6 Ikan Pengganti Salmon untuk MPASI, Tak Kalah Bergizi
Harga ikan-ikan ini jauh lebih terjangkau. Tapi soal nutrisi, tidak kalah kok dengan salmon!
17 Desember 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berbicara mengenai menu Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI), semua Mama pasti ingin memberikan yang terbaik untuk si Kecil. Salah satunya adalah dengan berlomba-lomba memberikan ikan salmon. Salmon dianggap ikan terbaik untuk MPASI.
Bukan tanpa alasan, salmon direkomendasikan menjadi menu MPASI untuk si Kecil karena jenis ikan yang satu ini dicap sebagai makanan tersehat di dunia. Salmon diketahui mengandung omega-3, protein, dan asam amino yang tinggi.
Bahkan dilansir whfoods.org, beberapa studi menyebut salmon mengandung molekul protein bioaktif yaitu bioaktif peptida yang berfungsi sebagai penyokong tulang rawan, menjaga efektivitas insulin, dan mengontrol peradangan di saluran pencernaan.
Namun, pemeliharaan ikan salmon tidak bisa sembarangan. Salmon terbaik harus ditangkar di laut bebas. Mahalnya penangkaran ikan ini secara otomatis membuat harga ikan salmon cukup menguras kantong. Di tambah lagi, mulai Januari 2025, PPN di Indonesia resmi naik menjadi 12%, termasuk harga ikan salmon di dalamnya.
Nah, jika Mama ingin menghemat namun tetap memberi ikan yang kaya gizi untuk anak, berikut Popmama.com telah merangkum enam ikan pengganti salmon untuk MPASI yang bisa jadi pilihan.
1. Ikan lele mengandung 10 nutrisi baik
Tak kalah dengan gizi pada ikan salmon, ikan lele juga ternyata menyimpan banyak nutrisi baik di dalamnya.
Gizi yang terkandung dalam ikan lele antara lain adalah omega 3, vitamin A, C, B kompleks, lemak, kalsium, natrium, fosfor, seng, dan magnesium. Diketahui, setiap 3 ons lele mengandung 0,22 hingga 0,3 gram asam lemak omega-3.
Meski begitu, perlu diperhatikan bahwa untuk memperoleh gizi yang maksimal, ikan lele harus dimasak dengan cara yang sehat, yaitu tidak dimasak terlalu matang, tidak menggunakan banyak minyak, gula, dan garam.
2. Ikan tuna dapat membantu fungsi kognitif otak anak
Jenis ikan lain yang dapat menggantikan gizi pada salmon adalah ikan tuna. Ikan laut ini diketahui mengandung protein, kalium, vitamin B, dan selenium yang penting untuk membantu fungsi kognitif otak, membantu sistem kekebalan tubuh, dan metabolisme hormon tiroid.
Tak hanya itu, ikan tuna juga mengandung omega 3 yang cukup tinggi, yakni 1,2 gram omega 3 dalam 100 gram ikan tuna serta mengandung 147 kalori dalam setiap 113 gram ikan tuna.
Untuk mendapatkan nutrisi yang optimal, berikanlah ikan tuna segar pada si Kecil, bukan tuna kaleng, ya, Ma!