7 Manfaat Bawang Putih untuk Bayi

Bukan cuma bikin masakan sedap, bawang putih banyak sekali manfaatnya

23 November 2024

7 Manfaat Bawang Putih Bayi
Freepik/pinkomelet

Masakan rasanya kurang sedap kalau tidak pakai bawang putih ya, Ma. Si putih mungil ini memang selalu ada di hampir semua masakan Indonesia, mulai dari masakan yang ditumis, rebus, panggang, bakar, semuanya deh pakai bawang putih.

Bawang putih tidak hanya membuat masakan jadi lebih sedap, tetapi juga jadi lebih sehat. Ya, bawang putih memang dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan Mama dan si Kecil. Maka tidak ada salahnya untuk memasukkan sedikit bawang putih ke menu MPASI bayi Mama.

Berapa banyak bawang putih yang aman dikonsumsi bayi? Sebaiknya Mama memberikan tidak lebih dari 1 siung bawang putih per hari, namun untuk permulaan, berikan seperempat siung saja ya, Ma.

Kapan sih bayi boleh makan bawang putih? Mama bisa mulai memasukkan sedikit bawang putih ke makanan bayi, tentunya setelah usianya sudah di atas 6 bulan, namun akan lebih baik untuk memberinya di usia 8 bulan. Sebaiknya juga memberikannya sedikit demi sedikit, karena beberapa bayi agak kesulitan mencerna bawang putih, dan ada juga bayi yang menunjukkan reaksi alergi (seperti muntah dan diare).

Untuk memastikan bayi Anda tidak bermasalah dengan bawang putih, maka Mama bisa berkonsultasi dulu dengan dokter anak, ya.

Memangnya apa sih manfaat bawang putih? Perlu Mama ketahui, bawang putih adalah sumber vitamin B6, manganese, selenium, potasium, dan zat besi. Penasaran dengan manfaat itu semua untuk tubuh bayi? Yuk, ketahui 7 manfaatnya berikut ini.

1. Melawan flu

1. Melawan flu
Freepik/user3802032

Bayi sangat rentang mengalami flu, demam, pneumonia, asma, dan banyak masalah pernapasan lainnya. Berita baiknya: bawang putih bisa mencegah dan melawan semua penyakit itu! Mama bisa memberikan sup bawang putih untuk meredakan flu, dan menguras racun dari sistem pernapasan.

Kandungan minyak dalam bawang putih membantu membuka saluran napas, dan meredakan penyakit si Kecil. Bawang putih juga mengandung antibakteri dan antivirus, yang efektif melindungi bayi Mama dari flu.

2. Mencegah infeksi

2. Mencegah infeksi
Freepik/topntp26

Bawang putih memiliki kandungan antimikroba yang membantu melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Kandungan phytochemical dalam bawang putih juga sangat efektif membunuh bakteri di usus besar dan usus kecil, sehingga saluran cerna anak jadi lebih sehat. Hebatnya lagi, bawang putih tidak membunuh mikroba probiotik yang bermanfaat bagi saluran cernanya.

Editors' Pick

3. Menyembuhkan luka

3. Menyembuhkan luka
Freepik

Kandungan antimikroba dalam bawang putih sangat tepat untuk dijadikan senjata ampuh yang menyembuhkan luka dengan cepat. Caranya bukan ditempelkan di luka ya, Ma! Cukup campurkan bawang putih di makanan si Kecil, dan biarkan kandungan ajaib bawang putih bekerja untuk tubuh si Kecil.

Jika anak Mama sudah lebih dari 12 bulan, maka Mama bisa memasukkan sedikit bawang putih ke dalam jus favoritnya. Sedikit bawang putih sepertinya tidak akan mengubah rasa dan bau jus jeruk kesayangannya.

4. Membunuh cacing di usus

4. Membunuh cacing usus
Pixabay/congerdesign

Ketika cacing-cacing di usus (seperti cacing pita) yang masih berbentuk telur memasuki tubuh bayi Mama, cacing itu akan diam di usus besar dan menggerogoti semua nutrisi yang masuk ke tubuh bayi. Ini juga bisa menyebabkan infeksi usus lho, Ma.

Bawang putih bisa bekerja sama efektifnya dengan obat cacing (anthelmintic) yang membunuh cacing-cacing di usus anak.

5. Menjaga jantung tetap sehat

5. Menjaga jantung tetap sehat
Freepik/spukkato

Bawang putih membantu menurunkan kadar kolesterol dan menurunkan risiko tekanan darah tinggi, serangan jantung, dan stroke. Memberikan bawang putih sejak dini, sama saja mencegah berbagai penyakit ini sejak dini juga, Ma.

Tidak hanya untuk bayi, Mama juga bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut dengan rutin mengonsumsi bawang putih dan menerapkan gaya hidup sehat. Mudah, kan?

6. Mencegah kanker

6. Mencegah kanker
Pixabay/postchiangmai0

Bawang putih yang dihancurkan ternyata tinggi sulfur (garlic organosulfur compounds atau OSC), yang sangat tinggi antibakteri, antivirus, dan antioksidan. Bawang putih memiliki kemampuan untuk meningkatkan respons antiinflamasi pada bayi.

Dengan begitu, menurut penelitian yang dipublikasikan di US National Library of Medicine, anak bisa terhindar dari berbagai jenis kanker, seperti kanker usus besar, pangkal tenggorokan, kerongkongan, ovarium, dan ginjal.

7. Meningkatkan sistem imun

7. Meningkatkan sistem imun
Freepik/nensuria

Bawang putih menstimulai beberapa tipe sel seperti macrophages, lymphocytes, sel NK (natural killer), dendritic, dan eosinophils. Itu semua bahan untuk membangun sistem imun di tubuh bayi. Semua sel itu juga melancarkan pembuangan cytokine, yang membantu mencegah obesitas dan masalah metabolisme.

Jangan lupa, berikan menu MPASI sesuai usia si Kecil ya, Ma.

Baca juga:

The Latest