Sejarah G30S PKI dan Daftar Nama Pahlawan Revolusi
G30S PKI merupakan peristiwa sejarah yang masih melekat di ingatan masyarakat Indonesia
30 September 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kisah sejarah merupakan pengetahuan yang perlu diketahui bagi anak-anak untuk mengerti dan paham mengenai sejarah yang terjadi di negara Indonesia.
Sebagai warga negara Indonesia, tentu anak-anak merupakan calon generasi penerus bangsa untuk membuat Indonesia menjadi lebih baik lagi. Salah satu sejarah Indonesia yang tidak pernah dilupakan adalah Peristiwa G30S PKI.
G30S PKI atau Gerakan 30 September PKI merupakan peristiwa yang terjadi pada tanggal 30 September 1965 sampai 1 Oktober 1965 saat tujuh perwira tinggi dari militer Indonesia dengan beberapa orang lainnya dibunuh dalam satu kudeta.
Kejadian ini pun setidaknya memakan 10 korban yang diantaranya 7 orang pejabat tinggi dan 3 orang lainnya.
Berikut Popmama.com sudah merangkum sejarah G30S PKI beserta daftar nama pahlawan revolusinya.
1. Awal mula PKI terbentuk
PKI atau Partai Komunis Indonesia merupakan partai berideologi komunisme yang pernah ada di Indonesia. Mulanya, partai ini didirikan oleh tokoh sosialis Belanda bernama Hendricus Josephus Franciscus Marie Sneevliet pada tahun 1914.
Pada tanggal 9 Mei 1914 Hendricus atau Henk Sneevliet mendirikan Indische Social-Democratische Vereeniging (ISDV) atau Persatuan Sosial Demokrat Hindia Belanda.
Awalnya anggota ISDV terdiri dari 85 anggota dari dua partai sosialis Belanda, yakni yaitu SDAP (Partai Buruh Sosial Demokratis) serta SDP (Partai Sosial Demokratis). Setahun kemudian anggotanya bertambah namun gerakan ISDV ini tidak kunjung berkembang.
Pada masa ini, beberapa anggota dari ISDV juga bagian dari anggota Sarekat Islam (SI) yang sedang melejit, salah satunya Semaoen.
Ia pun memimpin SI Semarang dan mengorganisir pemogokan buruk dan melakukan perlawan terbuka secara politik pada pemerintah kolonial Belanda. Akhirnya, Sneevliet pun diusir dari Hindia Belanda oleh pemerintah kolonial Belanda.
ISDV pun berganti nama menjadi Partai Komunis Indonesia (PKI) pada Mei 1920 tepatnya di Semarang. Samoen dan juga Darsono memiliki peran dalam pendirian PKI ini.
PKI juga sempat melancarkan terjadinya pemberontakan pada kolonial Belanda tahun 1926 namun berhasil dipadamkan. Beberapa tokoh dan ribuan anggota PKI pun dibuang ke Boven Digul.
Awalnya PKI didirikan untuk menentang imperialisme dan kapitalisme dari pemerintah Belanda dengan melakukan serikat pekerja sekaligus mempromosikan tentang pentingnya kesadaran politik antara para petani.
Editors' Pick
2. Tentang Peristiwa G30S PKI
G30S PKI merupakan gerakan yang dipimpin oleh DN Aidit untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Sukarno dan untuk mengubah Indonesia menjadi negara komunis.
Kejadian ini pun merupakan peristiwa terbesar yang pernah terjadi di Indonesia.
Peristiwa ini terjadi ketika Komandan Batalyon I Resimen Tjakrabirawa Letkol (Inf) Untung Sutopo memberi perintah pada pasukan Resimen Tjakrabirawa agar dapat menculik beberapa jenderal petinggi dari Angkatan Darat agar di eksekusi di Lubang Buaya.
Peristiwa ini pun menjadi titik awal dari jatuhnya kekuasaan Presiden Soekarno yang kemudian digantikan oleh Jenderal Soeharto.