5 Zodiak Remaja yang Senang Komunikasi dengan Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh tak dapat berbohong seperti halnya kata-kata dari mulut
12 April 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain berbicara langsung, bahasa tubuh atau gerakan tubuh juga menjadi cara seorang anak untuk berkomunikasi. Baik disadari atau tidak, ada beberapa bahasa tubuh yang anak tunjukkan secara tidak sengaja, seperti gerakan tangan, gerakan mata, ekspresi wajah, dan lain-lain.
Bahasa tubuh seringkali dianggap jujur dan tepat dalam mewakili isi perasaan saat anak tak bisa mengucapkannya secara langsung. Anak yang tertutup, pemalu, introvert juga menggunakan bahasa ini untuk menyiratkan emosinya.
Dalam astrologi, perilaku ini seringkali muncul pada zodiak tertentu.
Kali ini Popmama.com akan membahas beberapa tanda zodiak yang senang berkomunikasi dengan bahasa tubuhnya, sehingga Mama harus peka dan sabar saat berkomunikasi dengannya.
1. Leo (23 Juli - 22 Agustus)
Anak yang berzodiak Leo seringkali berkomunikasi dengan bahasa tubuhnya, baik dengan isyarat tangan, ekspresi wajah, atau sikap tertentu.
Zodiak berlambang singa ini dikenal senang menjadi pusat perhatian, karena itu ia ingin orang lain memahami maksud dari sikapnya tanpa harus mengatakan apa-apa selain itu, sifat anak Leo yang selalu energik dan penuh semangat, membuatnya terkesan sangat aktif.
Ia menggunakan bahasa tubuh untuk mendukung gaya komunikasinya, seperti memiliki jabat tangan yang kuat, dan senyuman yang tulus, sehingga tampak lebih berkharisma.
Editors' Pick
2. Pisces (19 Febuari - 20 Maret)
Menjadi salah satu zodiak yang sensitif, remaja Pisces senang menunjukkan emosi dari ekspresi wajahnya. Biasanya perasaan anak mudah ditebak, karena ia memperlihatkan bagaimana raut wajah, tatapan mata, atau dari gaya bicaranya.
Ia memberi isyarat agar orang lain memahami apa yang sedang ia rasakan. Terkadang anak yang berzodiak Piesces ingin orang lain agar memerhatikan dan peduli dengannya, namun ia jarang mengatakannya.
Dengan bahasa tubuh, anak ingin menunjukkan bahwa dirinya sedang sedih atau sedang dalam suasana hati yang tidak baik. Maka dari itu anak sering berkomunikasi tanpa kata.