Apakah Teh Chamomile Aman untuk Bayi? Yuk Cari Tahu di Sini
Konon katanya teh chamomile dapat mengatasi gas, kolik, dan sulit tidur pada bayi. Benarkah?
22 Agustus 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Teh chamomile berfungsi untuk menenangkan sehingga minuman ini sangat populer. Selain menenangkan, ada yang berpendapat bahwa ini juga dapat membantu bayi yang mengalami masalah gas, kolik, dan susah tidur. Benarkan itu?
Sebelum memberi teh ini kepada bayi, yuk cari tahu dulu mengenai keamanan dan cara kerja teh ini bagi bayi. Popmama.com ungkap disini ya.
Editors' Pick
Bagaimana Cara Kerja Teh Chamomile pada Bayi?
Chamomile adalah ramuan karminatif. Ramuan ini dikenal karena kemampuannya untuk mencegah pembentukan gas dan membantu mengeluarkan gas. Sehingga membuat teh ini ideal untuk menenangkan bayi yang rewel.
"Ini membantu mengeluarkan gas," kata Paula Gardiner, seorang profesor di Departemen Kedokteran Keluarga di Universitas Massachusetts. Ia melakukan penelitian tentang efek obat herbal pada anak-anak. Menurutnya, teh chamomile juga bekerja pada otot-otot kecil di usus dan mengendorkannya.
Chamomile juga memiliki manfaat lain yaitu sebagai obat penenang ringan dan antiinflamasi. Itulah sebabnya orang dewasa sering meminumnya sebelum tidur. Teh ini telah digunakan selama ribuan tahun dan merupakan salah satu herbal yang paling banyak digunakan saat ini.
Apakah Teh Chamomile Dapat Menyembuhkan Kolik?
Chamomile untuk mengatasi kolik masih belum jelas. Teh ini dianggap aman untuk bayi enam bulan dan lebih tua, pada saat orangtua mulai memperkenalkan makanan di luar ASI dan susu formula. Biasanya diberikan dengan dosis sekitar 15 mililiter, tiga kali sehari.
Namun jika diberikan pada bayi di bawah enam bulan, ini patut dipertanyakan. Ada sedikit data tentang efek samping chamomile pada bayi, tetapi Gardiner mencatat bahwa beberapa studi klinis sebelumnya telah menunjukkan bukti bahwa itu dapat bekerja dan tanpa efek samping.
Dalam satu percobaan, 68 bayi dengan kolik, berusia dua hingga delapan minggu, diberikan chamomile dalam kombinasi dengan herbal lain, dan kolik dihilangkan pada lebih dari setengah anak-anak, tanpa efek samping yang buruk.
Studi lain terhadap 93 bayi yang diberi ASI dengan kolik menemukan bahwa tangisan mereka berkurang pada lebih dari 80 persen dari mereka yang menerima ekstrak herbal.
Namun, otoritas kesehatan biasanya merekomendasikan pemberian ASI dan susu formula hanya untuk bayi dalam beberapa bulan pertama kehidupan mereka, terlepas dari apakah ada risiko yang terbukti atau tidak. Dan tentunya Mama tidak ingin membuat kesalahan terutama ketika itu berhubungan dengan kesehatan bayi.
Apakah Ada Alergi Terhadap Teh Chamomile?
Tampaknya ada beberapa efek samping yang terkait dengan chamomile misalnya alergi. Namun biasanya yang memiliki alergi terhadap ragweed juga memiliki alergi terhadap chamomile.
Sebagai alternatif dari chamomile, ada ramuan karminatif lain yang dapat dibuat menjadi teh, seperti jintan, adas dan ketumbar, yang dikenal membantu pencernaan.
Sangat disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anak sebelum memberikan teh ini kepada bayi Mama. Selamat mencoba.
Baca juga:
- Tidak Hanya Enak, ini 9 Manfaat Melon untuk Bayi
- Hindari 4 Kesalahan dalam Memberi Makan Bayi
- Ini Dia 7 Manfaat Beras Merah untuk Bayi