7 Tips untuk Mendorong Anak Punya Prestasi di Sekolah
Beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk membantu Si Anak memiliki target di sekolah dan meraihnya
28 Oktober 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai orangtua, kita tentu saja memiliki harapan yang sangat tinggi untuk si Anak sukses mencetak prestasi yang baik demi masa depan yang cerah dan penuh harapan.
Tentu, hal tersebut tidak dapat dilalui si Anak semudah membalikkan tangan. Meski begitu, bukan berarti harapan Mama mustahil. Sebaliknya, Mama dapat membantu anak mama memiliki target untuk diraih di sekolah.
Berikut di bawah ini adalah 7 hal yang bisa Mama lakukan untuk membantu si Anak memiliki target untuk diraih di sekolah.
Mari kita pelajari bersama-sama!
1. Komunikasikan mengenai pentingnya sebuah target
Langkah awal untuk membuat anak berprestasi adalah dengan bicara soal pentingnya sebuah target. Sebagai contoh, jelaskan pada si Anak bahwa target dapat menjadi landasan yang memotivasinya untuk bergerak dan naik level.
Tentu, Mama diharapkan untuk memberikan pemahaman kepada si Anak bahwa hal ini harus dilakukannya demi kebaikannya di masa depan. Berikan gambaran positif dari hal-hal baik yang akan terjadi di masa depan, jika si Anak membuat target dari sejak dini.
2. Dengarkan juga pandangan si Anak
Komunikasi tidak hanya berbicara tetapi juga mendengar. Itu kenapa, Mama dianjurkan untuk turut menutup rapat bibir dan membuka telinga untuk mendengar si Anak. Dengarkanlah pandangan anak mama tercinta mengenai dunia sekolah, kesulitan yang dihadapinya, serta hal-hal yang didambakannya.
Dari sini, Mama dapat mengerti keadaan anak mama tercinta sekaligus kebutuhan yang diperlukan untuk membantunya memiliki target untuk diraih di sekolah. Ayo, dorong anak mama tercinta untuk mengemukakan cita-citanya dan dengarkanlah kata-katanya dengan cermat.
Editors' Pick
3. Berikan pemahaman mengenai prioritas
Namanya juga anak-anak, wajar jika ia punya banyak keinginan dan tidak mengerti mana yang harus diprioritaskan. Nah, tugas mama nih untuk mengajarkan pentingnya prioritas.
Maka dari itu, Mama dianjurkan untuk memberikan pemahaman mengenai target yang penting dan tidak penting dengan memberikan contoh yang konkret dan penjelasan yang masuk akal. Hal ini akan membantunya memilih dan mengenal target mana yang sebaiknya menjadi fokusnya.
Buat daftar mana target yang sangat penting, penting saja, dan kurang penting. Dengan demikian, anak tahu mana yang harus ia jalankan.
4. Buatlah daftar target sebagai perencanaan
Setelah punya prioritas target, anak mama perlu tahu cara mencapai target tersebut. Cara yang paling mudah adalah dengan membuat perencanaan. Bimbinglah dengan membuat daftar rencana bersama-sama. Dalam daftar tersebut, tulislah target-target penting dan rencana untuk mencapainya.
Dengan perencanaan tersebut, anak bisa fokus dan tahu bagaimana ia harus menghadapi hidupnya kelak.
5. Buat pengingat visual untuk meraih target
Mama dan si Anak telah sukses bekerja sama dalam menentukan target penting untuk dicapainya dan langkah-langkah yang sebaiknya dilakukan agar tercapai. Namun, daya konsentrasinya yang masih berkembang membuatnya gampang teralihkan dan lupa akan fokusnya.
Untuk itu, Mama sangat disarankan untuk membuat sebuah reminder yang bisa dilihat si Anak. Sebagai contoh, Mama bisa membuat daftar target pada sebuah papan untuk digantung di dalam kamarnya. Setiap melihat papan tersebut, anak mama akan kembali teringat dan fokus.
6. Catat proses dan prestasi yang dicapai
Dalam rangka memastikan bahwa anak mama sukses melakukan upaya untuk meraih target yang ingin dicapai di sekolah, Mama dianjurkan untuk melakukan pengawasan serta pendampingan .
Jangan lupa, catat juga proses yang dilalui si Anak, usaha yang dilakukannya, dan hasil yang didapatkannya. Dari situ, Mama bisa membantu anak mama untuk melakukan evaluasi dan memperbaiki hal-hal yang perlu diperbaikinya untuk meraih sukses.
7. Jangan berhenti mendukung anak
Hal yang sangat tidak boleh dilupakan adalah Mama patut berada di samping anak mama. Bukan semata-mata untuk melakukan pengawasan atau pendampingan. Sebaliknya, Mama dianjurkan untuk terus menerus memberikan dukungan kepadanya.
Saat anak mama menunjukkan indikasi bahwa dirinya merasa lelah atau tidak termotivasi, berikanlah dukungan berupa kata-kata positif dan hal-hal yang menginspirasinya. Begitu juga saat anak mama mungkin tidak mendapatkan hasil yang diharapkannya.
Pada intinya, baik saat anak mama menunjukkan perkembangan yang diharapkan maupun tidak, tetaplah beri dukungan dengan penuh cinta kasih dan kesabaran yang sangat dibutuhkannya.
Sekarang, Mama telah mengetahui bagaimana caranya membantu Si Anak memiliki target untuk diraih di sekolah sekaligus membantunya mencapainya.Good luck!
Baca juga: 7 cara untuk mendorong anak suka belajar
Baca yang ini juga: 8 cara meningkatkan hasil belajar anak