Mengajarkan Anak Bacaan Niat dan Tata Cara Salat Jenazah
Salat jenazah dilakukan untuk mendoakan orang yang telah meninggal
18 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Agama Islam telah mengatur segala aspek dalam kehidupan manusia. Tanpa terkecuali, perkara kematian. Islam mengajarkan untuk memperlakukan manusia yang meninggal dunia dengan beberapa prosesi.
Mulai dari pengurusan jenazah hingga tahap pemakaman, seluruhnya memiliki cara tersendiri karena telah diatur dalam agama Islam. Namun, sebelum benar-benar dikebumikan, jenazah harus disalatkan terlebih dahulu.
Bagi orang dewasa, salat jenazah mungkin bukanlah hal yang baru karena telah diajarkan sejak kecil. Berbeda dengan anak-anak, mereka biasanya belum memahami tata cara salat jenazah. Maka, penting bagi Mama dan Papa untuk mengajarkan salat jenazah pada anak sebagai ilmu pengetahuan agama.
Sebagai panduan, berikut Popmama.com berikan penjelasan mengenai niat salat jenazah dan tata cara salat jenazah. Dilengkapi dengan bacaan salat jenazah dan doa salat jenazah beserta artinya yang dirangkum dari berbagai sumber.
Editors' Pick
1. Menjelaskan pengertian salat jenazah pada anak
Sebelum mengajarkan bacaan niat dan tata cara melakukan salat jenazah, ada baiknya Mama memberi penjelasan tentang salat jenazah terlebih dahulu. Beri tahu pada anak bahwa salat jenazah dilakukan sebagai bentuk mendoakan orang yang telah meninggal dunia sehingga dosa-dosanya diampuni dan amal ibadahnya diterima Allah SWT.
Salat jenazah memiliki hukum fardhu kifayah, yaitu wajib untuk dilaksanakan. Namun, apabila telah dilaksanakan oleh beberapa umat muslim, kewajiban umat muslim lainnya pun gugur. Salat jenazah ini dapat dilakukan dengan cara berjamaah maupun sendiri.
2. Syarat sah dan rukun salat jenazah
Mama dan Papa perlu menjelaskan syarat sah salat jenazah agar anak dapat melaksanakan salat dengan benar sehingga diterima oleh Allah SWT. Terdapat beberapa syarat sah salat jenazah, yaitu:
- menutup aurat,
- suci dari hadats besar dan kecil,
- suci badan, pakaian dan tempatnya,
- menghadap kiblat,
- salat jenazah dilaksanakan apabila jenazah sudah selesai dimandikan dan dikafan,
- letak jenazah berada di sebelah kiblat orang yang menyalatinya.
Sampaikan pada anak bahwa terdapat rukun-rukun salat jenazah yang perlu dipenuhi. Berikut rukun salat jenazah secara runtut:
- niat,
- berdiri bagi yang mampu,
- empat kali takbir,
- mengangkat tangan saat takbir pertama,
- membaca Al-fatihah,
- membaca sholawat Nabi,
- berdoa untuk jenazah, dan
- salam.
3. Bacaan niat salat jenazah serta tata caranya
Perlu diketahui bahwa salat jenazah berbeda dengan salat fardu atau salat sunah pada umumnya. Dalam pelaksanaan salat jenazah, hanya perlu melakukan takbiratul ihram. Jadi, tidak ada gerakan sujud, rukuk, dan duduk di antara dua sujud.
Adapun bacaan niat salat jenazah beserta doa salat jenazah lengkap, adalah sebagai berikut.
- berdiri menghadap kiblat, takbiratul irham (takbir pertama), dan membaca niat
Sama seperti salat lainnya, tata cara pertama dalam salat jenazah adalah takbiratul irham sekaligus membaca niat. Bacaan niat salat jenazah bergantung pada jenis kelaminnya.
Niat salat jenazah laki-laki:
"Usholli 'alaa haadzal mayyiti arba'a takbirootin fardhol kifaayati makmuuman lillahi ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat shalat atas jenazah ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Taala."
Niat salat jenazah perempuan:
"Usholli 'alaa haadzihil mayyitati arba'a takbiratatin fardhol kifayaatai ma'muuman lillahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat shalat atas mayat ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Taala."
- membaca surah Al-Fatihah
- takbir kedua dan membaca solawat Nabi Muhammad SAW
"Allahumma shalli 'alaa Muhammad'
Artinya: "Ya Allah, berilah solawat atas Nabi Muhammad."
- takbir ketiga dan melafalkan bacaan doa salat jenazah
"Allahummagfir lahuu warhamhu wa'aafihi wa'fu 'anhu wa akrim nuzulahuu wa wassi' madhkhalahuu waghsilhu bil maa-i-wats-tsalji walbaradi wa naqqihii minal-khathaayaa kamaa yunaqqats tsaubul-abyadhu minad-danasi wa abdilhu daaran khairan min daarihii wa ahlan khairan min ahlihii wa raujan khairan min zaujihi waqihii fitnatal-qabri wa'adzaaban-naar."
Artinya: "Ya Allah ampunilah dia dan kasihanilah dia, sejahterakan dia dan ampunilah dosa dan kesalahannya, hormatilah kedatangannya, dan luaskanlah tempat tinggalnya, bersihkanlah ia dengan air, salju dan embun. Bersihkanlah ia dari segala dosa sebagaimana kain putih yang bersih dari segala kotoran, dan gantilah baginya rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, dan gantilah baginya ahli keluarga yang lebih baik daripada ahli keluargnya yang dahulu, dan peliharalah ia dari siksa kubur dan azab api neraka."
- takbir keempat dan membaca doa untuk jenazah
"Allaahumma la tahrimnaa ajrahu walaa taftinna ba'dahu wagfirlanaa wa lahu wali ikhwaaninal-ladriina sabaquunaa bil iimaani wal alaa taj'al fii quluubina ghillal lil ladziina aamanuu rabbanaa innaka ra-uufur rahiim."
Artinya: "Ya Allah, janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalanya. Ampunilah kami dan dia dan bagi saudara-saudara kami yang mendahului kami dan janganlah Engkau menjadikan di dalam hati kami kebencian terhadap orang-orang yang beriman. Wahai Tuhan kami, sesungguhnya Engkau lah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
- mengucapkan salam seraya menolehkan kepala ke sisi kanan dan kiri.
Itulah penjelasan singkat mengenai niat salat jenazah, tata cara salat jenazah dan doa salat jenazah. Dilengkapi dengan bacaan salat jenazah, niat dan artinya, serta tata cara salat jenazah. Semoga dapat dijadikan referensi bagi Mama dan Papa dalam mengajarkan salat jenazah pada anak, ya.
Baca juga:
- Ajarkan Anak, Apa Itu Salat Gaib dan Bagaimana Tata Caranya
- Tata Cara Salat 5 Waktu Beserta Gambarnya
- Tata Cara Salat Tahajud dan Waktu Terbaik untuk Mengerjakannya