Manfaat Listrik dalam Kehidupan Sehari-hari, Materi Kelas 6 SD
Selain untuk penerangan, apalagi manfaat listrik dalam kehidupan?
26 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di zaman sekarang, hampir semua peralatan memanfaatkan arus listrik. Misalnya, televisi yang kamu tonton, kulkas untuk menyimpan makanan, sampai dengan kendaraan bertenaga listrik.
Dalam hal ini, listrik sudah terbukti memiliki jasa yang besar dalam kehidupan. Bisa dikatakan, manusia tidak dapat hidup barang sedetik pun tanpanya. Salah satu contohnya, rumah menjadi terang sewaktu malam dengan adanya listrik.
Namun bukan hanya sebagai sumber penerangan saja, ada banyak pengaplikasian listrik lainnya yang mempermudah kegiatan sehari-hari manusia.
Maka dari itu, mari simak informasi dari Popmama.com tentang manfaat listrik dalam kehidupan sehari-hari.
Ada apa saja, ya?
Apa Itu Listrik?
Sebelum melihat lebih jauh tentang manfaat listrik dalam kehidupan sehari-hari, kamu perlu tahu tentang apa itu listrik terlebih dahulu.
Listrik adalah hal yang merujuk pada aliran proton dan elektron yang membaur pada konduktor di sebuah rangkaian. Ketika kedua komponen tersebut membaur, gesekan mungkin terjadi sehingga terciptalah cahaya maupun panas.
Listrik sebenarnya sudah dikenal sejak dulu di mana penemuan pertamanya diprakarsai oleh Thales, seorang cendekiawan dari Yunani. Namun nama Michael Faraday-lah yang paling populer dikarenakan andilnya dalam meneliti elektromagnetik. Dari penelitiannya tersebut, lantas terciptalah generator listrik yang paling pertama
Selain itu, ada dua jenis listrik, yakni listrik statis–perpindahan arusnya terbatas–dan listrik dinamis–arus yang mengalir atau bergerak. Meskipun berbeda satu sama lain, keduanya tersebut tetap dimanfaatkan dalam kehidupan manusia.
Nah, berikut penjelasan selengkapnya dari manfaat listrik dalam kehidupan sehari-hari.
1. Manfaat listrik sebagai sumber energi
Manfaat listrik pada kehidupan sehari-hari yang pertama adalah sebagai sumber energi. Tentu saja, semua barang-barang elektronik, meliputi TV, kulkas, mesin cuci, AC, komputer, dan lain-lain, hanya bisa bekerja dengan adanya aliran listrik.
Sebagai sumber energi, listrik pastinya tidak muncul begitu saja. Energi listrik umumnya diperoleh dari batubara, nuklir, maupun minyak.
Namun karena sumber-sumber tersebut tidak dapat diperbaharui, dan akan habis suatu saat nanti, manusia pun beralih ke sumber yang alami dan lebih ramah lingkungan. Contohnya adalah memanfaatkan tenaga angin, gelombang air, sinar matahari dan sampah (biomass).
Editors' Pick
2. Manfaat listrik sebagai sumber penerangan
Selain sebagai sumber energi, listrik juga dapat diubah menjadi energi cahaya sebagai sumber penerangan. Sebab, lampu yang ada di rumah Mama perlu aliran listrik untuk dapat menyala.
Dengan adanya listrik, malam hari tidak menjadi gelap gulita lagi. Mama juga tidak perlu menghidupkan lampu semprong ataupun lilin yang hanya dapat bertahan sementara.
3. Listrik dapat membantu menghasilkan gerak, panas, dan suara
Tidak hanya diubah menjadi energi cahaya, listrik juga dapat bertransformasi menjadi energi gerak, panas, dan suara.
Sebagai contoh, energi listrik yang diubah menjadi energi gerak adalah penggunaan kipas angin ataupun blender di rumah. Di samping itu, ada juga berbagai macam alat transportasi yang dapat bergerak dengan listrik sebagai sumber energinya.
Kemudian, pengubahan listrik sebagai energi panas adalah ketika Mama menggunakan setrika. Setelah disambungkan ke stopkontak, setrika tersebut akan terasa panas sehingga dapat membantu Mama menghilangkan kusut pada pakaian.
Setelah itu, listrik juga dapat diubah menjadi energi suara. Hal ini bisa dilihat pada penggunaan alat mikrofon dan speaker. Tentu ini memudahkan manusia ketika harus berbicara di tempat yang luas. Dengan adanya mikrofon yang telah dialiri listrik, suara tetap terdengar jelas tanpa harus berteriak kencang.
4. Peranan listrik dalam sektor medis dan olahraga
Manfaat listrik pada kehidupan sehari-hari juga melingkupi sektor olahraga dan medis lho, Ma. Di bidang olahraga sendiri, salah satu pengaplikasian listrik adalah pada alat yang disebut sebagai EMS (Electrical Muscle Stimulation).
Sesuai dengan namanya, alat tersebut berfungsi untuk merangsang otot-otot tubuh agar berkontraksi dengan menggunakan aliran listrik ringan. Biasanya, EMS digunakan sebagai salah satu alat terapi olahraga dengan tujuan untuk meningkatkan fungsi otot maupun mencegah atrofi otot.
Tidak jauh berbeda, bidang medis/pengobatan juga mengandalkan listrik untuk melakukan terapi listrik. Metode pengobatan tersebut umumnya dilakukan untuk mengatasi sejumlah penyakit, seperti gangguan pada saraf dan kejiwaan.
5. Manfaat listrik pada gadget dan elektronika
Pengaplikasian listrik juga terjadi pada gadget atau gawai yang Mama gunakan sehari-hari. Alat-alat, seperti komputer, smartphone, tablet dan lainnya, butuh diisi aliran listrik terlebih dahulu supaya dapat beroperasi untuk mengolah data.
Namun tidak sebatas sebagai sumber energinya saja, adanya listrik juga dapat membantu perkembangan ilmu pengetahuan dan elektronika menjadi semakin lebih canggih. Lebih jelasnya, keberadaan listrik membuat manusia terdorong untuk menciptakan robot, komputer super, sensor keamanan, drone, dan perangkat lainnya.
Menanamkan Kebiasaan Hemat Listrik pada Anak
Dari penjelasan di atas, Mama bisa memahami bahwa listrik benar-benar telah mempermudah kehidupan manusia. Semuanya menjadi semakin lebih cepat dan praktis.
Meskipun begitu, konsumsi listrik sangat perlu diperhatikan. Hal ini karena penggunaan energi listrik berlebih juga memiliki dampak buruk pada lingkungan. Secara spesifik, sekitar 40% emisi karbon berasal dari konsumsi energi listrik yang tinggi.
Oleh karena itu, bijak dalam memakai listrik juga perlu ditanamkan pada anak. Beberapa cara yang dapat Mama lakukan untuk membiasakan si Anak hemat listrik adalah:
- Beritahu anak untuk selalu mematikan lampu selepas menggunakannya. Misalnya setelah keluar dari kamar mandi, maka lampunya jangan lupa untuk dimatikan;
- Batasi waktu menonton televisi dan bermain gadget anak. Televisi yang menyala pastinya membutuhkan listrik. Begitu juga dengan smartphone yang apabila terus-terusan dimainkan, baterainya akan habis dan harus diisi kembali;
- Menyuruh anak untuk membuka jendela kamarnya supaya hemat listrik di siang hari;
- Dan yang paling terpenting adalah memberikan contoh yang baik. Mama juga harus menunjukkan sikap bijak dan hemat menggunakan listrik supaya anak mau mengikuti.
Itulah tadi informasi tentang manfaat listrik dalam kehidupan sehari-hari. Bukan hanya mengurangi pengeluaran, hemat listrik juga dapat membantu menjaga kelestarian lingkungan, lho.
Semoga informasinya bermanfaat!
Baca juga:
- Bagian-Bagian Bunga yang Memiliki Fungsi Berbeda, Materi Kelas 3 SD
- Beri Tahu Anak, 7 Fakta Danau Toba yang Tak Banyak Diketahui
- 6 Perbedaan Hewan Vertebrata dan Invertebrata dalam Ilmu Biologi