Ciri-Ciri Hutan Hujan Tropis, Pengertian dan Manfaatnya
Penting diajarkan pada si Kecil
21 Oktober 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mengapa Indonesia sering hujan, terutama di musim penghujan? Ternyata, Indonesia termasuk negara dengan jumlah hutan hujan tropis yang cukup banyak.
Salah satu ciri-ciri hutan hujan tropis adalah berada di daerah dengan potensi hujan yang cukup intens.
Nah, pengertian dan ciri-ciri hutan hujan tropis bukan cuma pengetahuan yang dipahami orang dewasa. Ada baiknya, ajarkan pengetahuan ini pada si Kecil sejak dini. Selain memahami fenomena alam, anak juga mengetahui alasan di balik tingginya curah hujan di Indonesia.
Cobalah memberikan pengetahuan dasar tentang hutan hujan tropis. Kemudian, ajarkan tentang manfaatnya sekaligus bagi kehidupan.
Tidak perlu bingung bila harus mengajari anak tentang hutan hujan tropis, simak ulasan Popmama.com berikut, yuk!
1. Apa itu hutan hujan tropis?
Hindari menjelaskan ciri-ciri hutan hujan tropis secara tiba-tiba pada anak. Ada baiknya berikan pemahaman dasar tentang pengertian hutan hujan tropis. Sehingga, anak tidak terlalu bingung.
Hutan hujan tropis adalah jenis hutan yang terletak pada 23.5° lintang utara (LU) dan 23.5° lintang selatan (LS). Hutan ini terletak di garis ekuator. Makanya, temperatur hutan ini cenderung hangat sepanjang tahun, sebab selalu terkena sinar matahari.
Dilansir Lindungi Hutan, keadaan dan iklim hutan hujan tropis selalu basah. Karakteristik lainnya, jenis hutan ini memiliki tanah kering dan selalu hijau. Dibandingkan jenis hutan lain, hutan hujan tropis juga mempunyai keanekaragaman hayati dan hewani yang beragam
Selain hutan hujan tropis, ada juga hutan sabana, hutan stepa, hutan mangrove, hutan gugur, dan hutan lumut di bumi ini. Persebaran jenis hutan ini dipengaruhi oleh letak geografis.
Editors' Pick
2. Ciri-ciri hutan hujan tropis
Setiap jenis hutan di bumi memiliki ciri-ciri dan karakteristiknya. Hutan hujan tropis pun mempunyai keunikan yang membuat berbeda dengan jenis hutan. Salah satu ciri termudah adalah hutan ini memiliki banyak tumbuhan yang lebat dan hijau.
Apa saja ciri-ciri hutan hujan tropis?
- Banyak genangan air
Hutan hujan tropis mengandung genangan air. Ketika memasuki musim hujan, tanah hutan hujan tropis akan menyerap air sebanyak mungkin. Kemudian, serapan air tersebut membentuk genangan. Bukan sekadar genangan, di dalamnya terdapat biota juga.
- Memiliki vegetasi berlapis
Vegetasi hutan hujan tropis terbagi menjadi strata A sampai strata E. Strata A adalah pohon dengan ketinggian sekitar 30 meter. Strata B adalah golongan pohon dengan dengan banyak cabang yang saling bersinggungan.
Sementara itu, strata C terdiri dari pepohonan dengan ketinggian 4-20 meter. Ciri khasnya, pohon dengan ranting banyak dan rapat. Terakhir, strata E adalah pohon atau tanaman pendek yang biasanya menjadi lantai hutan.
- Memiliki kelembapan udara tinggi
Ciri-ciri hutan hujan tropis berikutnya adalah tingkat kelembapannya tinggi. Makanya, hutan ini dikenal basah dan dingin. Pasalnya, air hujan ditampung dalam tanah dan akar pepohonan.
- Dipenuhi pohon yang tinggi dan lebat
Selain kelembapan tinggi, hutan hujan tropis juga memiliki pepohonan yang lebat. Tingginya bisa mencapai 50 meter. Saking lebatnya, flora dan fauna tumbuh dengan baik di bawah naungan pohon-pohon hutan hujan tropis.
- Proses regenerasi alami yang cepat
Hutan hujan tropis juga dapat memperbaiki dirinya sendiri. Proses regenerasi berlangsung relatif cepat jika terjadi kerusakan hutan. Mengapa? Pertumbuhan vegetasi dapat optimal dengan adanya sinar matahari yang sampai ke lantai hutan.
3. Manfaat hutan hujan tropis
Setelah mengajarkan ciri-ciri hutan hujan tropis, ajarkan juga 5 manfaatnya pada si Kecil. Kondisi hutan hujan tropis yang lembap dan penuh vegetasi bukan tanpa manfaat sama sekali. Ternyata, kondisi tersebut berguna bagi kehidupan.
Berikut manfaat hutan hujan tropis:
- Dapat menyimpan 229-247 milyar ton emisi karbon. Sehingga, jenis hutan ini dapat mendukung proses fotosintesis.
- Menjadi habitat beraneka fauna dan flora.
- Menjaga iklim agar tetap stabil.
- Mencegah bencana alam, seperti banjir, longsor, atau erosi.
- Menyumbang pasokan oksigen dunia sampai 30%.
4. Ciri-ciri flora hutan hujan tropis
Ciri-ciri hutan hujan tropis dapat terlihat dari keanekaragaman hayati atau flora di dalamnya. Biasanya, jenis flora yang sering ditemukan adalah tumbuhan epifit, lumut, anggrek, rotan, dan jamur.
Berikut beberapa contoh tumbuhan di hutan hujan tropis Indonesia.
- Anggrek hitam
- Pohon damar
- Tumbuhan ulin
- Tumbuhan liana
- Bunga Rafflesia Arnoldii
- Meranti
- Anggrek hutan
- Tumbuhan paku
- Pohon eboni
- Pohon sonokeling
5. Ciri-ciri fauna hutan hujan tropis
Ciri-ciri hutan hujan tropis juga dapat dilihat dari jenis fauna yang tinggal di dalamnya.
Dibandingkan fauna jenis hutan lain, fauna hutan hujan tropis lebih beragam. Mulai dari beraneka jenis burung, serangga, sampai hewan primata.
Karakteristik fauna hutan hujan tropis adalah berwarna cerah dan cenderung mencolok. Biasanya, ada pola fisik tertentu.
Contoh faunanya:
- Burung cendrawasih
- Burung kasuari
- Babi rusa
- Macan
- Tapir
- Katak
- Gajah
- Harimau, dan sebagainya.
Itulah ciri-ciri hutan hujan tropis beserta manfaatnya.
Pengetahuan tentang hutan hujan tropis cukup banyak. Jadi, ajarkan pada anak secara bertahap, ya. Semoga bermanfaat.
Baca Juga:
- 3 Proses Terjadinya Hujan dan Faktor yang Memengaruhinya
- Macam-Macam Barang Tambang yang Ada di Indonesia Serta Manfaatnya
- Memahami Tipe Karakter dan Kepribadian ENTJ pada Remaja