Kenapa Bayi Suka Menarik Rambutnya Sendiri?

Kebiasaan bayi menarik rambut sendiri merupakan hal normal, tapi bisa berbahaya

5 Oktober 2024

Kenapa Bayi Suka Menarik Rambut Sendiri
Freepik/Freepic.diller

Kebiasaan yang dilakukan bayi tak selalu menggemaskan, ada kalanya kebiasaan yang dilakukan oleh bayi membuat orangtua khawatir. Salah satu hal yang mungkin Mama perhatikan dan menjadi kekhawatiran Mama adalah saat si Kecil suka menarik rambutnya sendiri.

Pada dasarnya kebiasaan bayi menarik rambut sendiri merupakan hal normal, Ma. Namun, jika ini dilakukan secara terus-menerus, hal ini bisa membuat rambut bayi rontok hingga kerusakan pada rambut secara permanen.

Lantas apa yang menyebabkan bayi suka menarik rambutnya sendiri?

Berikut Popmama.com telah rangkum dari MomJunction, alasankenapa bayi suka menarik rambut sendiri dan bagaimana cara menghentikan kebiasan ini.

Alasan Kenapa Bayi Suka Menarik Rambutnya Sendiri

Alasan Kenapa Bayi Suka Menarik Rambut Sendiri
Freepik.com/user15285612

Bayi yang suka menarik rambutnya sendiri bisa disebabkan karena beberapa hal, di antaranya:

  • Bayi sedang marah atau stres

Alasan pertama mengapa bayi suka menarik rambutnya adalah karena sedang marah atau stres. Nah, menarik rambut ini bisa jadi cara bayi untuk mengungkapkan dan mengkomunikasikan kekesalan dan perasaannya.

Selain menarik rambut, akan ada kemungkinan lain yang dilakukan bayi saat marah, seperti misalnya berteriak.

  • Cara bayi menenangkan diri

Untuk menenangkan diri dari situasi yang membuat kesal, stres, cemas, atau pada situasi apa pun, bayi bisa menarik rambutnya sendiri.

Bagi beberapa bayi, menarik rambut bisa dianggap sebagai aktivitas yang menenangkan dirinya dari situasi tidak menyenangkan.

  • Bagian dari sksplorasi

Seiring bertambahnya usia, kesadaran bayi pada tubuhnya semakin meningkat. Di antara usia delapan hingga satu tahun, bayi bisa mengeksplorasi berbagai bagian tubuhnya seperti hidung, jari kaki, dan bahkan rambut.

Saat bayi menyadari adanya rambut di kepala, mereka mungkin akan menarik rambutnya sebagai bagian dari eksplorasi.

  • Kebiasaan

Akibat dilakukan berulang-ulang mungkin karena marah atau hal lainnya, menarik rambut bisa mejadi suatu kebiasaan bagi bayi.

  • Trikotilomania

Trikotilomania merupakan jenis gangguan kompulsif di mana seseorang mungkin merasakan dorongan berulang untuk menarik rambut diri sendiri.

Trikotilomania adalah gangguan mental yang mirip dengan gangguan obsesif-kompulsif dan dapat terjadi pada anak-anak.

Editors' Pick

Akibat yang Ditimbulkan jika Bayi Sering Menarik Rambutnya

Akibat Ditimbulkan jika Bayi Sering Menarik Rambutnya
Pinterest

Jika bayi terlalu sering manarik rambutnya dalam jangka panjang akan menyebabkan beberapa kondisi, di antaranya:

  • kerontokan rambut,
  • bayi mengalami kebotakan,
  • kerusakan pada rambut secara permanen,
  • perdangan pada kulit kepala,
  • infeksi pada kulit kepala akibat luka dari tarikan.

 

 

Bagaimana Cara Menghentikan Kebiasaan Bayi Menarik Rambutnya Sendiri?

Bagaimana Cara Menghentikan Kebiasaan Bayi Menarik Rambut Sendiri
Freepik/Drazen Zigic

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghentikan kebiasaan bayi yang suka menarik rambut sendiri, di antaranya:

  • Cegah bayi menarik rambutnya

Saat Mama melihat si Kecil akan menarik rambutnya, sebisa mungkin Mama harus coba untuk mencegahnya. Pegang tangannya dan jangan biarkan si Kecil memegang kepala dan rambutnya.

Jika bayi terlihat marah atau butuh menenangkan diri, Mama bisa memeluk dan mengusap punggungnya agar bayi bisa merasa lebih tenang.

  • Alihkan perhatian bayi

Jika menarik rambut sudah menjadi kebiasaan bayi, Mama perlu mengalihkan perhatian si Kecil dari kebiasaan tersebut.

Beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk mengalihkan perhatian bayi adalah dengan menunjukkan suatu objek yang menarik atau mengajaknya berbicara dan bermain.

  • Larang bayi menarik rambutnya

Jika bayi terlihat mulai menarik rambutnya, Mama bisa melarangnya dengan isyarat atau secara verbal. Mama bisa mengatakan hal seperti, "Tidak boleh tarik rambut sendiri ya".

Saat Mama melarang dan mengungkapkan ketidaksenangan mama atas kebiasaan tersebut, pada akhirnya bayi akan mengerti bahwa itu adalah kebiasaan yang tidak baik untuk dilakukan.

Saat melarang si Kecil menarik rambutnya, hindari bersikap terlalu keras karena dapat menyebabkan bayi mengulangi kebiasaan tersebut.

  • Lakukan terapi untuk Trikotilomania

Jika didiagnosis menderita trikotilomania, bayi bisa melakukan terapi perilaku kognitif untuk dapat mengendalikan diri dari dorongan atau stimulus untuk menarik rambut.

Pada umumnya dokter atau psikolog akan menentukan jenis terapi yang terbaik untuk bayi.

Kapan Harus Menemui Dokter?

Kapan Harus Menemui Dokter
istockphoto.com/andrei_r

Kebiasaan menarik rambut pada bayi biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, Mama perlu berkonsultasi dengan dokter apabila menemui kondisi berikut:

  • Bayi menarik rambut hingga menyebabkan pendarahan
  • Ada bagian yang botak di kulit kepala
  • Bayi menarik rambut dibarengi dengan kolik (menangis terus menerus tanpa alasan)
  • Bayi juga menarik bulu matanya

Itu tadi alasan kenapa bayi suka menarik rambutnya sendiri. Apakah si Kecil juga suka menarik rambutnya sendiri?

Semoga informasi ini dapat membantu, Ma!

Baca juga:

The Latest