Wajib Tahu: Pentingnya Memberikan Perhatian Positif pada Bayi
Perhatian positif dapat membangun gambaran tentang betapa berharganya seorang anak kelak
9 Januari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perhatian dari orangtua merupakan salah satu hal yang penting bagi bayi dan anak-anak, Ma. Salah satu bentuk perhatian yang dapat Mama berikan pada si Kecil adalah perhatian positif. Perhatian ini sangat penting diberikan pada bayi sejak dini. Kenapa? Ini dapat membangun gambaran tentang betapa berharganya mereka kelak.
Bagaimana cara melakukan perhatian positif pada bayi? Yuk, simak ulasan Popmama.com berikut ini mengenai manfaat dan cara menunjukkan perhatian positif untuk bayi.
Apa itu Perhatian Positif?
Perhatian positif adalah cara Mama menunjukkan kegembiraan dan kehangatan dalam hubungan dengan pada bayi, anak, atau orang di sekitar melalui:
- Senyum
- Melakukan kontak mata dan menggunakan ekspresi wajah penuh perhatian
- Menunjukkan kasih sayang fisik, misalnya memeluk bayi
- Menggunakan kata-kata untuk memuji bayi
- Menunjukkan minat pada perkembangan bayi
Editors' Pick
Mengapa Perhatian Positif ini Penting?
Sejak lahir, bayi membutuhkan pengalaman dan hubungan yang menunjukkan kepada mereka bahwa mereka adalah manusia yang berharga dan mampu membawa kesenangan bagi orang lain.
Perhatian, reaksi, dan tanggapan positif dari orang dewasa membantu bayi dan anak membangun gambaran tentang betapa berharganya mereka.
Citra diri tersebut tumbuh seiring waktu dengan pesan positif dan penuh kasih dari Mama dan orang penting lainnya dalam kehidupan mereka. Citra diri yang sehat sangat penting, tidak hanya untuk hubungan anak dengan orang lain kelak, tetapi juga untuk kepercayaan diri anak saat mereka belajar tentang dunia.
Perasaan aman dan keselamatan bayi berasal dari interaksi responsif dengan Mama dan pengasuh lainnya. Jika Mama tersenyum kepada bayi ketika ia melihat ke arah mama atau menenangkan si Kecil ketia ia menangis, bayi akan merasa aman dan terlindungi. Ini memberi bayi kepercayaan diri saat mereka menjelajahi dunianya.
Semua anak melakukan yang terbaik dalam lingkungan tempat mereka didukung, didorong, dan dinikmati. Hubungan yang hangat dan positif adalah kunci tumbuh kembang anak.
Bagaimana Menunjukkan Perhatian Positif pada Bayi?
Ada banyak cara untuk memberikan perhatian positif kepada bayi. Kegiatan sehari-hari seperti mengganti popok, memandikan bayi, atau ketika Mama menyusuinya memungkinkan Mama terhubung dengan bayi melalui cara yang bermakna. Misalnya, Mama dapat memberikan perhatian positif dengan memeluk dan mencium bayi saat Mama mengeringkannya setelah mandi.
Bahkan sebelum bayi dapat memahami dan menggunakan kata-kata, mereka merespons nada suara, gerak tubuh, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh mama.
Berikut cara untuk memberikan perhatian positif pada bayi:
- Tersenyumlah saat bayi tersenyum pada Mama.
- Hibur bayi saat mereka menangis.
- Tanggapi suara bayi dengan mengatakan sesuatu sebagai balasannya.
- Mengobrol tentang apa yang terjadi di sekitar mama dan bayi.
- Perhatikan apa yang bayi minati dan dorong bayi untuk bereksplorasi. Misalnya, tunjukkan pada bayi cara menggoyangkan mainan warna-warni yang menarik perhatian mereka.
Kembangkan Perhatian Positif, Bukan Perhatian Negatif
Seiring waktu, penting untuk memberi bayi dan anak perhatian yang lebih positif daripada kritik atau perhatian negatif.
Jika Mama dapat memberikan perhatian positif pada bayi hampir sepanjang waktu, bayi akan memiliki rasa aman dan dicintai yang kuat.
Jika banyak interaksi harian mama dengan bayi yang negatif,atau jika Mama merasa sulit untuk bertindak positif dengan bayi, ada baiknya mencari bantuan profesional.
Mulailah dengan menemui dokter umum atau konselor. Para profesional ini dapat membantu Mama mengembalikan hubungan dengan bayi.
Itulah pentingnya memberikan perhatian positif pada bayi. Mengingat perhatian positif ini penting bagi anak kelak, sebaiknya dilakukan sejak dini. Hal sederhana yang positif pun dapat membuat bayi merasa aman dan dicintai, Ma. Selamat mencoba!
Baca juga:
- 7 Jenis Bahaya Fatal saat Bayi Mulai Berjalan dan Cara Mencegahnya
- Tidak Hanya Lucu, Senyum Bayi Menunjukkan Perkembangan Uniknya
- Ini 6 Masalah Pada Bayi yang Membuat Mama Khawatir, Ternyata Normal