki usia sembilan bulan ke atas, umumnya mereka sudah memiliki kemampuan yang lebih kuat dalam menggenggam potongan makanan untuk di makan sendiri tanpa bantuan.
Namun, masih banyak orangtua yang menunda membiarkan bayi mereka makan sendiri lantaran takut kondisi rumah, pakaian, serta alat makan yang digunakan menjadi berantakan.
Sebab ketika membiarkan si Kecil makan sendiri, tentu Mama sudah terbayang dong, bagaimana noda makanan akan menempel pada baju yang ia kenakan, pada alat makan, lantai, bahkan dinding rumah sekalipun.
Meski membuat kondisi sekitar rumah menjadi berantakan, nyatanya membiarkan anak makan berantakan justru memiliki manfaat tersendiri, Ma. Apa saja ya kira-kira manfaatnya?
Yuk, simak rangkuman yang sudah Popmama.com siapkan berikut ini. Jangan langsung dimarahi ya, Ma!
1. Mengurangi risiko anak suka memilih makanan
Saat anak tumbuh lebih besar, tak jarang mereka akan mulai menjadi seseorang yang pemilih dalam hal makanan. Dengan membiarkan anak makan berantakan, justru ini akan membantu Mama untuk mengurangi risiko anak menjadi pemilih makanan saat sudah besar nanti, Ma.
Editors' Pick
2. Membantu anak agar terbiasa makan sendiri
Meski makannya menjadi lebih lama, tetapi anak harus dibiasakan makan sendiri sejak usia dini, Ma. Hal ini agar anak terlatih untuk makan sendiri saat besar nanti tanpa perlu bantuan Mama lagi. Jadi, saat anak makan berantakan jangan dimarahi dulu ya, Ma. Justru ini akan membantu anak membiasakan diri untuk makan tanpa disuapi lagi.