Sumber Lemak Baik, Bolehkah Bayi Makan Alpukat Setiap Hari?
Alpukat adalah buah yang direkomendasikan sebagai MPASI, tapi bolehkah dimakan setiap hari?
15 Juli 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buah-buahan adalah jenis makanan yang mengandung nutrisi tinggi yang disarankan untuk dikonsumsi oleh bayi di masa tumbuh-kembangnya. Ketika sudah menginjak tahap MPASI, bayi perlu diperkenalkan dengan berbagai macam buah-buahan sebagai latihan mengenal tekstur dan rasa, serta untuk memenuhi kebutuhan gizi.
Alpukat adalah salah satu buah yang banyak dipilih sebagai MPASI bayi. Bahkan, alpukat termasuk dalam 10 daftar buah-buahan terbaik untuk bayi karena kandungan nutrisinya yang komplit untuk tumbuh kembang si Kecil.
Lalu, apakah bolehkah bayi makan alpukat setiap hari untuk memenuhi kebutuhan gizinya? Berikut ini Popmama.com merangkum penjelasannya:
Kandungan Nutrisi dalam Alpukat
Dilansir dari Very Well Family, alpukat mengandung berbagai macam vitamin dan mineral, antara lain vitamin C, E, dan K, vitamin B, magnesium, seng, dan mangan. Alpukat juga merupakan sumber serat yang kaya. Dalam satu buah alpukat ukuran sedang mengandung sekitar sembilan gram serat.
Alpukat memang tidak mengandung banyak protein. Namun, tinggi akan lemak tak jenuh tunggal. Total lemak dalam satu buah alpukat ukuran sedang sekitar 29 gram.
Editors' Pick
Manfaat Lemak Alpukat untuk Kesehatan Bayi
Lemak yang terkandung dalam alpukat sebagian besar adalah lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda. Lemak ini tidak terkait dengan peningkatan kolesterol LDL atau yang kerap disebut lemak jahat.
Alpukat mengandung asam lemak omega-3 nabati (ALA nabati) serta antioksidan. Buah dengan rasa gurih ini secara alami tidak mengandung natrium atau kolesterol.
Selain teksturnya yang lembut baik untuk bayi yang baru belajar mengeksplorasi makanan padat, kandungan lemak yang tinggi pada alpukat menjadikannya pilihan yang baik untuk dikonsumsi bayi. Apalagi kebutuhan bayi terhadap lemak masih cukup tinggi.