10 Jenis Vitamin untuk Mendukung Tumbuh Kembang Bayi
Kekurangan vitamin berikut dapat berisiko bagi bayi
11 September 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Vitamin memiliki berbagai manfaat yang baik untuk tubuh, termasuk untuk bayi berusia di atas 6 bulan. Hal tersebut disebabkan ASI yang tidak lagi dapat mencukupi kebutuhan nutrisi bayi usia di atas 6 bulan.
Oleh karena itu, bayi mama mulai membutuhkan vitamin untuk menunjang tumbuh kembangnya lebih optimal. Meskipun begitu, vitamin bayi lebih baik diperoleh secara alami dari makanan lho, Ma.
Untuk membantu Mama memahami jenis vitamin yang dibutuhkan si Kecil dalam tumbuh kembangnya, berikut telah Popmama.com rangkum 10 jenis vitamin untuk mendukung tumbuh kembang bayi beserta sumbernya khusus untuk Mama berikut. Keep scrolling, Ma!
1. Vitamin A
Sebagai organ penglihatan yang membantu si Kecil menjalani tumbuh kembangnya, mata merupakan bagian tubuh yang harus dipenuhi kecukupan nutrisinya untuk dapat berfungsi dengan baik. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengonsumsi vitamin A.
Vitamin A merupakan jenis vitamin yang dikenal dengan manfaatnya dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin yang satu ini dapat diperoleh melalui wortel, ubi, kuning telur, bayam, brokoli, kol, mangga, minyak ikan, hati sapi, dan produk olahan susu.
Dengan kemudahan pemerolehannya, vitamin A sebenarnya tidak hanya menawarkan kesehatan mata si Kecil untuk dijaga, tetapi juga imunitas dan kulit bayi. Oleh karena itu, vitamin A menjadi salah satu vitamin bayi yang penting untuk dikonsumsi untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil, ya, Ma.
2. Vitamin B1
Vitamin B1 atau disebut juga tiamin merupakan vitamin yang berperan dalam proses kekebalan, antiperadangan, dan genetik. Dalam hal kekebalan, vitamin yang satu ini dapat memproduksi energi dan membantu melindungi saraf dari segala jenis kerusakan, Ma.
Oleh karena itu, kekurangan vitamin B1 dapat berisiko bagi bayi. Beberapa risikonya adalah bayi yang rentan terkena penyakit beri-beri sampai penurunan massa otot.
Nah, untuk mencukupinya, Mama dapat membantu si Kecil memperoleh B1 melalui beras, kacang-kacangan, biji-bijian, daging sapi, ayam, ikan, dan hati sapi, ya.
3. Vitamin B2
Vitamin B2 atau disebut juga dengan riboflavin merupakan vitamin yang dapat menjaga kualitas kesehatan kulit, sistem saraf, dan mata bayi, serta melindungi sel dari kerusakan.
Oleh karena itu, apabila bayi kekurangan vitamin B2, beberapa gejala berupa mata merah, kulit kering, infeksi mulut, hingga sensitif terhadap cahaya dapat terjadi.
Dengan begitu, alangkah baiknya Mama selalu membantu si Kecil memenuhi kecukupan vitamin B2 dengan mengonsumsi sayur-sayuran, daging sapi, telur, dan susu.
4. Vitamin B3
Seiring bertambahnya usia, bayi semakin aktif bergerak untuk mengeksplorasi berbagai hal di sekitarnya. Hal tersebut membuatnya membutuhkan lebih banyak energi, Ma.
Pada sisi lain, hal tersebut juga membuat tubuhnya memerlukan bantuan untuk mengubah asupan gizi menjadi energi, Oleh karena itu, vitamin B3 diperlukan oleh bayi dalam mendukung tumbuh kembang.
Vitamin B3 yang memiliki nama lain niacin merupakan vitamin yang mengubah protein dan lemak yang dikonsumsi oleh bayi menjadi energi. Vitamin ini bahkan juga membantu menjaga kulit dan saraf bayi.
Sumbernya dapat diperoleh melalui bahan-bahan makanan yang mudah Mama temui sehari-hari, seperti ikan, daging dan hati ayam, alpukat, jamur, kentang, hingga kacang polong.
Editors' Pick
5. Vitamin B6
Neurotransmitter merupakan senyawa kimia yang berfungsi membawa pesan antarneuorn atau dari neuron ke berbagai jaringan tubuh. Dengan fungsinya yang penting, senyawa ini perlu dijaga untuk memastikan koordinasi tubuh bayi.
Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi vitamin B6 yang dapat ditemukan pada kacang-kacangan, ikan, ayam, susu, dan buah-buahan.
Vitamin yang dikandung oleh bahan makanan tersebut dapat menjaga hormon dopamin dan serotonin yang bekerja dalam neurotransmitter pada otak.
6. Vitamin B9
Mama pasti sudah sering mendengar istilah folat sejak mengandung si Kecil. Folat ternyata juga dibutuhkan si Kecil untuk mendukung tumbuh kembangnya, lho, Ma!
Folat atau vitamin B9 merupakan vitamin yang berguna untuk DNA dan tumbuh kembang bayi. Vitamin tersebut juga dapat menangani anemia, neuropati perifer, dan kelainan kongenital.
Oleh karena itu, vitamin B9 juga penting untuk bayi ya, Ma! Sudah tahu bahan makanan yang mengandung vitamin ini, kan, Ma? Salah satu di antaranya adalah sayur-sayuran hijau, ya!
7. Vitamin B12
Tidak hanya membantu perkembangan sistem saraf bayi, vitamin B12 juga dapat membantu mempertahankan sel-sel saraf dan darah bayi agar tetap sehat.
Vitamin yang memiliki fungsi esensial dalam mendukung tumbuh kembang bayi ini dapat diperoleh melalui berbagai makanan, seperti ikan, daging merah, daging ayam, telur, susu, dan berbagai produk olahan susu.
8. Vitamin C
Kalau ada yang menyebutkan vitamin C, sumber pertama dari vitamin ini yang terlintas di pikiran pasti diduduki oleh jeruk. Namun, tahukah Mama apa fungsi vitamin C untuk bayi beserta sumber lainnya dari vitamin ini?
Vitamin C berperan dalam melindungi tubuh bayi dari infeksi, membantu tubuh menyerap zat besi, dan membangun kekuatan otot dan tulang.
Vitamin yang juga terdapat pada pepaya, stroberi, kiwi, dan mangga ini bahkan dapat membantu proses penyembuhan luka yang sering didapati pada bayi yang sedang aktif selama tumbuh kembangnya, Ma.
9. Vitamin D
Sebagai vitamin yang dapat membangun kekuatan tulang dan gigi, membantu menyerap kalsium, serta meningkatkan imunitas tubuh dari infeksi virus dan bakteri, vitamin D sangat dibutuhkan oleh tubuh bayi. Namun, tahukah Mama kalau ASI hanya mengandung sedikit vitamin D?
Hal itulah yang membuat bayi mulai usia 6 bulan dianjurkan mengonsumsi vitamin D dari sumber lain yang dapat mendukungnya, seperti ikan salmon dan ikan tuna.
Selain itu, cara lain yang dapat dicoba untuk memperoleh vitamin D untuk bayi dapat dilakukan dengan menjemur bayi selama beberapa menit di pagi hari sebelum pukul 9 pagi. Namun, hal tersebut bukan berarti bayi boleh dijemur dalam waktu yang lama di bawah sinar matahari, ya, Ma!
10. Vitamin E
Vitamin E dapat menangani masalah mata retinopati prematuritas, keterlambatan pertumbuhan, gangguan aliran empedu, hingga penumpukan lendir di saluran pernapasan dan pencernaan.
Manfaat yang dimiliki vitamin E untuk bayi tersebut membuatnya penting untuk dikonsumsi oleh si Kecil. Dengan demikian, si Kecil dapat terhindar dari penyakit yang telah disebutkan.
Untuk sumbernya, vitamin yang satu ini dapat diperoleh dari almond, alpukat, brokoli, sampai kuaci, ya, Ma!
Nah, itulah 10 jenis vitamin untuk mendukung tumbuh kembang bayi yang telah Popmama.com rangkum untuk Mama. Semoga informasi di atas membantu, ya, Ma!
Baca juga:
- Kegiatan untuk Mendukung Perkembangan Bayi Usia 10 Bulan
- Red Flag Perkembangan Bayi di Bawah Satu Tahun, Mama Perlu Tahu!
- 7 Tanda Keterlambatan Perkembangan Bayi 9 Bulan yang Perlu Diwaspadai