Demam Berdarah pada Bayi: Gejala, Pengobatan, dan Risiko
Penanganan yang cepat dan tepat membuat gejala demam berdarah tidak berkembang parah, Ma
18 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Demam berdarah penyakit yang umum terjadi di negara beriklim tropis, seperti Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang dapat menginfeksi manusia melalui gigitan nyamuk A. aegypti.
Bukan cuma orang dewasa, bayi dan anak-anak pun berisiko, Ma.
Seseorang, termasuk bayi, dapat terkena demam berdarah dalam waktu 4-10 hari setelah terkena gigitan nyamuk yang membawa virus.
Jika ditangani dengan cepat, demam berdarah tidak membahayakan jiwa bayi dan orang dewasa. Namun penanganan yang terlambat dapat berisiko fatal hingga menyebabkan kematian, Ma.
Apa saja gejala, penanganan, dan pencegahan demam berdarah pada bayi? Yuk,simak ulasan Popmama.com berikut mengenai demam berdarah pada bayi, Ma.
Gejala Demam Berdarah pada Bayi
Sulit untuk mengetahui apakah bayi menderita demam berdarah, karena gejalanya mungkin mirip dengan demam. Namun berikut adalah gejala demam berdarah yang umum:
- Demam (38 derajat Celcius atau lebih tinggi) atau suhu rendah (kurang dari 36 derajat Celcius),
- Bayi lebih rewel dari biasanya, mengantuk, dan lesu,
- Muncul ruam,
- Mimisan,
- Gusi berdarah,
- Nafsu makan berkurang, termasuk menolak untuk menyusu,
- Muncul darah pada kotoran, urine, atau muntahannya,
- Mengalami gangguan pencernaan,
- Sesak napas.
Bila bayi mengalami gejala-gejala ini, segera bawa ia ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan dan penanganan.
Diagnosis dini dan pengobatan segera dapat s mengurangi risiko komplikasi dari demam berdarah.
Editors' Pick
Pengobatan Demam Berdarah pada Bayi
Tidak ada obat khusus untuk demam berdarah. Dokter akan memberikan obat untuk mengatasi gejala-gejala yang muncul.
Berikut tips untuk merawat bayi yang terkena demam berdarah:
- Pastikan bayi mendapat banyak kesempatan untuk beristirahat.
- Usahakan agar bayi sering menyusu atau minum untuk menghindari dehidrasi.
- Berikan bayi obat pereda demam dan nyeri. Diskusikan ini dengan dokter ya, Ma.
Jika kondisinya memburuk dan mulai muntah dalam 24 jam pertama setelah demam turun, segera bawa ke dokter atau rumah sakit.
Bayi yang mengalami demam berdarah yang cukup parah dapat dirawat di rumah sakit dan diberikan terapi penggantian cairan.