7 Makanan dan Minuman Pendamping ASI yang Dilarang Dikonsumsi Bayi
Mengenalkan makanan kepada bayi berusia di bawah 1 tahun harus bertahap
6 Desember 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak usia enam bulan, Mama sudah bisa memberikan makanan pertama untuk bayi seperti bubur, daging, ikan, buah dan sayuran. Tentu saja dengan tekstur yang disesuaikan tahap perkembangannya. Namun, perlu Mama tahu, tidak semua makanan bisa diberikan kepada bayi berusia di bawah satu tahun, lho.
Mengenalkan makanan kepada bayi harus bertahap karena memberikan makanan dan minuman yang kurang tepat bisa membahayakan sistem pencernaan si Kecil. Popmama.comtelah merangkum tujuh makanan dan mnuman yang dilarang untuk bayi di bawah usia satu tahun.
1. Buah rasa asam
Buah rasa asam seperti jeruk, lemon, dan anggur bisa menyebabkan mual pada bayi. Selain itu, buah rasa asam bisa merusak gigi si Kecil dan menyebabkan diare karena sistem pencernaan si Kecil belum bisa mencerna makanan dengan baik.
2. Kacang-kacangan
Memberikan kacang-kacangan dalam bentuk utuh bisa membuat bayi tersedak dan mengganggu sistem pencernaan. Namun, kandungan nutrisi dalam kacang-kacangan cukup aman untuk dikonsumsi bayi.
Oleh karena itu, Mama bisa memberikan kacang pada si Kecil dalam tekstur yang lebih lembut misalnya selai kacang. Berikan porsi secukupnya untuk menghindari gangguan pencernaan pada si Kecil, ya.
Editors' Pick
3. Madu
Madu mengandung bakteri Clostridium Botulinum yang bisa menyebabkan bayi mengalami keracunan atau disebut botulisme. Racun yang dihasilkan bakteri Clostridium Botulinum bisa menyerang sistem saraf otak hingga menyebabkan kelumpuhan pada si Kecil.
Apabila Mama ingin memberikan rasa manis pada makanan si Kecil, mama bisa mencampur buah atau sayuran pada makanannya. Rasa manis dari bahan-bahan alami tidak berisiko pada kesehatan bayi karena buah dan sayuran mengandung vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk tumbuh kembang si Kecil.
4. Minuman kafein
Minuman mengandung kafein seperti kopi, teh, dan minuman bersoda bisa menyebabkan si Kecil mengalami sakit kepala, kekurangan kalsium, hingga kerusakan pada gigi. Oleh karena itu, Mama sebaiknya hanya memberikan ASI dan air putih kepada bayi guna menghindari terjadinya keracunan dan gangguan kesehatan.
5. Sayur dan buah dengan tekstur keras
Memberikan sayuran dan buah-buahan dalam ukuran besar dan bertekstur keras bisa menyebabkan bayi tersedak. Mama bisa memberikan sayur dan buah-buahan yang telah dihaluskan atau dipotong kecil.
6. Seafood
Seafood seperti kerrang, udang, lobster, dan kepiting bisa menyebabkan alergi pada kulit bayi. Oleh karena itu, Mama harus mengetahui terlebih dahulu jenis kulit si Kecil dan alergi yang dimiliknya. Mama juga bisa konsultasi ke dokter terlebih dahulu apabila ingin memberikan seafood pada si Kecil.
7. Susu sapi murni
Susu sapi murni sebaiknya tidak diberikan kepada bayi berusia di bawah satu tahun karena sistem pencernaan si Kecil belum terbentuk dengan sempurna.
Bayi yang mengonsumsi susu sapi bisa mengalami infeksi pada sistem pencernaannya. Mama bisa memberikan susu formula atau susu sapi yang sudah diproses menjadi susu UHT (Ultra-High Temperature) agar lebih mudah dicerna oleh bayi.
Itulah tujuh makanan dan minuman yang dilara untuk bayi di bawah usia satu tahun.
Mengenalkan makanan dan minuman pendamping ASI pada si Kecil memang tidak mudah karena Mama membutuhkan kesabaran. Mama sebaiknya konsultasi terlebih dahulu kepada dokter untuk mengetahui jenis makanan dan minuman pendamping ASI yang aman diberikan kepada bayi di bawah umur satu tahun.
Baca juga :
- 5 Ide Resep MPASI untuk Usia 11 Bulan yang Sehat dan Bergizi
- Bisa Jadi Penyedap Alami, Ini Manfaat Seledri untuk MPASI Bayi
- Lezat dan Kaya Protein, Ini 6 Manfaat Udang untuk MPASI Bayi