Bagian-Bagian dari Mikroskop Beserta Fungsinya yang Perlu Anak Pahami
Mikroskop sangat berguna untuk melihat benda kecil yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang
7 Oktober 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makhluk-makhluk yang berukuran kecil dan tidak kasat mata tentu akan susah dilihat dengan mata telanjang. Maka dari itu diperlukan mikroskop untuk melihatnya.
Mikroskop merupakan alat optik yang sangat berguna untuk membantu melihat dan mengamati makhluk yang berukuran kecil dan tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Alat bantu ini dapat memperbesar ukuran dari makhluk atau benda yang berukuran lebih kecil.
Mikroskop sendiri diambil dari bahasa latin yaitu “mikro” dan memiliki arti kecil serta kata “scopein” yang artinya melihat. Jadi, mikroskop memiliki artian sebagai alat untuk melihat benda-benda yang berukuran kecil
Benda ini kemudian diperbesar hingga berkali-kali lipat dari ukuran yang sebenarnya. Bayangan benda yang dilihat dengan mikroskop dapat diperbesar sampai 40 kali, 100 kali hingga 1000 kali lipat.
Perbesaran ini pun juga semakin meningkat setiap tahunnya seiring dengan perkembangan teknologi saat ini.
Penemu dari mikroskop adalah Anthony Van Leeuwenhoek. Dengan adanya penemuan mikroskop ini tentunya sangat berguna bagi para ilmuwan untuk mengatasi sebuah objek.
Tidak hanya itu, alat ini tentu juga berguna bagi anak-anak untuk belajar saat berada di laboratorium sekolah.
Berikut ini Popmama.com sudah merangkum informasi mengenai mikroskop beserta bagian dan fungsinya. Simak penjelasannya yuk, Ma!
Bagian-bagian mikroskop beserta fungsi
Untuk melihat memperbesar bayangan dari benda yang berukuran kecil maka terdapat beberapa bagian yang memiliki fungsinya masing-masing. Setiap bagian memiliki fungsi yang berbeda-beda.
Bagian pada mikroskop dibagi dalam dua kelompok, yaitu bagian optik serta bagian non optik atau mekanik. Berikut penjelasan setiap bagiannya.
Editors' Pick
1. Bagian optik serta fungsinya pada mikroskop
Pada bagian optik terdapat beberapa tempat yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Diantaranya terdiri dari:
Lensa Okuler
Pada lensa okuler terletak di bagian atas dan berhubungan langsung dengan mata pengguna. Lensa okuler ini memiliki 3 macam bentuk yang terdiri dari, perbesaran 5 kali, 10 kali serta 15 kali.
Lensa okuler ini berfungsi untuk memperbesar suatu bayangan objek.
Lensa Objektif
Lensa objektif merupakan sebuah lensa yang berada di dekat objek yang sedang diamati. Pada lensa ini terdapat 4 macam lensa yang digunakan dengan ukuran berbeda, yaitu perbesaran 4 kali, 10 kali, 45 kali dan juga 100 kali.
Diafragma
Diafragma terletak pada bagian meja preparat. Diafragma sendiri berfungsi untuk mengatur intensitas dari cahaya yang masuk atau keluar pada lensa objektif.
Cermin
Selanjutnya pada bagian optik adalah cermin. Cermin pada mikroskop terdiri atas dua bagian pada sisi atas dan bawah, yaitu cermin datar dan cermin cekung.
Cermin datar digunakan ketika sumber cahaya cukup terpenuhi atau terang, sedangkan cermin cekung digunakan ketika sumber cahaya tidak terlalu terang dan digunakan untuk mengumpulkan cahaya.
Cermin sendiri memiliki fungsi untuk mengamati dan mengarahkan sinar cahaya pada objek yang diamati agar terfokus.
2. Bagian mekanik beserta fungsinya pada mikroskop (tabung, pegangan dan meja benda)
Selain bagian optik, pada mikroskop juga terdapat bagian mekanik yang memiliki fungsinya masing-masing. Diantaranya:
Tabung
Tabung mikroskop atau yang disebut juga dengan tubus termasuk dalam bagian mekanik pada mikroskop. Tabung ini digunakan untuk menghubungkan antara lensa okuler dengan lensa objektif.
Pegangan
Selain tabung, pada mikroskop juga terdapat sebuah pegangan atau lengan pada bagian mekanik. Pegangan ini berfungsi untuk membawa ataupun memindahkan mikroskop ini ke tempat yang berbeda.
Meja Benda
Meja benda atau meja sediaan (preparat) adalah bagian pendukung yang terdapat pada mikroskop. Meja ini digunakan untuk sebagai tempat untuk meletakkan suatu objek yang akan diamati.
Pada bagian tengahnya terdapat lubang yang berguna sebagai tempat lewatnya cahaya.
3. Bagian mekanik beserta fungsinya pada mikroskop (pegangan sedia dan sekrup)
Pegangan Sedia
Pegangan sedia atau disebut juga sebagai penjepit objek dan klip memiliki fungsi untuk menjepit preparat atau sebuah objek yang akan diamati nantinya.
Hal ini digunakan agar kedudukan dari preparat dan objek ini nantinya tidak berubah atau bergeser ketika sedang diamati.
Sekrup Pengarah Halus
Sekrup atau pemutar halus (mikrometer) ini berfungsi untuk menentukan jauh dekatnya intensitas jarak antara objek dan preparat. Sekrup ini digunakan dengan melakukan pemutaran yang dilakukan secara perlahan dan halus.
Sekrup Pengarah Kasar
Sekrup pengarah kasar atau pemutar kasar (makrometer) memiliki fungsi untuk menggerakkan bagian tubus atau tabung mikroskop ke arah atas dan bawah yang dilakukan secara cepat.
Tindakan ini dilakukan agar dapat mencapai titik yang tepat sesuai dengan keinginan dalam pengamatan.
4. Bagian mekanik beserta fungsinya pada mikroskop (kondensor, kaki, sendi dan revolver)
Ini dia bagian mekanin yang ada dalam mikroskop beserta penjelasan fungsinya masing-masing:
Kondensor
Kondensor mempunyai peran yang penting dalam pengumpulan cahaya. Kondensor berfungsi untuk memfokuskan cahaya yang masuk pada objek benda yang sedang diamati.
Kondensor pun juga dapat digerakkan dengan cara menaik atau menurunkannya.
Sendi Inklinasi
Pada bagian ini memiliki fungsi untuk mengatur setiap sudut dan tegaknya mikroskop. Hal ini berguna dalam menyesuaikan pada saat mengamati objek.
Kaki Mikroskop
Bagian mekanik selanjutnya adalah kaki. Kaki mikroskop berfungsi untuk menyangga atau menopang mikroskop agar tidak mudah goyah
Revolver
Revolver merupakan bagian mekanik yang berhubungan dengan lensa objektif. Revolver ini berfungsi untuk menempatkan dan mengatur perbesaran dari lensa objektif agar dapat disesuaikan oleh pengamat.
Nah, itulah berbagai macam bagian dari mikroskop beserta fungsinya. Jadi, anak mama tidak perlu bingung lagi apabila menggunakan mikroskop ya, Ma!
Baca juga:
- Kalimat Verb: Penjelasan, Jenis-Jenis, dan Contoh Kalimat
- Pengertian dan Contoh Dialog Cardinal dan Ordinal Number
- Mendidik dan Menarik, 10 Kegiatan Sains untuk Anak saat di Rumah Saj