Orangtua Perlu Tahu, Kenali 5 Penyebab Sariawan pada Anak
Sariawan jangan dianggap sepele ya, Ma!
24 Oktober 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sariawan tidak hanya terjadi pada orang dewasa saja karena penyakit ini juga bisa menyerang anak-anak. Sariawan sendiri akan muncul di area lidah, bibir, atau di berbagai area bagian dalam mulut.
Secara umum, area mulut yang terkena sariawan akan dikelilingi guratan merah dan menimbulkan rasa sakit. Anak-anak yang sariawan, umumnya akan merasa tidak nyaman ketika sedang menelan makanan, bermain bahkan saat ketika sedang belajar.
Selain sistem kekebalan tubuh yang bermasalah, ada faktor lain sebagai pemicu sariawan. Untuk Mama yang ingin mengetahui beberapa penyebab utama dari sariawan pada anak, kali ini Popmama.com telah merangkumnya.
Usahakan tidak menganggap sariawan sebagai sesuatu yang sepele ya, Ma!
1. Mengalami alergi dengan makanan atau minuman tertentu
Seringkali disepelekan bahwa sariawan bisa dipicu dari makanan atau minuman tertentu yang dikonsumsi sehari-hari. Makanan yang terlalu pedas atau berlemak dapat menimbulkan seseorang terkena sariawan.
Tak hanya itu, kopi yang biasanya menjadi minuman rutin sehari-hari pun dapat menjadi pemicu lain dari sariawan di sekitar mulut. Untuk meminimalisir berbagai makanan atau minuman yang memicu alergi serta menyebabkan sariawan, sebaiknya Mama perlu memerhatikan segala yang dikonsumsi oleh anak-anak di rumah.
Jika si Anak mudah terkena sariawan, maka hindari makanan atau minuman yang berpotensi menjadi pemicunya.
Editors' Pick
2. Kekurangan cukup banyak nutrisi di dalam tubuh
Segala asupan yang dikonsumsi oleh tubuh setiap harinya tentu akan menjadi alat ukur mengenai seberapa banyak perolehan nutrisi. Apalagi nutrisi memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk meminimalisir sariawan.
Umumnya anak-anak yang tidak mendapatkan nutrisi cukup dari vitamin B12, vitamin C, asam folat, zat besi dan zinc akan semakin rentan terkena sariawan. Demi menghindari sariawan yang dapat terjadi pada si Anak, maka Mama memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan melalui makanan tertentu.
Rutinlah mengolah menu-menu makanan yang memiliki nutrisi seimbang seperti sayuran atau buah, sehingga mengurangi risiko kekurangan asupan nutrisi dan memicu sariawan datang kembali.