7 Tips Tetap Dekat Dengan Anak di Usia Remaja
Ini dia tips agar anak remaja tetap dekat dengan orangtua
8 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menghadapi masa remaja anak-anak dapat menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Perubahan emosional, sosial, dan fisik yang mereka alami seringkali membuat mereka tampak menjauh.
Namun, ada berbagai cara untuk tetap dekat dengan anak remaja lho, Mama! Berikut adalah beberapa tips agar tetap dekat dengan anak saat usia remaja yang Popmama.com rangkum.
1. Menghabiskan waktu bersama sebelum tidur
Melakukan rutinitas menjelang tidur yang bisa menjadi momen penting untuk mempererat hubungan. Menghabiskan beberapa menit setiap malam untuk berbicara, mendengarkan cerita anak, atau bahkan hanya duduk bersama di kamar mereka sebelum tidur bisa menjadi waktu yang berharga.
Ini adalah saat di mana remaja cenderung lebih rileks dan terbuka untuk berbagi perasaan dan cerita mereka ke Mama.
2. Mendukung anak dalam melaksanakan kegiatan favorit mereka
Menunjukkan dukungan terhadap minat dan hobi anak remaja adalah cara yang sangat efektif untuk tetap dekat. Apakah itu olahraga, seni, musik, atau aktivitas lainnya, kehadiran dan dukungan orang tua akan sangat berarti bagi anak.
Hadiri pertandingan mereka, pameran seni, atau pertunjukan musik mereka. Tunjukkan minat dengan bertanya tentang aktivitas tersebut dan berpartisipasi jika memungkinkan.
Editors' Pick
3. Melakukan kegiatan bersama
Melakukan kegiatan bersama adalah cara lain untuk mempererat hubungan. Cobalah untuk merencanakan kegiatan yang bisa dinikmati bersama, seperti berolahraga, memasak, menonton film, atau berlibur.
Aktivitas bersama tidak hanya menciptakan kenangan indah, tetapi juga memberikan kesempatan untuk berbicara dan saling memahami lebih baik.
Pastikan untuk memilih kegiatan yang juga diminati oleh anak remaja Mama agar mereka merasa lebih terlibat dan dihargai.
4. Tidak lupa berkomunikasi melalui pesan teks
Komunikasi adalah kunci dalam menjaga hubungan baik dengan remaja. Di era digital ini, pesan teks bisa menjadi alat yang sangat berguna. Remaja sering lebih nyaman berkomunikasi melalui teks daripada berbicara langsung.
Gunakan pesan teks untuk tetap terhubung, mengirim meme lucu, atau sekedar menanyakan kabar. Ini juga bisa menjadi cara yang baik untuk memulai percakapan yang lebih serius dengan memberi anak waktu untuk memikirkan jawaban mereka.
5. Menjadi panutan yang baik
Anak-anak sering meniru perilaku orang tua mereka. Oleh karena itu, penting untuk menjadi panutan yang baik dalam hal perilaku, etika, dan nilai-nilai.
Tunjukkan bagaimana menghadapi permasalahan dengan tanggung jawab dan bagaimana berinteraksi dengan orang lain dengan hormat dan penuh kasih.
Dengan menjadi contoh positif, Mama dapat mempengaruhi anak untuk mengambil keputusan yang baik dalam hidup mereka.
6. Menghormati privasi anak
Remaja sangat menghargai privasi mereka. Meskipun penting untuk tetap terlibat dalam kehidupan mereka, Mama juga harus menghormati batasan.
Berikan anak ruang untuk tumbuh dan mengeksplorasi identitas mereka sendiri. Ini termasuk menghormati kamar pribadi mereka dan tidak memaksa mereka untuk menceritakan segala sesuatu jika mereka tidak siap.
7. Mendukung anak agar menjadi mandiri
Masa remaja adalah waktu bagi anak-anak untuk belajar menjadi mandiri. Dukung mereka dalam mengambil keputusan sendiri dan belajar dari kesalahan mereka.
Berikan mereka tanggung jawab yang sesuai dengan usia mereka dan dorong mereka untuk mengejar minat dan tujuan mereka sendiri. Dengan memberikan dukungan dan dorongan, secara tidak langsung Mama membantu mereka membangun kepercayaan diri dan kemandirian yang sehat.
Baca juga:
- Baca Juga: 11 Gaya Parenting Hebat Victoria dan David Beckham yang Bisa Ditiru
- Single Parenting, Apa Ada Pengaruh pada Anak?
- Peaceful Parenting: Mengajari Anak Cara Menerima Pelajaran