3 Cara Mengetahui Kesehatan Mental pada Anak
Penting lho untuk mengetahui kesehatan mental pada anak sekaligus menjaganya!
13 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahu tidak kalau kesehatan mental itu sangat mempengaruhi kehidupan seseorang, tak terkecuali anak-anak. Sebagai orang tua, pastinya kita akan merasa khawatir dengan proses tumbuh kembang si Kecil hingga nanti ia beranjak dewasa.
Salah satu cara terbaik untuk mempersiapkan masa depan anak adalah dengan menjaga kesehatan mentalnya. Keluarga pun merupakan faktor penentu utama dari kesehatan mental anak di tahun-tahun pertamanya.
Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), sekitar 20 persen anak-anak di seluruh dunia mengalami gangguan kesehatan mental.
Gangguan kesehatan mental yang dapat menyerang anak di antaranya adalah depresi, ADHD, gangguan makan, serta gangguan kecemasan.
Pengalaman ataupun perlakuan baik dan buruk yang si Kecil dapat dari masa kecil akan dibawa sampai dewasa.
Misalnya, terlalu banyak tuntutan seperti harus bersikap manis, tidak boleh menangis, berulah, atau membantah ternyata akan membawa luka membekas hingga masa dewasa dan mempengaruhi kesehatan mental anak.
Mengenal kondisi kesehatan mental pada anak
Peran orang tua sekaligus keluarga cukup penting dalam menjaga kesehatan mental anak. Nah, cara menjaga kesehatan mental si Kecil dapat dimulai dari mencari tahu kondisinya lebih dalam.
Pustika Rucita, B.A., M.Psi., Psikolog Klinis dari Mayapada Jakarta Selatan, mengatakan bahwa ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk lebih mengenal kondisi kesehatan mental anak dan cukup mudah diterapkan.
Berikut adalah 3 cara mengetahui kesehatan mental anak yang telah Popmama.com rangkum:
Editors' Pick
1. Membuka komunikasi yang terbuka dan hangat
Tips pertama yang bisa Mama lakukan untuk mengetahui kesehatan mental pada anak adalah dengan membuka komunikasi secara terbuka dan hangat.
Tidak semua orang tua bisa melakukan komunikasi yang efektif bersama anak-anak mereka, padahal komunikasi adalah kunci utama orang tua untuk semakin dekat dan mengenal anak lho, Ma!
Komunikasi yang baik antara orang tua dan anak dapat mempermudah orang tua semakin mengenali kepribadian, bakat, serta karakter anak. Di saat orang tua sudah memberikan ruang untuk anak dapat berkomunikasi dengan leluasa di rumah, maka anak tentu akan betah dan nyaman untuk terus berada di dekat orang tua.
Dengan meluangkan waktu untuk mengajak si Kecil berbicara dari hati ke hati, Mama pun bisa mengetahui lebih dalam mengenai perasaan ataupun kesehatan mental yang sedang dialami oleh anak. Sehingga kesehatan mental tetap terjaga.
