Setiap individu tentu memiliki impian atau cita-cita dalam hidupnya, pun pada anak-anak. Sebagai generasi muda, mereka dikatakan sebagai generasi penerus bangsa yang diharapkan dapat melampaui generasi sebelumnya.
Namun, untuk mewujudkan impias tersebut dibutuhkan jalan panjang yang tak mudah. Dibutuhkan kesabaran, proses belajar, usaha, serta doa tak henti agar anak dapat meraih impiannya.
Untuk meraih impian, jadilah generasi muda yang mau terus belajar. Sebab proses belajar itu seumur hidup, tak hanya sekadar duduk di bangku pendidikan formal yang ditekuni selama bertahun-tahun.
Belajar juga tak selalu dari seorang pengajar yang ada di sekolah, tapi ada banyak hal baru yang bisa anak jumpai dan diambil sebagai pelajaran hidup.
Cobalah untuk memiliki wawasan terbuka agar dapat belajar lebih banyak dari apa yang dilakukan generasi sebelumnya. Dengan begitu, anak dapat memodifikasi atau menciptakan teknologi baru sesuai dengan generasinya.
2. Berpikir positif
Freepik
Tak dipungkiri bahwa generasi muda saat ini banyak mempertimbangkan atau memikirkan hal-hal yang sebenarnya tak perlu, dan justru membuat performa mereka menurun.
Untuk bisa meraih impian yang diharapkan, cobalah untuk berpikir positif agar kelak mendapatkan sesuatu yang positif pula hasilnya.
Sebagai generasi muda yang akan membawa perubahan menjadi lebih baik, yakinan diri untuk konsisten dalam memikirkan sesuatu yang positif dan berhenti memikirkan hal-hal negatif.
Meski tak mudah, cobalah perlahan agar selalu berpikir positif, ya!
Editors' Pick
3. Tidak menunda pekerjaan
Freepik
Banyak orang yang mungkin memilih menunda pekerjaan agar bisa bersantai terlebih dahulu. Padahal, menunda pekerjaan justru membuatnya menjadi semakin menumpuk dan sulit diselesaikan.
Untuk itu, hindari menunda pekerjaan apapun jika memang tidak ada kepentingan mendesak. Mulai dari pekerjaan sekolah, hingga kewajiban yang harus dilakukan di rumah,
Selain menyulitkan diri dalam menyelesaikan pekerjaan, menunda juga bisa menghambat proses mencapai impian. Hal ini karena anak akan tetap terpaku pada pekerjaan tersebut dan membuat kesempatan lainnya di depan mata menjadi tertunda.
4. Aktif di sekolah
Freepik/pch-vector
Tak sekadar menimba ilmu lewat belajar mengajar yang ada di sekolah, cobalah untuk membuat anak mama menjadi anak yang aktif dalam berbagai kegiatan sekolah. Misalnya saja seperti ekstrakurikuler.
Dengan mengikuti kegiatan yang ada di sekolah, anak pun bisa mengaktualisasi diri dan mulai mengenal mana yang disuka dan mana hal yang mereka minati.
Perlu diingat bahwa penting untuk mengetahui bakat yang ada pada anak sedari dini. Caranya adalah dengan mengikuti kegiatan yang mereka sukai di sekolah.
Ketika anak mengetahui bakat atau minat apa yang disukai, maka ini menjadi lebih mudah bagi anak dalam menentukan jalan impiannya kelak.
5. Memiliki idola
Dok. CLEAR x TinyTAN
Untuk mewujudkan cita-cita atau impian, dibutuhkan adanya motivasi hidup agar dapat meraih keberhasilan. Selain orangtua dan keluarga, anak juga bisa memiliki idola yang menginspirasi mereka dalam meraih mimpi.
Dalam sebuah riset yang dilakukan oleh CLEAR Social Anxiety Study tahun 2020, 85% generasi muda saat ini sering membandingkan diri dengan kesuksesan orang lain yang mereka lihat di media sosial. Pasalnya, media sosial jika diakses secara berlebihan akan menimbulkan masalah krisis internalisasi atau citra diri karena kerap kali menampilkan hal-hal yang dianggap ‘sempurna’.
Dari adanya riset tersebut, dapat diartikan bahwa banyaknya tuntutan, stigma, dan tekanan yang didapatkan dari faktor eksternal dapat menyebabkan turunnya tingkat ketangguhan mental seseorang.
Yuliana Safriani selaku Senior Brand Manager CLEAR, PT Unilever Indonesia Tbk menjelaskan, salah satu cara membangun ketangguhan mental pada generasi muda, di antaranya dengan mencari sosok idola yang berpengaruh positif dalam mengarahkan pola pikir, emosi, kreativitas dan perasaan mereka untuk bangkit demi mencapai mimpi mereka.
"Oleh sebab itu, CLEAR menghadirkan kolaborasi bersama TinyTAN (yang merupakan cerminan animasi dari ikon musik pop abad ke-21, BTS) untuk menginspirasi generasi muda dalam meraih kesuksesan dan mencapai versi terbaik mereka,” ujar Yuliana.
Hal ini sejalan dengan komitmen CLEAR untuk mendukung generasi muda untuk #MoveUp dengan menjadi versi terbaik dari diri mereka dan menyingkirkan hal negatif yang menghalangi mereka untuk mencapai kesuksesan dengan maksimal. CLEAR melihat bahwa TinyTAN mampu memberikan efek positif ini.
Koleksi spesial kolaborasi ini menghadirkan delapan kemasan spesial, di antaranya tujuh kemasan botol 160 ml yang menampilkan masing-masing karakter dan satu kemasan botol 660 ml dalam bentuk pump yang menampilkan ketujuh karakter TinyTAN.
Lebih dari itu, turut hadir puka eksibisi yang bisa dinikmati konsumen lewat berbagai kegiatan interaktif, seperti berfoto bersama ke-7 karakter TinyTAN yang diselenggarakan pada tanggal 18-23 Oktober 2022 di beberapa titik pusat perbelanjaan di Jakarta, yaitu Senayan City, Gandaria City dan Mall Kelapa Gading 1.
6. Percaya diri
Freepik/REDfox
Melihat kesuksesan teman lain kerap kali membuat anak merasa tak percaya diri untuk meraih kesuksesannya sendiri. Perlu diingat bahwa setiap individu memiliki kemampuan berbeda, serta proses yang berbeda pula dalam meraih impiannya.
Untuk itu, cobalah untuk percaya pada diri sendiri dengan tidak membandingkan apa yang telah diraih oleh teman lainnya. Sebagai orangtua, jadilah support system yang dapat membangkitkan semangat anak agar untuk tetap berusaha.
7. Terus berusaha dan berdoa
Freepik/Jcomp
Selain cara-cara di atas, tips lainnya yang tak kalah penting untuk anak lakukan dalam meraih impian adalah dengan terus berusaha dan berdoa.
Setelah semua usaha sudah dilakukan, berdoalah pada Tuhan agar dapat meraih keberkahan dariNya atas semua pengorbanan yang sudah dikerjakan. Doa juga jadi alat yang paling ampuh untuk memohon pengharapan.
Selain itu, mintalah doa restu dari orangtua agar diberi kemudahan dalam setiap langkah meraih impian. Tetap semangat dan terus iringi segala usaha dengan berdoa. Semoga apa yang diimpikan oleh anak mama dapat terwujud perlahan, ya!
