Sistem Otot pada Tubuh Manusia yang Membuat Manusia Dapat Bergerak!
Manusia dapat bergerak karena memiliki alat gerak aktif berupa otot
10 Juli 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manusia dapat bergerak karena memiliki alat gerak aktif dan pasif. Alat gerak aktif pada manusia berupa otot, sedangkan alat gerak pasif berupa tulang. Otot disebut sebagai alat gerak aktif, sebab otot memiliki kemampuan untuk melakukan relaksasi, kontraksi, dan menggerakkan tulang.
Otot manusia terdiri atas beberapa jenis. Masing-masing jenis otot memiliki ciri dan fungsi yang berbeda-beda dalam tubuh. Jenis-jenis otot tersebut menjadi suatu kesatuan dalam tubuh manusia, untuk membantu manusia dalam melakukan aktivitasnya.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai otot pada manusia, berikut Popmama.com rangkumkan penjelasan mengenai sistem otot pada tubuh manusia. Yuk, ajak anak untuk mempelajarinya juga!
Otot Sebagai Alat Gerak Aktif Manusia
Manusia dapat bergerak karena memiliki sistem gerak, atau yang disebut dengan sistem muskuloskeletal. Sistem gerak pada tubuh manusia terdiri atas dua macam alat gerak, yakni alat gerak aktif dan alat gerak pasif. Alat gerak aktif menusia terdiri atas otot, sedangkan alat gerak pasif terdiri atas tulang.
Otot disebut alat gerak aktif karena memiliki kemampuan untuk berkontraksi,relaksasi, dan menggerakkan sesuatu.Otot dapat memendek saat berkontraksi, memanjang saat relaksasi, dan elastisitas.
Diperkirakan terdapat 600 otot di dalam tubuh manusia. Otot-otot tersebut terbentuk dari sel-sel khusus yang disebut sebagai serabut otot. Otot-otot ini tersebut terbagi atas tiga jenis, otot lurik, otot polos, dan otot jantung. Semuanya memiliki peran penting dalam tubuh manusia.
Editors' Pick
Jenis-jenis Otot pada Manusia
Otot manusia terdiri atas tiga jenis, yaitu:
1. Otot polos
Otot ini disebut sebagai otot polos, sebab tidak memiliki garis-garis (lurik) seperti jenis otot lainnya. Otot polos dapat bekerja di bawah sadar, atau memiliki mekanisme kerja yang tidak sesuai dengan perintah otak. Fungsi dari otot polos juga bergantung pada letak dimana otot ini berada.
2. Otot rangka
Otot rangka biasa disebut juga dengan otot lurik. Ciri dari otot rangka, antara lain bekerja di bawah sadar, melekat pada rangka, memiliki bentuk silindris dengan garis gelap, dapat bekerja secara cepat, namun mudah lelah.
3. Otot jantung
Ciri dari otot jantung, memiliki garis seperti otot rangka. Otot jantung memiliki sifat otonom atau dapat berdiri sendiri. Artinya otot jantung dapat bekerja walaupun tanpa kendali dari manusia itu sendiri. Di antara serat-serat otot jantung terdapat ruang intermiten untuk memastikan pasokan oksigen secara teratur.
Fungsi Otot pada Manusia Sesuai Jenisnya
Fungsi otot di dalam tubuh tidak hanya sebagai alat gerak, namun otot juga memiliki fungsi lain yang dapat membantu manusia dalam menjalankan aktivitasnya.
1. Otot polot polos
Karena letak otot polos tersebar di dalam tubuh, jadi fungsi otot polos dapat berjalan bergantung pada dimana letak otot tersebut berada. Misalnya, otot polos yang terdapat dalam saluran pencernaan, berfungsi sebagai penggerak makanan yang telah dihaluskan.
2. Otot rangka
Fungsi utama dari otot lurik, yaitu menggerakan tubuh melalui kontraksi dan relaksasi yang menempel pada rangka, serta memiliki banyak inti. Fungsi lain dari otot rangka, yakni mengatur suhu tubuh. Jika otot rangka digunakan dengan cepat, maka suhu tubuh dapat meningkat.
3. Otot jantung
Otot jantung berfungsi untuk memompa darah dari jantung ke organ tubuh lainnya. Otot jantung mendapat pasokan darah melalui pembulu darah utama, yaitu arteri koroner kanan dan kiri. Ketika otot jantung yang bekerja mulai lemah, maka darah tidak akan berjalan lancar.
Macam Gerak Otot pada Manusia
Gerak otot pada manusia dapat terjadi secara sadar dan tidak sadar. Sehingga walaupun manusia sedang diam dan tidak bergerak, otot tetap dapat bergerak tanpa disadari. Macam gerak otot yang ada pada tubuh manusia, antara lain:
1. Fleksi dan ekstensi
Gerak fleksi dan ekstensi biasa disebut juga dengan gerakan maju mundur. Fleksi merupakan gerakan menekuk dua tulang, sedangkan relaksasi merupakan gerakan perengangan kedua tulang tersebut. Contoh gerak fleksi dan ekstensi dapat dilihat saat seseorang menganggukkan kepala.
2. Abduksi dan adduksi
Gerakan mendekat dan menjauhkan tubuh, disebut dengan gerak abduksi dan adduksi. Contoh dari gerakan abduksi terlihat saat seseorang mengayunkan lengan ke atas. Sedangkan gerakan adduksi terlihat saat seseorang menurunkan lengan di samping tubuh.
3. Depresi dan elevasi
Depresi merupakan gerakan menjatuhkan anggota tubuh, sedangkan elevasi merupakan gerakan menaikan anggota tubuh. Contoh gerakan ini dapat terlihat saat seseorang membuka mulut, mengangkat baru, dll.
Itu dia penjelasan mengenai sistem otot pada tubuh manusia. Setelah ini anak akan paham mengapa manusia dapat bergerak dengan bebas!
Baca Juga:
- Masalah Otot yang Bisa Mengganggu Aktivitas Anak dan Cara Mengatasinya
- Mengenal Distrofi Otot, Kelemahan Otot yang Menyebabkan Kelumpuhan
- Jangan Dibiarkan, 5 Cara Memperbaiki Postur Tubuh yang Buruk pada Anak