Yuk, Pelajari Cara Menstimulasi agar Bayi Lebih Cepat Bicara
Meski belum bisa menimpali, bayi Mama sudah bisa mengerti lho
23 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kemampuan bayi akan terus berkembang secara alami sesuai dengan tahapan perkembangan usianya. Sama seperti kemampuan motorik, kemampuan linguistik juga harus dirangsang untuk mendorong anak lebih cepat bicara saat waktunya tiba.
Selama ini, banyak orangtua berpendapat bahwa bayi masih belum bisa berbicara itu artinya belum bisa diajak berkomunikasi. Anggapan ini salah. Menyebutkan namanya, mengobrol dengannya dan mengajaknya berkenalan terhadap suara-suara di sekitar adalah cara-cara yang menakjubkan untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasinya.
Berikut ini Popmama.com merangkum 5 cara mengajak bayi mengobrol untuk mengembangkan kemampuan bicaranya sejak dini, dilansir dari What To Expect:
1. Pop quiz
Meski mereka belum bisa menanggapinya dengan kata-kata, tak ada salahnya rajin mengajukan banyak pertanyaan lho, Ma. Misalnya: "Kira-kira, Oma bakal suka kartu ulangtahun yang gambarnya bunga atau burung ya?". Kemudian, sambung pertanyaan tadi dengan jawaban, "Sepertinya Oma lebih suka gambar bunga-bunga cantik ini."
Ya, Mama memang sedang berbicara kepada diri sendiri. Tetapi, secara tidak langsung Mama menunjukkan kepada si Kecil cara bercakap-cakap orang dewasa, yaitu saling memberikan timbal-balik.
Editors' Pick
2. Momen sunyi
Menjaga arus obrolan yang stabil akan membantu bayi mengenal aneka kosakata. Tetapi, dia juga perlu waktu untuk mengenali ocehannya sendiri. Ketika dia mulai mengoceh, tatap matanya dan dengarkan setiap gumaman "mmmm" atau "ahhh" yang keluar dari mulutnya. Bayi Mama tentu sangat senang karena Mama memperhatikannya dengan seksama.
3. Play-by-play
Bingung mencari topik pembicaraan? Ceritakan saja apa yang sedang Mama (dan dia) lakukan. Misalnya, saat memakaikan pakaian ganti. "Yuk, Mama sedang merapikan baju Allie supaya tetap nyaman dan hangat. Sekarang, saatnya kita pakai topi. Kita pakai topi bunga-bunga warna ungu ya. Lihat, ada kupu-kupunya di atas bunga nih!"
Meski si Kecil belum tahu apa yang Mama katakan, dengan sering mengajaknya ngobrol sebagai cara untuk merangsang kemampuan linguistiknya, ia akan segera terbiasa.
4. Mengenal suara
Suara apa itu? Tunjukkan pada bayi Mama, "Dengar, dengar, itu suara anjing menggonggong," atau "Wah, suara burung berciap merdu ya, Dek?" Ini adalah latihan yang bagus, bukan hanya untuk bayi, melainkan juga untuk anak-anak balita hingga prasekolah.
Anak yang dibiasakan mengenal suara di sekitar akan memiliki kemampuan menyimak yang baik, bukan sekadar mendengarkan.
5. Mendongeng
Buku adalah sumber yang luar biasa untuk mengenal kata-kata baru. Untuk itu, mendongeng adalah cara yang tepat mendorong kemampuan berbahasa bayi. Kombinasikan antara membaca buku dan menyanyi untuk variasi kegiatan agar tidak cepat bosan.
Itu dia beberapa ide mendorong bayi bercakap-cakap yang bisa Mama lakukan setiap saat. Ajak mereka mengobrol layaknya Mama mengobrol dengan orang yang lebih besar, supaya mereka tahu bagaimana caranya berkomunikasi yang baik. Semoga ide ini menginspirasi ya, Ma!
Baca juga:
- 5 Cara Ini Membantu Perkembangan Bicara pada Anak Batita
- Bahayakah Jika si Kecil Terlambat Berbicara?
- Anak Kesulitan Bicara? Hati-hati Gangguan Apraksia
