Anak Perempuan Mama Kegemukan, Bolehkah Makan Tape saat Diet?
Tape merupakan makanan kaya karbohidrat
27 Oktober 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat menginjak usia remaja, anak perempuan Mama akan mengalami beragam perubahan fisik. Misalnya, berat badan yang semakin bertambah.
Berat badan berlebih atau kegemukan ini bisa disebabkan oleh banyak hal. Mulai dari pengaruh masa pubertas atau pola makan yang tidak sehat sehingga banyak lemak tertimbun dalam tubuh.
Dalam mengatasi hal ini, Mama bisa saja menyarankan buah hati untuk melakukan program diet. Tentu saja dengan pengawasan yang tepat.
Biasanya, seseorang yang menjalankan diet anak memiliki pola makan baik. Dengan mengonsumsi makanan sehat, seperti olahan dari singkong yang kaya karbohidrat dan serat.
Salah satu makanan olahan singkong, yaitu tape. Namun, bolehkah anak-anak makan tape saat diet? Berikut Popmama.com jelaskan secara lengkap, Ma.
Editors' Pick
1. Tape boleh dikonsumsi saat diet
Tape merupakan makanan yang berasal dari singkong. Proses pembuatannya berlangsung selama 2–3 hari. Dengan cara fermentasi menggunakan ragi.
Biasanya, tape berwarna putih kekuningan dengan cita rasa manis sedikit asam dan beraroma alkohol. Tape dapat dikonsumsi langsung, dioles mentega, atau digoreng.
Lalu, apakah orang yang sedang menjalankan program diet boleh mengonsumsi tape? Jawabannya adalah boleh, Ma.
Tape termasuk makanan kaya akan karbohidrat juga serat sehingga dapat mengenyangkan dan sumber energi yang baik. Selain itu, tape rendah lemak. Jadi, aman dikonsumsi saat diet.
2. Hitungan kalori pada tape
Ketika melakukan program diet, asupan yang masuk dalam tubuh hendaknya diperhatikan, Ma. Terutama hitungan kalori pada tiap makanan.
Jika anak perempuan Mama menjalankan program diet, disarankan untuk mengurangi asupan kalori sebanyak 500 per hari. Jadi, kalori yang perlu dipenuhi hanya 1500 saja. Hitungan kalori ini dapat mengurangi 0,5-1 kg berat badan buah hati per minggu.
Untuk itu, penting bagi anak Mama mengetahui kandungan kalori pada tape sebelum mengonsumsinya. Berikut rinciannya:
- Tape yang dimakan langsung: 173 kalori/100 gram,
- Tape yang diolah menjadi kue gabin: 90 kalori/2 keping,
- Bolu tape: 323 kalori/100 gram.
3. Manfaat konsumsi tape
Selain mengetahui jumlah kalori pada tape, Mama juga sebaiknya mencari informasi tentang manfaat tape. Jadi, anak tetap mendapat nutrisi yang baik, di samping penurunan berat badan.
- Sumber energi
Tape termasuk makanan yang kaya akan karbohidrat sehingga dapat menghasilkan energi.
- Baik untuk pencernaan
Tape merupakan sumber probiotik. Hal ini karena tape melewati proses fermentasi yang melibatkan banyak mikroorganisme sehingga membentuk sari pati probiotik baik.
Probiotik pada tape bisa menangkal bakteri dan virus yang ada dalam sistem pencernaan. Kesehatan sistem pencernaan pun tetap terjaga.
- Bagus untuk otot dan saraf
Proses fermentasi pada tape singkong meningkatkan kandungan thiamin. Thiamin baio untuk meningkatkan kualitas sistem dan otot di tubuh manusia.
Itulah beberapa penjelasan mengenai makan tape saat diet. Semoga dapat bermanfaat bagi Mama yang sedang mendampingi anak-anak menurunkan berat badan, ya.
Baca juga:
- 10 Sumber Protein saat Diet untuk Remaja yang Obesitas
- Tips Mengatur Menu Makan Diet untuk Anak Jelang Remaja
- Remaja Mau Diet? Ikuti 7 Tips Sukses dan Aman Berikut Ini