Sebagai orangtua, pasti ingin melihat anak bisa makan dengan lahap. Selain sebagai kebutuhan, harapannya agar si Kecil memiliki berat badan yang ideal. Untuk itu, pemilihan makanan pun harus tepat agar berat badan si Kecil bisa bertambah secara signifikan.
Artikel ini mungkin bisa membantu Mama dalam memilih makanan yang kaya akan kalori untuk menambah berat badan si Kecil.
Di bawah ini Popmama.comsudah merangkum mengenai jenis makanan tinggi kalori untuk menambah berat badan bayi. Ada apa saja? Simak bersama-sama, yuk, Ma!
1. ASI
Freepik.com/shurkin_son
MPASI akan diberikan saat bayi sudah memasuki usia 6 bulan. Di usia ini juga, bayi akan mengalami transisi dari ASI ke makanan pendamping ASI.
Selama 6 bulan setelah bayi lahir, mereka sudah pasti diberikan makanan berupa ASI yang memiliki kadar kalori yang per 100 gramnya adalah 69,5 kalori.
2. Yoghurt
Freepik.com
Yoghurt juga termasuk makanan yang memiliki kadar kalori tinggi yang bisa membantu menambah berat badan anak. Yoghurt bisa diberikan pada bayi setelah mereka menginjak usia lebih dari 6 bulan.
Agar lebih lezat, Mama bisa menambahkan 100 gram yoghurt yang dicampur dengan buah atau sereal multigrain. Sebaiknya Mama pilih yoghurt yang mengandung lemak untuk si Kecil, sebab kalori pada yoghurt bebas lemak sangat rendah.
3. Lentil atau kacang-kacangan lainnya
Freepik.com/azerbaijan_stockers
Lentil diketahui mengandung kalori dan protein yang tinggi. Lentil bisa dicampur dengan nasi yang sudah dihaluskan.
Almond, walnut, kacang mete, kismis, dan biji-bijian seperti wijen dan labu juga bisa memberikan bayi nutrisi yang cukup untuk menambah berat badan.
Karena kacang-kacangan biasanya memiliki tekstur yang keras, Mama bisa menghaluskannya terlebih dahulu lalu menaburkannya pada camilannya atau juga bisa ditambahkan di atas sereal.
Selai kacang, susu almond juga bisa menjadi pilihan untuk si Kecil. Susu almond juga bisa dikonsumsi untuk anak-anak yang intoleransi dengan laktosa atau alergi susu sapi.
4. Ubi jalar
Freepik.com/dashu83
Selain rasanya yang lezat, ubi jalar kaya akan nutrisi, Ma. Ubi jalar mengandung vitamin A, vitamin C, bitamin B6, mineral tembaga (copper), fosfor, kalium dan mangan.
Deretan nutrisi tersebut baik dan diperlukan untuk membantu menambah berat badan si Kecil. Ubi jalar juga sarat akan serat makanan. Mama bisa membuat puree dan camilan dari bahan makanan ini.
5. Telur
Pexels.com/Estudio Gourmet
Telur, terutama kuning telurnya mengandung banyak nutrisi. Telur juga kaya akan protein, lemak jenuh, vitamin, dan mineral lho, Ma.
Karena bayi usia 6-12 bulan sudah bisa mengonsumi MPASI, maka Mama bisa menjadikan telur sebagai salah satu menu makanan untuk si Kecil. Mama bisa membuat semur telur, orak-arik telur, pindang telur, atau telur rebus. Mama bisa menyesuaikan teksturnya dengan usia si Kecil.
Perlu diperhatikan bahwa telur merupakan satu makanan umum yang bisa menimbulkan alergi. Ada baiknya Mama memberikan porsi sedikit terlebih dahulu untuk melihat apakah ada reaksi alergi atau tidak pada si Kecil ya, Ma!
Editors' Pick
6. Alpukat
Unsplash.com/Estúdio Bloom
Alpukat kaya akan lemak baik dan mineral seperti potasium, asam folat, dan vitamin E, B, C dan K. Mama bisa membuat alpukat menjadi purew atau hanya dihaluskan, lalu dicampur dengan susu.
7. Pisang
Unsplash.com/Eiliv-Sonas Aceron
Buah ini kaya akan potasium, vitamin C, vitamin B6 dan karbohidrat. Pisang juga mengandung kalori yang cukup tinggi yang bisa bantu menambah berat badan si Kecil.
Cara penyajiannya, Mama dapat melumatkan pisang sebelum memberikannya pada si Kecil. Atau Mama juga bisa mengolah pisang menjadi smoothies.
8. Ikan dan daging
Freepik.com/ededchechine & KamranAydinov
Ikan mengandung asam lemak omega-3 yang sangat penting untuk tumbuh kembang si Kecil. Daging juga kaya akan nutrisi dan mengandung protein dan lemak yang baik untuk bayi. Semua nutrisi tersebut diperlukan untuk membantu menambah berat badan si Kecil.
9. Mentega
Maxpixel.net
Faktanya, mentega memiliki kandungan nutrisi yang tinggi lho, Ma! Memasak ikan, daging atau kacang-kacangan menggunakan mentega juga bisa menambah jumlah kalori harian si Kecil.
10. Krim dan keju
Pixabay.com/Waldrebell
Sama seperti yoghurt, krim dan keju merupakan makanan olahan susu mengandung kalori yang mampu membantu menaikkan berat badan si Kecil.
Krim bisa ditambahkan ke dalam puree sayuran, sup, atau sereal. Sedangkan keju bisa diparut lalu dimasukkan ke dalam puree, pasta, nasi, kacang panggang, atau spaghetti.
Krim dan keju sendiri lebih baik disajikan saat anak sudah berusia lebih dari 9 bulan meskipun sebenarnya boleh diberikan muali dari usia 6 bulan.
11. Minyak zaitun atau minyak alpukat
Freepik.com
Minyak merupakan salah satu bahan yang yang dibilang cukup penting dalam memasak, tidak terkecuali untuk MPASI.
Mama bisa menambahkan sedikit minyak zaitun atau minyak alpukat ke makanan mereka, atau bisa dijadikan sebagai penumis ikan, daging atau telur.
Tidak perlu terlalu banyak, 1/4 sampai 1/2 sendok makan (4-7 ml) sangat cukup untuk permulaan, Ma.
12. Oatmeal
Freepik.com
Oatmeal bisa diberikan mulai dari masa awal MPASI, yaitu pada usia 6 bulan. Rasanya yang netral lalu dicampur dengan ASI akan menjadi pengunggah selera makan si Kecil.
Serat yang terdapat pada oatmeal bisa membantu pertumbuhan bakteri baik pada usus. Mama juga bisa sajikan oatmeal dengan buah-buahan atau pun yoghurt.
Nah, itu tadi berbagai makanan tinggi kalori untuk menambah berat badan bayi.