Anak Kelas 4 SD Hilang di Batam, Mama Berhasil Jebak Pelaku Penculikan
The real hero! Kisah Mama gagah menyelamatkan anaknya dari penculikan di Batam.
4 Desember 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar penculikan anak di Perumahan KPN, Batam, menyita perhatian warganet. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (30/11/2024), saat Jagad, seorang pelajar kelas 4 SD, tiba-tiba menghilang setelah salat Isya sekitar pukul 20.00 WIB. Biasanya, area taman di perumahan ini ramai dengan anak-anak bermain hingga larut malam. Namun, suasana berubah mencekam saat Jagad tak kembali ke rumah.
Panik dengan kondisi tersebut, para tetangga dan keluarga mencari Jagad hingga malam berganti pagi. Setelah menghubungi pihak kepolisian, Mama Jagad menunjukkan keberanian luar biasa dengan menyusun rencana untuk menjebak pelaku. Berkat komunikasi yang tenang dan terarah, pelaku akhirnya sepakat untuk mengantar Jagad kembali.
Begitu pelaku tiba di sekitar taman, warga yang telah bersiap langsung menangkapnya. Jagad ditemukan dalam keadaan selamat, dan pelaku kini dalam proses hukum lebih lanjut.
Berikut informasi mengenai anak sd di Batam diculik, sang Mama berhasil menjebak pelaku secaralengkapnya yang telah dirangkum Popmama.com.
Editors' Pick
Kronologi Kejadian Hilangnya Jagad
Perumahan KPN Batam yang biasanya ramai berubah mencekam pada Sabtu malam, ketika Jagad, seorang anak kelas 4 SD yang dikenal ceria, tak kunjung pulang. Ia terakhir terlihat di taman sekitar pukul 20.00 WIB setelah salat Isya.
Seorang tetangga mengungkapkan, "Saya lihat Jagad terakhir kali bermain di taman bersama teman-temannya. Setelah itu, saya tidak melihatnya lagi. Kami semua panik dan langsung mencari Jagad."
Pencarian terus dilakukan oleh warga hingga pagi hari, namun hasilnya nihil. Kepanikan semakin meningkat saat waktu berlalu tanpa kabar tentang keberadaan Jagad.
Mama Jagad Menyusun Siasat Menjebak Pelaku
Setelah melaporkan kejadian ini ke polisi, Mama Jagad mendapatkan informasi bahwa anaknya berada bersama seseorang yang diduga pelaku penculikan. Dalam situasi yang penuh tekanan, Mama Jagad memilih untuk tetap tenang dan berkomunikasi dengan pelaku melalui pesan singkat.
Ia menyusun rencana untuk meyakinkan pelaku agar membawa Jagad kembali ke area taman. Keberanian dan ketenangan sang Mama menjadi kunci keberhasilan operasi ini.