Bayi Suka Melepeh Makanan, Apakah Ini Normal?
Mama harus waspada bila disertai dengan gejala-gejala tertentu
2 Februari 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bayi tumbuh dan berkembang dengan pesat. Di usia 6 bulan, bayi mulai mengonsumsi makanan padat. Nutrisi yang diperoleh dari ASI saja tidak cukup untuk mendukung tumbuh kembangnya.
Proses pemberian MPASI tidaklah sama bagi setiap orangtua. Ada yang bayinya dengan sukarela melahap semua yang disodorkan. Tidak sedikit yang menolak bahkan melepeh.
Namun bila bayi sering melepeh semua makanan, apakah ini normal? Jika ini terjadi pada bayi Mama, apa yang harus dilakukan?
Jangan khawatir, Popmama.com akan mengulas soal penyebab bayi suka melepeh makanan. Ayo disimak, Ma!
Si Kecil Suka Melepeh Makanan, Apakah Ini Normal?
Saat Mama sudah menghabiskan waktu untuk menyiapkan MPASI untuk bayi lalu ia melepeh makanan yang diberikan, ini tentu membuat kesal. Selain itu, Mama juga khawatir dan bertanya-tanya, apakah ini normal.
Melepeh makanan saat disuapi itu normal, Ma. Biasanya ini terjadi pada fase awal pemberian MPASI. Umumnya ini merupakan bagian dari perkembangan oromotor si Kecil.
Editors' Pick
Apa Itu Oromotor?
Dilansir dari laman Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Oromotor merupakan dasar keterampilan makan. Ini mencakup semua kegiatan yang menggunakan sistem gerak otot dari oral cavity (rongga mulut), seperti rahang, gigi, lidah, langit-langit, bibir, dan pipi.
Juga termasuk koordinasi gerak di antara organ-organ rongga mulut ini.
Agar si Kecil memiliki keterampilan makan yang baik, ia perlu mendapatkan proses belajar dan stimulasi oromotor yang tepat. Stimulasi ini juga berperan dalam kelancaran berbicara.
Bayi yang tidak mendapatkan stimulasi yang baik berisiko mengalami beberapa hal berikut:
- Picky eater,
- Produksi air liur berlebih,
- Mengalami kesulitan mengisap, mengunyah dan menelan,
- Serta terlambat berbicara.
Penyebab Bayi Melepeh Makanannya
Meski ini bagian dari perkembangan oromotor, sebaiknya Mama mengetahui beberapa penyebab mengapa bayi melepeh makanannya. Sehingga Mama dapat mencari cara untuk mengatasinya dan si Kecil dapat makan dengan baik.
Berikut beberapa penyebab mengapa bayi melepeh makanannya:
- Si Kecil masih beradaptasi dengan makanan padat,
- Beradaptasi dengan rasa dan tekstur baru,
- Ia masih kenyang.
Namun bila ia sebelumnya lahap dan tiba-tiba suka melepeh, apakah ini normal? Berikut beberapa alasan yang mungkin menjadi penyebabnya:
- Bayi bosan dengan menu yang disediakan. Mama dapat berkreasi dengan menu dan mengganti peralatan makan agar ia bersemangat,
- Apakah jadwal makan bayi belum teratur? Bila ini terjadi, ia mungkin belum bisa membedakan rasa lapar dan kenyang,
- Posisi nyaman saat makan sehingga memengaruhi kemampuan menelan.
Kapan Mama Harus Waspada dan ke Dokter?
Meski ini merupakan bagian dari perkembangan bayi, jika disertai dengan gejala berikut ini maka Mama harus waspada:
- Demam,
- Muntah,
- Diare,
- Ruam,
- pucat,
- Batuk dan pilek,
- Urine berwarna keruh,
- Kelainan rongga mulut.
Bila Mama mengamati gejala-gejala di atas, segera periksakan si Kecil ke dokter ya. Dokter akan melakukan pemeriksaan pada bayi dan melakukan perawatan yang dibutuhkan.
Menyiapkan dan memberikan MPASI tidaklah mudah bagi sebagian mama. Namun pemenuhan nutrisi sangat penting bagi tumbuh kembangnya, Ma. Jadi tetap semangat ya!
Itu penjelasan tentang penyebab bayi suka melepeh makanan. Semoga dapat membantu, ya, Ma!
Baca juga:
- 6 Strategi Pemberian MPASI yang Tepat untuk Bayi
- Jangan Asal PIlih, 8 Rekomendasi Sendok MPASI untuk Bayi
- Kunci Sukses MPASI, 6 Cara Menerapkan Responsive Feeding pada Bayi