Cara Menghilangkan Bau Badan yang Tepat untuk Anak Remaja
Agar anak tetap percaya diri, coba terapkan cara ini yuk, Ma!
25 Agustus 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kebanyakan orang mengetahui bahwa bau badan disebabkan oleh keringat, namun kenyataannya tidak demikian, Ma. Spekulasi tersebut yang menjadi kesalahpahamanan dan salah kaprah dalam menyikapi cara menghilangkan bau badan.
Dunia medis mengenal istilah bau badan dengan bromhidrosis. Meskipun saat berkeringat bau badan akan muncul, namun penyebab sesungguhnya ialah karena bakteri. Ini terjadi saat bakteri mengubah keringat menjadi asam.
Jika anak remaja Mama mengalami hal seperti ini, segera tangani yuk, Ma. Dengan menangani bau badan secara tepat, maka anak akan tetap percaya diri dalam menjalani kegiatan hariannya.
Ketahui cara menghilangkan bau badan yang tepat agar tidak salah kaprah. Disimak yuk rangkuman Popmama.com di bawah ini, Ma!
Mengenal Penyebab Bau Badan
Sebelum mengetahu cara hilangkan bau badan, ketahui terlebih dahulu apa penyebabnya yuk!
Pertama, keringan berasal dari kelenjar yang ada pada kulit. Terdapat dua kelenjar keringat utama pada kulit, yaitu ekrin dan apokrin. Kelenjar ekrin berada hampir di seluruh tubuh dan berada di daerah terbuka. Sementara untuk kelenjar apokrin berada di daerah yang berambut, seperti di selangkangan dan ketiak.
Untuk kelenjar ekrin, nantinya akan mengeluarkan keringat dengan komposisi air dan garam saat suhu tubuh meningkat. Keringat yang dihasilkan kemudian membasahi permukaan kulit dan menguap. Hal seperti ini terjadi agar suhu tubuh tidak terlalu panas.
Berbeda dengan kelenjar ekrin, kelenja ini akan menghasilkan keringat berupa air dan garam, kelenjar apokrin mengeluarkan cairan yang bersifat seperti susu. Cairan tersebut akan dikeluarkan melalui kelenjar apokrin saat seseorang mengalami stres. Kemudian ketika keringat bercampur dengan bakteri, bau badan pun muncul.
Meski terjasi secara alami, untuk sebagian orang berkeringa secara berlebihan biasanya dipengaruhi oleh kondisi medis tertentu atau pun efek samping obat-obatan, seperti obat antidepresan.
Nah, berikut cara mengatasinya:
1. Perhatikan makanan yang dikonsumsi
Tahukah Mama, bahwa jenis makanan yang dikonsumsi juga menyebabkan produksi keringat lebih banyak dari biasanya lho!
Untuk itu, agar anak Mama terhindar dari bau badan, hindari konsumsi makanan yang sebabkan bau badan seperti paprika dan aneka makanan pedas lainnya, bawang merah, bawang putih, serta minuman berkafein, dan minuman beralkohol.
Dengan menghindari makanan dan minuman tersebut, maka dapat membantu anak Mama dalam mengatasi permasalahan bau badan.
Editors' Pick
2. Mandi secara teratur
Cara mudah hilangkan bau badan dengan tepat salah satunya adalah membiasakan mandi secara teratur. Mandilah minimal sekali dalam sehari untuk terhindari dari bau badan.
Ketika mandi, pastikan anak untuk membasuh dengan bersih daerah yang rawan berkeringat dan sering timbulkan bau badan. Namun tetap perlu hati-hati pada daerah yang sedikit keluar keringat. Hal ini karena bakteri penyebab bau badan justru susah tersapu bersih jika keringat yang keluar sedikit.
3. Gunakan sabun antibakteri
Selain mandi secara teratur, pastikan Mama juga menyediakan sabun antibakteri yang mampu membasmi bakteri penyebab bau badan anak. Sabun dengan kemasan yang mencantumkan label antibakteri dipercaya mampu membantu mengendalikan bakteri penyebab bau badan, sehingga bau badan pun akan berkurang.
4. Pastikan mengeringkan badan dengan benar
Selepas mandi, pastikan juga pada anak untuk selalu mengeringkan badannya dengan benar. Terutama di daerah pengahsil keringat terbanyak seperti ketiak dan selangkangan. Mengeringkan tubuh dengan benar juga membantu bakteri penyebab bau badan susah berkembang biak.
5. Menggunakan deodoran dan antiperspiran
Meski deodoran tidak mencegah terjadinya keringat yang keluar, namun wanginya mampu menghalangi bau badan yang muncul.
Sementara penggunaan antiperspiran justru bisa mengurangi keringat yang keluar. Sehingga produk ini bisa Mama berikan jika anak Mama memproduksi keringat berlebihan, terutama ketika anak miliki kegiatan yang cukup aktif.
6. Memakai pakaian yang tepat
Tak hanya kebersihan tubuh, ternyata pakaian juga bisa sebabkan bau badan jika tidak tepat menggunakannya, Ma!
Untuk itu, pastikan anak menggunakan pakaian yang terbuat dari bahan yang nyaman serta tidak membuat tubuh mudah gerah atau berkeringat. Hal ini akan membantu mengurangi keluarnya keringat secara berlebihan yang sebabkan bau badan.
Selain pakaian, kaos kaki juga harus diperhatikan agar terhindari munculnya bau pada bagian kaki. Jadi pastikan anak untuk mengganti pakaian dan kaos kaki setelah mereka berkativitas ya, Ma.
Itu dia cara-cara menangani bau badan yang tepat bagi anak remaja. Coba dan terapkan pada anak Mama di rumah, yuk!
Baca juga:
- Remaja Sering Bau Badan? Ini Penyebab dan Solusinya
- Tanpa Menggunakan Deodoran, Ini Cara Mengatasi Bau Badan Anak
- Ini Penyebab Keluhan Nyeri Sendi saat Haid pada Anak Remaja