Gurih dan Lezat, Inilah 7 Manfaat Ikan Teri untuk MPASI
Meski kecil, ikan teri punya manfaat besar untuk tumbuh-kembang bayi
13 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada berbagai jenis ikan yang dapat disajikan sebagai MPASI, terutama ikan-ikanan yang mudah dicerna dan tidak berisiko tertelan duri. Ikan teri, misalnya.
Ikan berukuran kecil ini punya rasa gurih alami yang dapat meningkatkan citarasa MPASI. Selain itu, ikan teri juga mudah ditemukan dengan harga terjangkau. Meski tampak sederhana, ternyata ikan teri memiliki serangkaian manfaat baik untuk kesehatan lho, Ma, terutama kesehatan bayi.
Berikut Popmama.com rangkum serba-serbi manfaat ikan teri untuk MPASI, dilansir dari parentinghealthybabies.com:
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Ikan teri yang dimasak, mengandung asam lemak omega-3 yang tergolong lemak sehat. Konsumsi asam lemak sehat ini bermanfaat untuk melindungi kesehatan jantung. Jika dikonsumsi secara berkala, ikan teri baik untuk meningkatkan kesehatan anak dan mencegah penyumbatan pembuluh darah jantung.
2. Membantu pertumbuhan dan perkembangan anak
Ikan teri mengandung sejumlah protein yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak di awal kehidupannya. Proses memasak ikan teri, tidak akan merusak kandungan protein dan nutrisi lain yang terdapat di dalamnya. Untuk itulah, ikan teri menjadi pilihan makanan sehat yang tepat untuk meningkatkan energi tubuh si Kecil.
Editors' Pick
3. Meningkatkan produksi sel darah merah
Kandungan mineral dalam ikan teri tergolong tinggi, termasuk juga kandungan seng dan zat besi di dalamnya. Ikan ini merupakan sumber zat besi yang baik, yang diperlukan dalam tahap awal tumbuh-kembang anak. Kandungan-kandungan ini dibutuhkan tubuh anak untuk membentuk sel darah merah. Jika sel darah merah dalam tubuh anak terbentuk dengan baik, tubuhnya akan memiliki cukup energi sehingga tidak mudah mengantuk.
4. Menjaga kesehatan sendi dan tulang
Perkembangan sendi dan tulang adalah proses penting di awal tumbuh kembang si Kecil. Ikan teri mengandung asam amino, zat yang akan mendukung protein untuk memperkuat tulang dan sendi. Dengan tulang dan sendi yang kuat, tubuh anak akan memiliki 'pondasi' yang baik untuk tumbuh-kembang selanjutnya.
5. Rendah lemak
Ikan teri merupakan jenis ikan dengan kandungan saturated fat atau lemak jahat yang rendah. Dengan begitu, saat mengonsumsi ikan teri, si Kecil akan mendapatkan manfaat dari protein yang terkandung di dalamnya tanpa harus menambah asupan lemak jahat. Makanan rendah lemak jahat juga sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah terjadinya gangguan pada organ tubuh yang lain.
6. Meningkatkan fungsi hati
Mineral dan vitamin yang terdapat di dalam ikan teri sangat baik untuk proses detoksifikasi hati. Banyak bayi yang mengalami jaundices dan masalah hati lainnya. Mengonsumsi ikan teri secara teratur sangat baik untuk menjaga fungsi hati, di antaranya dengan menyerap billirubin dari darah dan membuangnya melalui urin.
7. Melancarkan pencernaan
Anak yang sering menderita gangguan pencernaan serta masalah perut lainnya, butuh mengonsumsi ikan teri secara rutin. Mengapa? Ini karena asam amino yang ditemukan dalam ikan teri membantu peningkatan asam klorida dalam perut. Asam klorida merupakan elemen penting untuk kesehatan pencernaan.
Dengan konsumsi ikan teri secara teratur, anak akan mendapat nutrisi yang tepat untuk menjaga kesehatan pencernaannya, sehingga dapat membantu mengelola gaya hidup yang lebih sehat.
Biasanya, ikan teri dijual di pasaran dalam bentuk basah, di dalam kaleng dengan minyak atau pun diasinkan. Untuk MPASI, disarankan untuk memilih ikan teri dalam bentuk segar.
Bila hanya tersedia ikan teri dalam bentuk yang telah diasinkan atau direndam dalam minyak, Mama sebaiknya merendamnya dalam air bersih terlebih dahulu selama 20 menit, kemudian buang airnya dan bilas untuk mengurangi kandungan minyak dan garamnya. Sajikan dengan bubur nasi dan berbagai bahan pelengkap MPASI lainnya.
Selamat mencoba ya, Ma.
Baca Juga:
- 7 Manfaat Buah Pepaya untuk MPASI Bayi
- Kapankah Bayi Boleh Mengonsumsi Nasi Putih? Terlalu Cepat, Bahaya Lho!
- 5 Manfaat Alpukat untuk Anak, Jadikan Menu MPASI Yuk!