Tanpa disadari, perubahan energi ternyata erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari lho. Saat kamu menyalakan lampu, maka saat itulah terjadi perubahan energi listrik menjadi energi cahaya. Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Namun bukan berarti energi tidak dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain atau yang dikenal dengan transformasi energi. Melalui cara ini, energi dapat berpindah dari satu objek ke objek lain dengan bentuk yang sama.
Dilansir dari National Geographic, dalam fisika, usaha adalah ukuran perpindahan energi dan mengacu pada gaya yang diterapkan oleh suatu benda pada jarak tertentu.
Perpindahan energi dapat dengan mudahnya untuk diamati dan dipahami, namun tidak mudah untuk divisualisasikan. Popmama.com berhasil merangkum mengenai pemanfaatan energi dalam kehidupan sehari-hari. Simak penjelasannya berikut ini!
1. Energi listrik menjadi energi cahaya
Pixabay/ColiN00B
Dilansir dari ck12, apapun yang bergerak memiliki energi bahkan elektron. Elektron adalah partikel dalam atom yang memiliki muatan negatif. Gerakan ini sering disebut sebagai listrik, dimana listrik merupakan hasil dari elektron yang bergerak melalui kabel.
Perubahan energi listrik ini bisa ditemui pada saat menonton televisi atau bermain ponsel. Energi listrik akan mengalami perubahan menjadi energi cahaya yang memungkinkan jika kabel televisi dipasang, maka televisi akan menyala dan mengeluarkan energi cahaya.
Bagaimana jika kamu hidup tanpa listrik? Tentu ini akan menyulitkanmu untuk beraktivitas, karena listrik sudah menjadi kebutuhan yang mampu menunjang kehidupan sehari-hari.
Sebagian besar listrik yang digunakan berasal dari pembangkit listrik, seperti kabel dan sumber listrik lainnya.
2. Energi kimia menjadi energi cahaya
Pexels/Jilly Noble
Energi yang disimpan dalam senyama kimia dikenal dengan energi kimia. Energi kimia menjadi salah satu bentuk energi potensial yang saat ikatan antar atom putus, maka energi akan dilepaskan.
Perubahan energi ini bisa ditemukan pada kayu yang digunakan untuk memasak atau menyalakan api. Energi dilepaskan sebagai panas dan cahaya ketika kayu terbakar. Selain itu perubahan energi kimia dapat ditemui pada bensin yang menjadi bahan bakar kendaraan.
Sama seperti kayu terbakar yang mengeluarkan panas dan cahaya, saat bensin dibakar dalam mesin, maka bensin akan mengeluarkan energi yang membuat kendaraan dapat bergerak.
Editors' Pick
3. Energi mekanik
Pexels/Tima Miroshnichenko
Berbeda dengan energi sebelumnya yang menggunakan partikel atom, energi mekanik merupakan gabungan dari energi gerak atau posisi. Jenis energi ini menggambarkan benda-benda yang bergerak atau bisa bergerak.
Bola yang bergerak dapat memiliki energi dari gerak, begitupun dengan panah yang juga dapat memiliki energi gerak. Keduanya adalah jenis energi mekanik.
Lantas dari mana energi gerak berasal? Energi gerak berasal dari energi yang diciptakan oleh posisi dan energi yang tersimpan atau belum bergerak, namun berpotensi untuk bergerak.
Energi mekanik bisa ditemukan pada panah yang mendapatkan energi dari busur yang ditarik. Saat panah dilepaskan, busur akan melepaskan energi yang tersimpan dan membuat panah bergerak.
4. Energi termal
Pexels/NIKOLAY OSMACHKO
Partikel atom yang selalu bergerak memiliki energi kinetik dan energi gerak. Gerakan ini akan memberikan energi panas dan jumlah gerakan yang dimiliki partikel ini sering disebut dengan suhu. Faktor pertama yang dapat memengaruhi perubahan energi panas adalah seberapa cepat atom bergerak atau suhunya.
Faktor lainnya yaitu seberapa banyak atom yang terkandung dalam benda tersebut. Benda dengan massa yang lebih besar tentu memiliki energi panas yang lebih besar, begitupun sebaliknya.
Energi termal ini bisa kamu temukan dalam secangkir air hangat. Selain itu saat kamu sedang berada di bak mandi dan memerlukan penghangat air, kamu akan menambahkan jumlah air hangat yang lebih besar. Hal ini karena memiliki lebih banyak energi panas.
Atom-atom bergerak dengan kecepatan yang sama di dalam sup yang diletakkan di sendok memiliki energi panas yang lebih sedikit dibanding sup yang ada di dalam panci.
5. Energi elektromagnetik
Unsplash/Jonathan Borba
Matahari dan bintang-bintang dapat melepaskan energi cahaya dan memancarkan lebih dari sekadar cahaya. Para ilmuwan menyebut bahwa jenis energi yang dilepaskan oleh matahari dan bintang-bintang adalah energi elektromagnetik. Bentuk energi ini bergerak melalui ruang.
Energi elektromagnetik meliputi gelombang radio, gelombang mikro, dan sinar X. Menara radio mengirimkan gelombang radio melalui udara, sehingga membuat radio di area tersebut dapat mengambil energi dan mengubahnya menjadi suara.
Saat memasakan makanan menggunakan oven microwave, maka makanan akan lebih cepat matang. Hal ini merupakan energi elektromagnetik yang mengalirkan panas microwave melalui makanan.
Selain itu, energi elektromagnetik bisa ditemukan dalam mesin sinar X. Mesin sinar X akan mengirimkan sinar X melewati jaringan lunak, seperti kulit. Sinar X akan membuat gambar pada film atau yang dikenal dengan foto rontgen.
6. Energi Suara
Pexels/Tim Mossholder
Pemain drum yang sedang memukul drumhead dengan menggunakan stik drum menyebabkan drumhead bergetar. Getaran tersebut dapat berpindah dari satu partikel udara ke partikel lain dalam gelombang energi yang disebut gelombang suara.
Kamu akan mendengar suara saat gelombang suara mencapai telinga, ini dikarenakan energi bunyi dapat merambat melalui udara, air, dan zat lain. Sedangkan suara tidak dapat merambat melalui ruang kosong dan membutuhkan partikel materi untuk menyebarkannya.
Nah itu dia pemanfaatan energi yang bisa kamu manfaatkan untuk kehidupan sehari-hari. Gunakan energi dengan bijak sesuai dengan kebutuhan dan jangan boros dalam menggunakannya.