10 Cara Efektif Mengatasi Kaki Anak yang Lecet Akibat Sepatu
Sepatu baru atau sepatu yang kekecilan seringkali membuat kaki anak menjadi lecet dan tidak nyaman
16 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memberikan sepasang sepatu pada anak terkadang menjadi susah-susah gampang, ketika beberapa sepatu dapat menyebabkan kaki anak lecet dan sakit pada saat digunakan.
Sepasang sepatu baru yang pas atau sepatu yang kekecilian, dapat bergesekan dengan kulit di bagian belakang pergelangan kaki. Hal inilah yang menyebabkan kaki anak menjadi lecet. Jika tidak ditangani, lecet sepatu bisa mengelupas kulit kaki dan membuatnya menjadi lebih perih.
Nah, untuk membantu Mama mengatasi kaki anak yang lecet akibat sepatu, kali ini Popmama.com akan membahas beberapa 10 cara efektif yang bisa diterapkan. Simak beberapa tipsnya di bawah ini!
1. Es batu
Untuk meredakan rasa tidak nyaman secara instan, Mama dapat membungkus beberapa es batu dengan kain bersih dan letakkan kain di atas luka yang lecet akibat sepatu.
Tak hanya itu saja, obat rumahan sederhana ini juga sangat baik untuk mengurangi pembengkakan. Jadi anak tidak perlu ragu untuk memakai sepatu favoritnya lagi.
2. Pasta gigi
Selain untuk menjaga kesehatan gigi, tahukah Mama bahwa pasta gigi dapat melakukan efek penyembuhan untuk kaki yang lecet akibat sepatu?
Cara penggunaannya pun mudah, cukup ambil sedikit dan oleskan pada bagian kaki yang lecet. Biarkan sebentar dan bersihkan dengan kain lembab. Tindak lanjuti dengan beberapa petroleum jelly dan perhatikan seberapa cepat sembuhnya.
3. Lidah buaya
Lidah buaya atau aloe vera dikenal sebagai tanaman ajaib dengan manfaatnya yang membuat kulit menjadi lebih bersih dan juga menenangkan.
Kaya akan sifat anti-inflamasi dan antimikroba, penggunaan gel lidah buaya secara teratur membantu penyembuhan cepat. Selain itu, lidah buaya juga membantu menyembuhkan bekas lecet, dengan mengoleskannya secara teratur pada area yang terkena.
4. Madu
Sudah bukan rahasia umum lagi, manfaat madu dikenal untuk mengobati beberapa masalah kulit dan rambut. Madu juga bisa menjadi jawaban Mama tentang cara mengatasi kaki anak yang lecet.
Selain mengurangi rasa sakit, madu juga efektif dalam mengobati bekas lecet. Sedikit tips, gunakan madu mentah dan organik dan tambahkan beberapa tetes minyak wijen ke dalamnya dan oleskan pada bagian yang lecet.
Editors' Pick
5. Nimba dan kunyit
Kombinasi nimba dan kunyit bersifat anti-inflamasi dan antimikroba, yang sangat cocok untuk pengobatan kaki yang lecet akibat sepatu. Mama dapat menghaluskan dua bahan ini dan tambahkan sedikit air, hingga membentuk tekstur seperti pasta.
Gosokkan ke bagian kaki anak yang terkena dan biarkan selama beberapa waktu. Lanjutkan dengan membilasnya dengan air hangat.
6. Petroleum jelly
Petroleum jelly adalah solusi lain yang juga efektif. Jika luka yang lecet tidak diobati, itu bisa mengeraskan kulit di sekitar bagian belakang pergelangan kaki anak.
Dengan menerapkan petroleum jelly, ini membantu melembutkan kulit dan juga mencegah bekas luka lecet sepatu semakin dalam.
Sebelum menggunakannya, minta anak untuk mencuci kakinya terlebih dulu, lalu oleskan petroleum jelly pada bekas luka lecet, dan biarkan semalaman.
7. Minyak almond dan zaitun
Mama mungkin sudah sangat sadar akan khasiat minyak zaitun yang bergizi. Minyak zaitun kaya akan Vitamin E, juga dikenal karena khasiat penyembuhannya.
Dan ketika minyak zaitun dicampur dengan minyak almond, ini dapat membantu menyembuhkan luka lecet yang disebabkan oleh sepatu.
Cara penggunaannya, yaitu dengan mengoleskan campuran minyak zaitun dan almond pada bagian yang terkena. Untuk hasil yang maksimal, gunakan obat ini dua kali sehari.
8. Lemon
Lemon, yang dikenal dengan sifat antiseptiknya, dapat membantu menyembuhkan luka terbuka lebih cepat dan mencegah bekas luka. Lemon juga meredakan gatal dan mencegah infeksi lebih lanjut.
Untuk mengobati kaki anak yang lecet, peras air lemon segar dan oleskan pada bagian yang terkena dengan menggunakan bola kapas. Walaupun akan sedikit perih, biarkan mengering selama beberapa waktu, dan bilas dengan air hangat.
Untuk hasil terbaik, oleskan air lemon dua kali sehari selama lebih dari seminggu.
9. Minyak kelapa
Jika Mama mencari pengobatan gigitan sepatu yang efektif di rumah, maka carilah minyak kelapa. Minyak kelapa memiliki manfaat lebih dari sekedar menguatkan dan menyehatkan rambut. Minyak kelapa juga memiliki sifat anti-inflamasi dan pelembab.
Asam laurat, senyawa aktif yang ada dalam minyak kelapa dapat mencegah lecet pada tumit yang disebabkan oleh sepatu.
Perawatan ini juga menggunakan camphor atau yang dikenal dengan kamper. Mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa minyak kamper memiliki manfaat untuk mengatasi iritasi kulit.
Campurkan beberapa tetes minyak kelapa dengan 1 sdm minyak kamper, dan oleskan pada daerah yang terkena. Campuran ini membantu mengurangi rasa sakit, peradangan, dan gatal-gatal
10. Tepung beras
Tepung beras juga merupakan obat yang ampuh untuk menghilangkan bekas gigitan sepatu. Ia bekerja sebagai scrub pengelupasan kulit buatan sendiri untuk menyingkirkan sel-sel kulit mati.
Cara penggunaannya yaitu, campurkan satu atau dua sdm tepung beras dengan air secukupnya hingga menjadi pasta kental, lalu oleskan pasta pada bekas lecet di kaki anak. Biarkan selama 15 menit atau sampai mengering.
Kemudian minta anak untuk membilasnya dengan air hangat. Ulangi dua atau tiga kali seminggu sampai bekas luka hilang.
Setelah mengetahui beberapa cara mengatasi kaki anak yang lecet akibat penggunaan sepatu, penting juga untuk mengetahui bagaimana cara mencegah kaki anak terhindar dari lecet akibat sepatu di kemudian hari.
Cara Mencegah Kaki Anak agar Tidak Lecet Akibat Penggunaan Sepatu
Cara paling sederhana untuk mencegah kaki anak yang lecet akibat sepatu adalah dengan memberikannya sepatu yang pas. Jika anak memiliki sepatu yang selalu menyebabkan gigitan sepatu, pertimbangkan untuk tidak memakainya.
Jika anak ingin tetap menggunakannya, dilansir dari Healthline, ada dua langkah yang mungkin bisa membantu, yaitu:
Kurangi gesekan
Langkah pertama adalah mengurangi gesekan yang terjadi antara sepatu dan kaki anak. Beberapa cara untuk mengurangi gesekan adalah:
- Pakai kaus kaki. Kaus kaki dapat bertindak sebagai bantalan antara kaki dan sepatu.
- Gunakan pelindung kaki atau penutup kaki. Mereka dapat melindungi jari kaki dari sepatu dan mencegah gesekan.
- Masukkan bantalan atau sol sepatu. Ini dapat membantu mencegah abrasi di area seperti tumit Anda.
- Tempelkan plester kertas. Dalam sebuah studi 2016 dalam jurnal Clinical Journal of Sport Medicine, pelari ultramaraton menemukan plester kertas menjadi tindakan pencegahan lecet yang efektif. Cobalah untuk tempelkan plester kertas berperekat lembut satu lapis, yang juga disebut plester bedah, di atas area yang melepuh atau nyeri.
Membuat sepatu lebih nyaman
Langkah kedua adalah mencoba membuat sepatu anak menjadi lebih nyaman. Sepatu bisa menyebabkan sakit kaki karena masih baru. Beberapa sepatu perlu dipakai beberapa kali untuk mematahkan kekakuan awalnya.
Berdasarkan beberapa klaim (tidak terbukti secara ilmiah), berikut adalah beberapa rekomendasi untuk membuat sepatu baru menjadi lebih nyaman:
- Regangkan. Gunakan pembentuk sepatu kayu atau plastik semalaman untuk meregangkan sepatu dengan lembut. Mama dapat menemukannya di produsen pembuat sepatu online.
- Berikan minyak. Oleskan minyak pijat, seperti minyak kaki, minyak cerpelai, minyak kelapa, atau minyak zaitun, ke tepi sepatu kulit yang berisiko melukai kaki anak. Setelah beberapa hari, sepatu akan menjadi lebih lembut dan tidak terlalu abrasif. Namun, jika Mama khawatir tentang efek minyak tertentu pada warna atau daya tahan sepatu, pertimbangkan untuk menggunakan kondisioner kulit daripada minyak.
- Hangatkan. Masukan kaus kaki tebal dengan sepatu. Kemudian, gunakan pengering rambut untuk memanaskan bagian yang kencang selama sekitar 30 detik. Berjalan-jalanlah selagi bahan sepatu masih hangat dan fleksibel. Setelah sudah siap, ambil kaus kaki dan rasakan perubahannya.
Kaki lecet akibat sepatu sangat umum dan begitu juga pengobatannya. Yang Mama dan anak butuhkan adalah waktu dan sedikit kesabaran untuk menenangkan dan menyembuhkan kakinya yang sakit.
Sedikit perawatan akan sangat membantu dan ketika ditangani dengan cepat, ak tidak perlu khawatir dengan bekas luka yang mengganggu.
Namun jika anak mengalami luka atau lepuh berulang di kakinya, yang tidak merespons pengobatan di rumah dan tindakan pencegahan, bicarakan dengan dokter atau ahli penyakit kaki. Mereka dapat mendiagnosis masalah dan merekomendasikan pilihan pengobatan.
Baca juga:
- Jangan Panik! 5 Jenis Luka Umum pada Anak dan Cara Mengatasinya
- 6 Cara Alami Menyembuhkan Luka pada Anak dengan Cepat
- Perlukah Anak Diberi Antibiotik saat Demam