8 Aturan yang Harus Diikuti Sebelum Memberikan Gadget Kepada Bayi
Gadget baik atau tidak nih untuk perkembangan bayi?
30 Januari 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian besar ahli sepakat bahwa gadget tidak baik untuk bayi dan anak prasekolah, terutama mereka yang berusia di bawah dua tahun.
Namun, tidak dipungkiri, sekarang gadget menjadi senjata jitu untuk membuat bayi mama mau makan atau duduk diam sementara Mama sedang beraktivitas. Ayo, siapa nih yang begini?
Para ahli sebenarnya telah memberikan solusi yang paling logis untuk masalah penggunaan gadget ini. Mereka melarang penggunaan perangkat ini sampai anak berusia setidaknya empat atau lima tahun.
Nah, sebelum Mama memberikan gadget kepada bayi, ada beberapa aturan yang perlu diikuti demi kebaikan bayi Mama. Apa saja? Simak ulasannya.
1. Gunakan di ruangan yang terang
Pastikan perangkat ini digunakan di ruangan yang terang benderang, kata Dr. Lee Sao Bing, direktur medis di Shinagawa Eye Center. Jika ruangan gelap, anak Mama harus meregangkan matanya untuk melihat. Hal ini menyebabkan kelelahan pada mata.
Pada saat yang sama, pastikan layar gadget tidak terlalu cerah atau terang. Layar yang terlalu terang menyebabkan mata tertekan, tambah Dr. Linda Ho, seorang spesialis pediatri di Matilda International Hospital di Hong Kong.
2. Buat bayi duduk saat menggunakan gadget
Tidak mudah membuat bayi untuk duduk di meja dengan perangkat disangga di depannya. Tetapi hal ini perlu dilakukan untuk matanya.
Dr. Lee mengatakan bahwa jika anak memegang gadget dekat dengan wajahnya atau menggunakannya sambil berbaring, ia berisiko terkena miopia karena perangkat itu akan terlalu dekat dengan matanya.
Idealnya, gadget harus ditempatkan setidaknya 30 cm darinya.
3. Terapkan "no gadget" sebelum tidur
Bayi dan anak dari segala usia perlu waktu untuk bersantai setelah hari yang panjang, jadi matikan perangkat mereka setidaknya dua jam sebelum tidur, kata Dr. Ho.
Penggunaan perangkat digital yang terlalu dekat dengan waktu tidur merangsang otak dan ini dapat mengganggu tidurnya.
Sebaiknya jangan gunakan gadget atau menonton TV di kamar. Begitu otak anak mulai mengasosiasikannya sebagai tempat untuk bermain dan menonton, ia akan mengalami kesulitan untuk tertidur di sana.
Baca juga: 5 Alasan Anak Harus Tidur Tanpa Gadgets
Editors' Pick
4. Batasi lama pemakaian
Batasi penggunaan gadget paling lama sekitar setengah jam sehari. Pastikan anak beristirahat setiap 10 menit atau lebih untuk menenangkan matanya.
5. Awas kecanduan!
Alasan lain untuk membatasi jumlah waktu yang dihabiskan anak dengan gadget adalah Mama tidak ingin sampai mereka kecanduan.
Bayi dan balita membutuhkan banyak kegiatan fisik untuk pertumbuhan mereka. Mereka harus merangkak, berjalan, memanjat, dan menjelajahi lingkungan mereka.
Baca juga: Kenali 7 Tanda Anak Mulai Kecanduan Gadget
6. Pilih program yang mendidik
Jika akhhirnya bayi “terpaksa” menggunakan gadget, pastikan mereka mendapat sesuatu yang baik dari gadget.
Pilih program dan permainan yang sesuai dengan usianya. Misalnya program yang mengajarkan suara binatang, lagu anak-anak dan identifikasi bagian tubuh, kata Dr. Phuah Huan Kee, dokter anak di RS Mount Elizabeth, Singapura.
7. Duduk bersamanya
Daripada meninggalkannya sendirian dengan perangkat, Dr. Phuah merekomendasikan menonton program-program ini atau bermain game ini dengannya.
“Tepuk tangan ketika dia mengaitkan suara yang tepat dengan hewan yang tepat, dan menyanyikan lagu anak-anak favoritnya dengan dia. Lebih baik lagi, mainkan lagu bersama menggunakan gerakan tangan dan gerakan tubuh, ”katanya.
Ini cara yang bagus untuk menjalin ikatan dengan bayi. Ditambah lagi, bayi jika Mama melakukan kegiatan bersama dengannya.
8. Tidak ada perangkat selama waktu makan
Anak harus menikmati makanannya selama waktu makan alih-alih berfokus pada smartphone atau tablet.
Pastikan untuk memperpanjang aturan ini ketika semua anggota keluarga makan bersama. Hal ini dilakukan untuk mengajari anak apa yang bisa dan tidak bisa diterima secara sosial.
Begitu matanya lepas dari layar, anak cenderung melihat sekeliling ruangan dan berinteraksi dengan orang lain di meja, kata Dr Lee.
Nah Mama, selamat mencoba!
Baca juga: Wajib Tahu! 7 Tips Mengajari Anak Etika Pakai Smartphone