6 Manfaat Mangga untuk MPASI Bayi, Bisa Tingkatkan Imunitas Tubuh
Apa saja manfaatnya?
29 Juni 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika usia bayi memasuki enam bulan, Mama perlu menyiapkan makanan pendamping ASI untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil. Makanan pendamping ASI umumnya berupa daging, sayuran, dan buah-buahan. Mama bisa menjadikan buah sebagai camilan untuk si Kecil di sela jam makan.
Namun, tahukah Mama bahwa mangga adalah salah satu buah yang direkomendasikan untuk diberikan kepada si Kecil. Dilansir dari Mom Junction, bayi yang berusia delapan bulan sudah boleh mengonsumsi mangga.
Mangga adalah salah satu buah yang mengandung tinggi serat sehingga cocok dikonsumsi bayi yang sistem pencernaannya belum bekerja optimal. Apa manfaat lain mangga bagi kesehatan bayi?
Berikut enam manfaat mangga untuk bayi, yang dirangkum Popmama.com dari Mom Junction.
1. Mencerdaskan otak
Mangga mengandung vitamin B6 yang dapat memperbaiki jaringan sel di otak sekaligus menjaga kesehatan otak si Kecil. Apabila bayi memiliki otak yang sehat, maka kondisi tersebut berpengaruh pada kecerdasan si Kecil.
Vitamin B6 juga dapat diproses menjadi energi yang dibutuhkan bayi untuk beraktivitas dan mengoptimalkan tumbuh kembanganya. Selain itu, kandungan asam glutamin dalam mangga bisa meningkatkan ingatan dan konsentrasi bayi.
2. Melancarkan sistem pencernaan
Seperti dijelaskan sebelumnya, sistem pencernaan bayi belum bisa bekerja secara optimal sehingga si Kecil rentan mengalami sembelit. Oleh karena itu, mangga adalah salah satu buah yang direkomendasikan untuk si Kecil.
Mangga mengandung biokimia dan sejumlah enzim seperti terpen, amilase, ester, dan aldehida yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan bayi. Enzim amilase mampu memecah makanan yang berukuran besar sehingga mudah diserap oleh usus bayi. Kandungan serat dalam buah mangga juga dapat mencegah sembelit sekaligus memberikan rasa kenyang kepada bayi.
Oleh karena itu, Mama sebaiknya memberikan mangga sebagai camilan di sela-sela waktu makan utama bayi. Hal ini bertujuan untuk menghindari bayi merasa terlalu kenyang akibat mengonsumsi mangga.