Segar dan Kaya Nutrisi, Ini Manfaat Konsumsi Selada untuk MPASI Bayi
Siapa sangka sayuran ini mengandung vitamin yang cukup lengkap untuk tumbuh kembang bayi
5 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak bisa dipungkiri, sayur merupakan sumber gizi dan nutrisi yang baik bagi semua orang, termasuk bayi. Maka tak heran bila sayuran termasuk dalam menu MPASI yang disarankan untuk mendukung tumbuh kembang bayi. Meskipun konsumsi sayur pada bayi juga harus dibatasi agar tidak terjadi sembelit.
Salah satu jenis sayuran yang murah dan mudah ditemui di pasar-pasar tradisional adalah selada. Selada telah dikonsumsi manusia sejak beribu-ribu tahun yang lalu. Bahkan, sejarah menyebutkan bahwa tanaman ini telah dibudidayakan oleh bangsa Mesir kuno lebih dari 4.500 tahun yang lalu untuk diambil daun dan minyak bijinya.
Lalu, apa saja sih manfaat selada yang baik untuk mendukung tumbuh kembang bayi? Berikut Popmama.com merangkumnya, dilansir dari parentinghealthybabies.com:
1. Sumber aneka vitamin
Selada merupakan sumber aneka vitamin yang baik untuk pertumbuhan dan kekuatan tubuh bayi. Vitamin yang terkandung dalam selada antara lain: vitamin C, vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin K, dan vitamin E. Semua vitamin itu merupakan sumber nutrisi yang baik dan mudah diolah menjadi berbagai makanan untuk MPASI.
Editors' Pick
2. Tinggi zat besi
Zat besi adalah mineral penting yang diperlukan tubuh untuk memprodusi sel darah merah. Salah satu komponen penting dari sel darah merah adalah hemoglobin. Hemoglobin penting untuk tubuh karena berfungsi sebagai pengantar oksigen ke selutuh organ dan sel-sel tubuh.
3. Kaya antioksidan
Studi menunjukkan bahwa selada kaya akan antioksidan. Antioksidan yang terkandung dalam selada berperan mengurangi stres oksidatif sehingga menekan risiko kerusakan organ karenanya. Konsumsi selada pada bayi juga terbukti dapat menghentikan perkembangan penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh bayi.
4. Bersifat antimikroba
Menyertakan selada dalam makanan bayi bermanfaat untuk menurunkan jumlah mikroba yang menular. Selada terbukti memiliki sifat antimikroba. Bukan hanya spesies bakteri, tetapi juga beberapa spesies virus dapat dikendalikan dengan konsumsi selada secara teratur.
5. Bersifat neuroprotektif
Salah satu keuntungan rutin mengonsumsi selada adalah sifat antioksidannya yang juga berguna untuk melindungi neuron. Neuron adalah sel-sel otak yang terkoneksi untuk menciptakan memori. Kerusakan neuron dapat mengakibatkan kehilangan ingatan atau menurunkan tingkat kecerdasan. Untuk itu, selada bisa dijadikan sebagai salah satu pilihan sayuran untuk melindungi kesehatan otaknya.
Secara umum, selada tidak mengandung bahan-bahan yang memicu alergi. Tetapi alangkah baiknya memberikan selada dalam bentuk yang sudah matang pada bayi. Entah itu dikukus atau ditumis. Hal ini penting dilakukan untuk mengurangi reaksi alergi yang bisa saja muncul.
Semoga informasi ini bermanfaat, Ma!
Baca Juga:
- Gurih dan Lezat, Inilah 7 Manfaat Ikan Teri untuk MPASI
- 7 Manfaat Buah Pepaya untuk MPASI Bayi
- 5 Manfaat Alpukat untuk Anak, Jadikan Menu MPASI Yuk!