10 Karakteristik Anak Remaja yang Memiliki Harga Diri Tinggi
Memiliki harga diri yang tinggi membantu remaja dalam mencapai cita-citanya di masa depan
20 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak sedikit remaja yang menyerah dalam meraih tujuan dalam hidup karena takut gagal atau merasa tidak mampu. Mereka kehilangan kesempatan dan membiarkan keraguan dan kritik mengambil alih keputusannya karena harga diri yang rendah.
Ada harga diri yang rendah, namun juga ada harga diri yang tinggi. Jika anak ingin mencapai cita-cita dalam hidupnya, harga diri yang tinggi selalu lebih baik. Mengetahui ciri-ciri harga diri yang tinggi merupakan langkah awal untuk meningkatkan harga diri anak.
Kali ini Popmama.com akan membahas 10 karakteristik anak yang memiliki harga diri tinggi. Baca terus yuk!
1. Menjadi pemimpin dan menetapkan visi yang jelas
Remaja dengan harga diri tinggi memiliki jiwa seorang pemimpin. Ia menciptakan jalan hidupnya secara mandiri, dan mempercayai penilaiannya.
Jika seseorang tidak setuju dengan apa yang ingin anak capai dalam hidup, ia tidak merasa bersalah. Anak juga menolak untuk mengikuti orang lain dan mengukir jalannya sendiri di dunia.
Tetapi jika anak merasa lebih sebagai pengikut daripada pemimpin, tanyakan padanya, “Apa yang sebenarnya kamu inginkan?”
Lalu tetapkan tujuan atau visi yang jelas tentang apa yang diinginkan di setiap bagian kehidupannya. Begitu anak memiliki visi, ia akan melihat lebih banyak sumber daya dan lebih banyak peluang untuk membantu visi itu menjadi kenyataan.
2. Memiliki prinsip dan nilai yang kuat
Anak dengan harga diri yang tinggi juga dipandu oleh beragam prinsip dan nilai yang kuat. Beberapa dari nilai-nilai ini mungkin kejujuran, kepercayaan, keyakinan kuat, keterbukaan, transparansi, atau membantu orang lain.
Prinsip-prinsip dan nilai-nilai ini memberikan "peta jalan" bagi kehidupan anak. Ia pun percaya dan bertindak berdasarkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai itu, dan siap untuk mempertahankannya.
3. Memiliki tujuan yang tinggi namun tetap realistis
Ketika seorang remaja memiliki karakteristik harga diri yang tinggi, ia mampu menetapkan dan mencapai tujuan jangka pendek dan jangka panjang, serta tujuannya selaras dengan prinsip dan nilai yang diyakini.
Anak dapat menetapkan tujuan setinggi mungkin, tetapi harus tetap realistis dengan kemampuan dirinya. Jika anak menetapkan tujuan yang tidak dapat dicapai dan terlalu menantang, tentu akan sulit untuk mencapainya. Dan jika dilakukan berulang kali, ini akan merusak harga dirinya.
Sehingga penting bagi Mama untuk membantu anak agar memastikan tujuan yang ia tetapkan realistis, tetapi juga bertujuan tinggi.
4. Memiliki keyakinan bahwa akan berhasil mencapai tujuannya
Dalam mencapai tujuan, anak perlu memiliki dorongan batin untuk berhasil. Dan anak yang memiliki harga diri tinggi tahu apa yang ia inginkan atau butuhkan, dan fokus untuk mendapatkannya.
Anak mama juga yakin bahwa saat ia menetapkan tujuan dan membuat rencana untuk masa depan, ia dapat mengukir hidupnya ke arah yang diinginkan.
Sangat penting untuk mengambil setiap kesempatan dan secara konsisten mengarahkan anak pada tujuannya. Ketika remaja mengambil tindakan, kepercayaan dirinya meningkat, dan harga dirinya ikut meningkat.
Editors' Pick
5. Tidak malas dan tidak suka menunda-nunda
Remaja dengan harga diri tinggi dikenal tidak malas dan tidak suka menunda-nunda. Sebaliknya ia bekerja keras dalam menyelesaikan sesuatu, karena ia tidak suka terjebak dalam keraguan dan mengeluh.
Anak menyadari bahwa semakin ia fokus untuk menyelesaikan sesuatu, maka semakin tinggi keterampilannya.
Sedangkan, anak yang memiliki harga diri rendah sering menunda-nunda. Ia membuang energi untuk memikirkan semua pekerjaan yang harus dilakukan dan mengeluh, daripada mengerjakannya
6. Tidak mudah terbawa perasaan pesan dari orang lain
Di antara karakteristik lainnya, anak dengan harga diri tinggi tidak berusaha menyenangkan semua orang dan menghindari pembicaraan omong kosong. Ia juga mampu memisahkan emosi dari sebuah pesan.
Misalnya, ketika anak dimarahi oleh gurunya, anak dapat melindungi diri dari emosi dan fokus pada pesan yang dikomunikasikan oleh gurunya tersebut.
Selain itu, anak juga peka terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain. Ia dapat menerima pujian namun tidak cepat puas. Dan ketika sedang kesulitan, anak juga tidak takut untuk meminta bantuan.
Untuk membantu anak mengembangkan harga dirinya lebih tinggi dan menjadi lebih baik dengan orang-orang, kenalkan anak dengan orang-orang yang positif dan sukses, agar ia mendapatkan energi dan motivasi itu.
Menjadi orangtua dengan harga diri yang tinggi juga membantu anak meningkatkan harga dirinya. Ketika anak berada di lingkungan dengan harga diri yang tinggi, ia akan menjadi lebih positif dan merasa lebih baik tentang diri sendiri.
7. Percaya pada kemampuan diri sendiri
Anak dengan karakteristik harga diri yang tinggi melihat dirinya sebagai seseorang yang berharga, dan tahu bahwa orang lain akan menikmati menghabiskan waktu bersamanya.
Karena fokus pada kemampuan diri sendiri, anak tidak membandingkan dirinya dengan orang lain, dan menganggap bahwa setiap orang memiliki tingkat yang sama. Hal inilah yang membuat anak tidak mengkritik diri sendiri dan menghindari pembicaraan negatif dengan diri sendiri.
Jika Mama ingin meningkatkan tingkat kepercayaan diri remaja, minta anak untuk membuang semua pemikiran yang membatasinya, dan menggantinya dengan keyakinan yang positif dan membangun.
Cara lainnya adalah tulis kekuatan anak dan tempel di kamarnya, misalnya seperti apa kekuatan terbesar anak dan apa hal yang ia kuasai. Juga, kenali kelemahannya. Tetapkan tujuan kecil untuk mengatasinya kelemahan ini. Saat ia dapat mengatasi kelemahannya, tingkat harga diri anak akan meningkat.
8. Mampu memecahkan masalah dengan baik
Anak dengan karakteristik harga diri yang tinggi tahu bahwa rintangan akan selalu ada. Ia menghadapi rintangan dengan memusatkan perhatian sesedikit mungkin, tetapi cukup untuk menyelesaikannya. Fokus utamanya masih pada tujuan, visi dan prinsip serta nilai-nilai panduan.
Anak juga menikmati segala sesuatu yang berhubungan dengan pemecahan masalah, baik dari video permainan atau dari buku. Hal ini memberikannya inspirasi bahwa apa pun masalah, tantangan, atau hambatannya, ia akan menemukan cara untuk menyelesaikannya.
Secara alami anak percaya bahwa ia bisa melakukannya. Dengan mengambil risiko, menyesuaikan diri dengan kegagalan jika itu terjadi, meminta bantuan jika perlu, dan tidak takut gagal atau ditolak.
9. Tidak takut menyampaikan perasaannya secara terbuka dan jujur
Jika anak tidak takut terbuka dan jujur pada perasaan atau emosinya, ini menandakan anak memiliki harga diri yang tinggi. Anak bicara sesuai kenyataan dan merangkul kejujuran tanpa takut ditolak atau niat apa pun untuk menyakiti orang lain.
Namun ketika anak melakukan kesalahan baik dari ucapan atau perilaku, ia dengan senang hati bertanggung jawab, menerima kesalahan apa pun, dan mengakui kegagalannya.
Mereka juga bisa menertawakan diri sendiri dan melihat sisi lucunya. Tidak menganggap diri sendiri terlalu serius, walaupun memiliki harga diri tinggi anak hidup dengan sikap yang rendah hati.
10. Mudah beradaptasi dengan perubahan
Anak dengan karakteristik harga diri tinggi merasa nyaman dengan perubahan, dan tahu kapan saatnya untuk mencoba cara yang berbeda. Ia menjadi remaja yang modern dan mampu beradaptasi dengan teknologi baru dan cara-cara baru dalam melakukan sesuatu.
Itulah beberapa karakteristik harga diri tinggi pada seorang remaja. Ingatlah bahwa semakin tinggi tingkat harga diri, semakin banyak yang akan anak capai dalam hidup dan ia akan semakin bahagia.
Cobalah meluangkan waktu bersama remaja untuk mempelajari harga dirinya, dan membuat beberapa rencana yang mengarahkan remaja pada mencapai tujuannya. Dengan melakukan ini, dapat membantu harga diri anak jadi lebih meningkat.
Semoga informasinya bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Selain Rajin, Ini 5 Karakter Anak yang Lahir di Hari Sabtu
- 7 Karakter Tiara Andini yang Memotivasi dan Bisa Ditiru Anak Remaja
- Demi Membentuk Karakter Anak, Kenali 8 Manfaat Anak Mengikuti Pramuka