Eksklusif Maisha Kanna: "Lagu anak-anak sangat penting untuk hidupku"
Anak-anak ya sebaiknya memang mendengar lagu khusus untuk mereka. Apa kata Maisha Kanna tentang ini?
28 Agustus 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ini adalah hal klasik, dimana anak-anak kekurangan sumber untuk mendengar lagu-lagu populer yang dibuat khusus untuk mereka. Tidak banyak memang lagu-lagu anak, terutama untuk anak-anak usia pra remaja.
Masalah minimnya lagu untuk anak ini membuat anak-anak lebih akrab dengan lagu-lagu untuk orang dewasa. Mereka sering menyanyikan lagu-lagu dewasa ini tanpa memahami arti liriknya. Padahal, lagu-lagu dengan beat enak, belum tentu liriknya pantas dinyanyikan anak-anak.
Menjawab masalah klasik ini, penyanyi dan aktris cilik Maisha Kanna menciptakan dan menyanyikan lagu-lagu khusus anak. Maisha sendiri sangat senang mendengarkan lagu anak-anak. Katanya, ia mendapat banyak manfaat dari lagu-lagu itu. Berikut kisah lengkapnya hasil wawancara eksklusif Maisha Kanna dan Popmama.com.
1. Arti penting lagu anak bagi Maisha
Maisha Kanna mengawali karier di panggung hiburan sejak ikut dalam pertunjukan drama musikal Petualangan Sherina (2017). Kemudian ia bermain di film Kulari Ke Pantai (2018) dan Dua Garis Biru (2019).
Sejak kecil Maisha yang baru lulus SD ini memiliki hobi menyanyi dan suka sekali dengan lagu-lagu Indonesia. Ia mendengarkan semua lagu anak-anak dan mendapat manfaat darinya.
"Lagu anak-anak bisa membuat suasana hati menjadi tenang. Penting banget ada lagu anak di seluruh dunia, sebab anak-anak butuh sesuatu yang menghiburnya. Selain itu, anak-anak bisa belajar banyak dari sebuah lirik lagu," ujar Maisha kepada Popmama.com.
Lagu anak-anak sangat penting untuk menyampaikan nilai-nilai edukasi. Selain itu ada banyak manfaat dari mendengarkan sebuah lagu. Di antara manfaat itu, kemampuan daya ingat dan kreativitasnya bisa meningkat.
Editors' Pick
2. Maisha menciptakan lagu khusus anak-anak
Maisha yang akrab dipanggil Mimi dengan teman-temannya ini, tidak puas hanya menyanyi dan main film. Gadis berumur 12 tahun ini juga berhasil membuat single lagu berjudul Warna Pelangiku.
Lagu ini cocok untuk diperdengarkan kepada anak-anak, sebab liriknya menceritakan tentang persahabatan. Maisha memasukan pengalaman pribadinya ke dalam lagu. "Lagu itu tentang persahabatan yang tidak hilang meskipun harus mengalami perpisahan. Tetapi sebagai sahabat, kita tetap mendukung cita-cita setiap orang. Iya, ini lagu dari pengalaman pribadiku," kata Maisha.
"Lagu ini berkesan banget buat aku karena mengingatkan aku, saat kemarin perpisahan dengan sahabat-sahabat aku di sekolah SD," lanjut Maisha yang sebelumnya terkenal karena lagu Ibuku Sayang.
3. Untuk Maisha, sekolah adalah tetap yang utama
Banyak yang bilang kalau menjadi artis akan sangat sibuk kerja sehingga mengabaikan pendidikan. Tetapi, meski sibuk, Maisha tetap mengutamakan sekolah.
"Waktu masih ada syuting film selama berbulan-bulan, aku sempet tidak sekolah satu setengah bulan. Tetapi aku meminta kepada guru di sekolah untuk memberi materi pelajarannya lewat email, saat lagi break syuting aku mengerjakan tugas-tugas sekolah," ujar Maisha.
Maisha berharap kegigihannya untuk tetap belajar bisa memberi motivasi untuk anak Indonesia supaya tetap rajin sekolah.
4. Kedekatan Maisha dengan sang Mama membuat ia semangat dalam berkarya
Kedekatan seorang anak dengan orangtuanya dapat meningkatkan hubungan yang lebih harmonis dan terbuka. Maisha dan mamanya memiliki hubungan dekat seperti sahabat. Maisha selalu didukung dan ditemani sang Mama selama melakukan berbagai kesibukan di panggung hiburan.
"Mama selalu mendukung aku dari awal masuk ke dunia hiburan. Kalau syuting, Mama selalu menemani. Ia ga pernah kelihatan capek. Mama itu penting banget buat aku. Apapun yang aku lakukan pasti Mama dukung," cerita Maisha.
Semoga Maisha selalu menjadi idola yang bisa ditiru oleh anak-anak lainnya, ya!