8 Hal ini Terjadi Ketika Bayi Mama Mulai Belajar Jalan
Nomor 6 yang paling sering terjadi, Ma
25 September 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berjalan adalah salah satu tahap perkembangan bayi. Saat bayi mulai berjalan, Mama mungkin akan mengalami kerepotan karena harus mengawasinya terus.
Nikmati setiap tahap perkembangan mereka ya, Ma. Karena semuanya terjadi dengan cepat.
Di saat bayi mulai belajar berjalan, ada beberapa perubahan yang dialami oleh Mama dan bayi. Misalnya, bayi mulai suka menari, melakukan perjalanan ke taman, atau barang-barang kecil mulai menghilang.
Popmama.com mengulas 8 hal yang akan dialami oleh Mama ketika bayi mulai belajar berjalan.
1. Pergi ke taman menjadi kunjungan wajib setiap hari
Sebelum bayi bisa berjalan, biasanya Mama membawa bayi dengan stroller dan berkeliling di lingkungan rumah atau taman. Mama biasanya menempatkan bayi di permainan aman seperti bak pasir atau mendudukkan bayi di ayunan sambil memeganginya.
Begitu bayi mulai berjalan, taman tidak hanya menjadi kegiatan yang menyenangkan, tetapi menjadi ritual bagi Mama dan bayi. Meskipun Mama tidak akan bersantai di bangku, pergi ke taman bermain dengan bayi yang mulai belajar jalan dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan.
Beberapa orangtua mengatakan bahwa ketika bayi mulai merangkak, nikmati momen tersebut. Biasanya Mama akan mulai kewalahan ketika bayi mulai belajar jalan. Mama harus mengawasi ke mana pun bayi berjalan dan memastikan ia aman. Namun, di balik semua itu, tahap ini juga menyenangkan.
2. Mama mulai memasang “baby proof” sekeliling rumah. Lagi
Sebelum bayi mulai merangkak, orangtua meletakkan pelindung soket di seluruh rumah, penjepit pintu lemari, dan pagar di tangga untuk mencegah bayi terjatuh.
Ketika bayi mulai berjalan, Mama harus memastikan semua area aman, termasuk sudut meja. Semua rak bawah dan tengah, semua pintu dengan pegangan flip, semuanya furniture yang memiliki sudut. Jangan lupa dengan tirai, taplak meja, pajangan yang kemungkinan ditarik oleh bayi.
3. Bersenang-senang dengan berdansa!
Ketika bayi mulai berjalan, coba perhatikan, mereka mulai bereaksi terhadap irama. Setiap mendengar lagu, bayi akan bergoyang menari. Tariannya mungkin lucu dan aneh, entah itu hanya bergoyang ke kiri dan kanan atau maju mundur.
Siap-siap untuk melihat kelucuannya, Ma.
Editors' Pick
4. Mama mulai mengerti mengapa sebagian orangtua memakaikan tali kekang pada bayi
Bayi bergerak dengan cepat. Begitu Mama mengalihkan pandangan dari bayi selama beberapa detik, ia mulai berpindah tempat.
Kecepatan mereka mengesankan tetapi yang membuat mereka sangat sulit untuk dituntun atau diawasi. Saat mulai belajar jalan masuk di bawah meja, berjalan di antara kaki orang asing di mal, dan melewati rak pakaian di mal adalah keahlian barunya.
Sebagai orang dewasa, tentu sulit bagi Mama untuk mengikuti keahlian baru bayi Mama. Saat itu, Mama mulai memaklumi mengapa sebagian orangtua memakaikan tali di badan bayinya. Mungkin terlihat janggal, namun mereka melakukan ini demi keamanan bayi.
5. Si Kecil mengambil langkah pertama lalu kemudian kembali merangkak selama berminggu-minggu
Satu hari bayi Mama melakukan langkah pertamanya. Dia berhasil berjalan dari tangan Mama ke Papa sebanyak 5 langkah lalu terjatuh. Dan kemudian dia tidak mengambil langkah lain sampai beberapa minggu ke depan. Bila ini terjadi pada bayi Mama, jangan khawatir, ini normal.
Mama mungkin berpikir, sesaat setelah bayi melakukan langkah pertamanya, ia akan terus berjalan dan berlari. Namun, untuk beberapa bayi, berjalan dimulai dan berhenti beberapa kali sebelum mereka benar-benar memahami itu.
6. Beberapa barang mulai hilang dan ditemukan di tempat-tempat yang tidak lazim
Ketika bayi mulai berjalan, Mama mungkin akan mengalami kehilangan beberapa barang dan menemukannya di tempat yang janggal. Misalnya Mama biasanya menyimpan kunci mobil di meja, lalu kunci tersebut tidak ada di tempat biasanya saat dibutuhkan. Setelah beberapa lama mencari-cari di semua tempat, Mama menemukannya di celah antara lemari dan dinding.
Begitu bayi bisa berjalan, tampaknya satu-satunya misi mereka meletakkan barang-barang di tempat yang tidak mudah terlihat oleh Mama.
7. Membawa barang-barang belanjaan menjadi lebih mudah
Saat bayi belum bisa berjalan, Mama harus menggendong bayi sambil menenteng belanjaan bulanan rumah tangga. Bisa dipastikan, Mama pasti kesulitan.
Ketika bayi mulai berjalan, tiba-tiba tangan Mama menjadi jauh lebih bebas. Membawa barang menjadi lebih mudah, namun perjalanan dari kasir menuju tempat parkir pun menjadi lebih bervariasi, tergantung ke mana bayi berjalan.
Di saat seperti ini, pastikan bayi selalu dalam pandangan dan pengawasan Mama. Banyak kecelakaan terjadi saat bayi terlepas dari pandangan orangtua walau hanya dalam waktu beberapa detik saja.
8. Pelukan bayi menjadi hal yang berharga
Begitu bayi Mama mulai berjalan, berlari, dan menari, momen di mana bayi hanya duduk menyender sambil memeluk Mama menjadi langka.
Ketika Mama mendapatkan pelukan, pada waktu tidur atau setelah waktu mandi, Mama mulai menghargai setiap momen itu.
Pertumbuhan bayi sangat cepat, Ma. Tanpa terasa, bayi sudah melewati beberapa milestone. Yuk, nikmati setiap perkembangannya.
Baca juga:
- Bagaimana Menangani Bayi yang Selalu Terjatuh Saat Belajar Berjalan?
- Ma, Ini 4 Hal Penting yang Harus Diketahui Saat Bayi Belajar Berjalan
- Wajib Dicoba: 5 Pose Yoga yang Bisa Dilakukan Bersama Bayi