Apakah Anak Kembar Identik Memiliki Sidik Jari yang Sama?
Walaupun identik, sidik jari tetap memiliki keunikan masing-masing
11 September 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika mendengar istilah "kembar identik," Mama mungkin berpikir bahwa segala hal tentang mereka sama, mulai dari wajah hingga sifat-sifat fisik lainnya.
Namun, apakah sidik jari juga termasuk? Meskipun kembar identik berbagi DNA yang hampir sama, ada beberapa aspek unik dari tubuh manusia yang tetap berbeda, termasuk sidik jari.
Berikut Popmama.com akan menjelaskan apakah anak kembar identik memiliki sidik jari yang sama atau tidak
Sidik Jari Dibentuk oleh Faktor Genetik dan Lingkungan
Sidik jari terbentuk sejak dalam kandungan, namun tidak hanya dipengaruhi oleh genetik saja.
Proses pembentukan sidik jari terjadi pada trimester kedua kehamilan dan dipengaruhi oleh kondisi lingkungan seperti nutrisi, posisi janin, tekanan di rahim, hingga cairan amnion yang mengelilingi janin.
Karena faktor-faktor ini, pola sidik jari setiap individu, termasuk kembar identik, akan berbeda.
Genetika Memang Berperan, Tapi Tidak Menjamin Sidik Jari yang Sama
Meski kembar identik memiliki DNA yang hampir identik, pembentukan sidik jari adalah proses yang lebih acak dan dipengaruhi oleh faktor non-genetik.
Akibatnya, meskipun pola dasar seperti loop, whorl, atau arch yang mungkin mirip antara anak kembar identik, namun detail spesifik dari pola tersebut akan berbeda.
Editors' Pick
Sidik Jari Unik pada Setiap Individu
Setiap orang, termasuk anak kembar identik, memiliki sidik jari yang unik. Meskipun mereka bisa memiliki pola yang sangat mirip karena DNA yang sama, sidik jari mereka tidak pernah 100% sama.
Hal ini membuat sidik jari tetap dapat digunakan sebagai metode identifikasi yang akurat, bahkan di antara kembar identik.
Peran Sidik Jari dalam Identifikasi Kembar
Dalam kasus hukum atau forensik, sidik jari tetap dapat diandalkan untuk membedakan anak kembar identik.
Teknologi pemindaian sidik jari dapat menangkap perbedaan kecil dalam pola yang tidak terlihat oleh mata manusia, sehingga dapat memastikan identifikasi yang tepat.
Perkembangan Sidik Jari Mulai di Rahim
Sidik jari mulai berkembang ketika janin berusia antara 10 hingga 16 minggu.
Pada tahap ini, lapisan kulit mulai membentuk pola yang kemudian menjadi sidik jari.
Variasi kecil dalam kondisi rahim, seperti tingkat hormon atau tekanan pada jari, memengaruhi perkembangan pola ini, sehingga meskipun kembar identik berbagi DNA, mereka tetap mengembangkan sidik jari yang unik.
Pola Dasar Bisa Mirip, Namun Memiliki Detailnya yang Berbeda
Sidik jari memiliki tiga pola dasar utama: arch, loop, dan whorl. Kembar identik mungkin memiliki pola dasar yang serupa karena genetik yang sama, tetapi ketika melihat detail yang lebih spesifik, seperti lekukan dan bifurkasi (percabangan), akan ada perbedaan.
Ini memastikan bahwa setiap sidik jari adalah unik, bahkan pada anak kembar identik.
Sidik Jari Tidak Berubah Seiring Waktu
Meskipun sidik jari bisa terluka atau mengalami perubahan akibat cedera, pola dasar sidik jari tidak berubah sejak terbentuk di rahim hingga seumur hidup.
Hal ini berlaku bagi semua individu, termasuk kembar identik, yang sidik jarinya akan tetap berbeda satu sama lain sepanjang hidup mereka.
Demikian penjelasan mengenai apakah anak kembar memiliki sidik jari yang sama atau tidak. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
- Penyebab Rambut Anak Sering Rontok, Apakah Pertanda Sakit?
- WNA Prancis Tinggalkan Anak di Polsek Kuta Bali Ditemukan Tewas
- Syarat Menjenguk Baby R Anak Syahrini, Perlu Baju Khusus