Mengapa Bakteri Disebut Makhluk Hidup?
Kecil dan sering diabaikan, ternyata bakteri juga makhluk hidup, lho!
22 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu pernah berpikir mengapa bakteri sering disebut sebagai makhluk hidup? Saat kita memikirkan makhluk hidup, mungkin yang terlintas di pikiran kita adalah hewan, tumbuhan, atau bahkan manusia. Namun, bakteri adalah contoh makhluk hidup yang mungkin terlihat sederhana, tetapi memiliki keistimewaan yang sangat menarik.
Meskipun terlihat kecil dan sederhana, bakteri sebenarnya memiliki banyak hal menarik yang membuat mereka dianggap sebagai bagian penting dari kehidupan di bumi ini.
Berikut Popmama.com telah merangkum alasan mengapa bakteri disebut makhluk hidup. Yuk, simak informasinya!
Editors' Pick
1. Apa itu bakteri?
Menurut National Geographic, bakteri adalah organisme mikroskopis yang memiliki kemampuan untuk menyebabkan infeksi pada manusia, tetapi juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan manusia.
Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, bakteri adalah makhluk hidup terkecil bersel tunggal, terdapat di mana-mana, dapat berkembang biak dengan kecepatan luar biasa dengan jalan membelah diri, ada yang berbahaya dan ada yang tidak, dapat menyebabkan peragian, pembusukan, dan penyakit.
Terlepas dari perbedaan pandangan tersebut, bakteri dapat memiliki sifat yang beragam, ada yang bermanfaat bagi manusia dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan kesehatan tubuh, namun ada juga yang dapat menyebabkan kerusakan, pembusukan, dan penyakit.
2. Mengapa bakteri bisa disebut sebagai makhluk hidup?
Salah satu ciri utama makhluk hidup adalah kemampuan untuk berkembang biak. Bakteri memenuhi kriteria ini dengan melakukan pembelahan sel secara aseksual, di mana satu sel bakteri dapat membelah diri menjadi dua sel anak yang identik. Proses ini memungkinkan bakteri untuk berkembang biak secara eksponensial dalam lingkungan yang sesuai.
Selanjutnya, bakteri memiliki kemampuan untuk mengambil nutrisi dari lingkungan dan mengubahnya menjadi energi yang dapat digunakan untuk bertahan hidup dan berkembang biak. Proses ini, yang dikenal sebagai metabolisme, memungkinkan bakteri untuk memperoleh energi dari sumber seperti gula, protein, atau lemak yang ada di sekitarnya.
Bakteri juga menunjukkan kemampuan untuk merespons perubahan dalam lingkungan mereka. Mereka dapat menyesuaikan diri dengan kondisi eksternal yang berubah, seperti suhu, kelembaban, atau ketersediaan nutrisi. Respons ini memungkinkan bakteri untuk tetap bertahan hidup di berbagai kondisi lingkungan yang berbeda.
Seperti makhluk hidup lainnya, bakteri juga mengalami proses evolusi. Mereka dapat mengalami perubahan genetik dari generasi ke generasi, yang dapat menghasilkan variasi dalam populasi bakteri.