Pulau Kalimantan merupakan salah satu pulau di Indonesia yang memiliki keragaman budaya dan juga alam yang begitu banyak.
Pulau ini juga merupakan wilayah bagi tiga negara, yaitu Indonesia, Malaysia, dan juga Brunei Darussalam. Kalimantan juga memiliki nama lain, yaitu Pulau Borneo.
Pulau Kalimantan, juga dikenal sebagai Borneo, merupakan wilayah terluas kedua di Indonesia dan menempati posisi ketiga sebagai pulau terbesar di dunia, setelah Greenland dan Papua Nugini.
Pulau Kalimantan memiliki luas total 743.330 kilometer persegi, yang terbagi menjadi wilayah Indonesia (73%), Malaysia (26%), dan Brunei Darussalam (1%).
Bagian daratan Kalimantan yang termasuk wilayah Indonesia mencakup luas sekitar 544.150 kilometer persegi dan terdiri dari lima provinsi:
1. Kalimantan Barat 2. Kalimantan Timur 3. Kalimantan Selatan 4. Kalimantan Tengah 5. Kalimantan Utara
2. Letak astronomis
Instagram.com/pesona.dayak_kalimantan
Garis Lintang: Pulau Kalimantan terletak di antara garis lintang 4° 24' LU (4 derajat 24 menit lintang utara) hingga 4° 10' LS (4 derajat 10 menit lintang selatan). Artinya, pulau ini berada di wilayah belahan bumi utara dan sebagian kecilnya juga melintasi garis khatulistiwa di sebelah utara. Khatulistiwa sendiri berada pada garis lintang 0°.
Garis Bujur: Pulau Kalimantan terletak di antara garis bujur 108° 30' BT (108 derajat 30 menit bujur timur) hingga 119° 00' BT (119 derajat 00 menit bujur timur). Garis bujur merupakan garis vertikal yang mengukur posisi timur dan barat dari garis meridian utama.
Koordinat Geografis: Secara umum, pulau ini berada di belahan bumi tengah, di bagian barat daya Kepulauan Filipina dan di sebelah timur daratan Asia.
Akibat letaknya yang berada di khatulistiwa, Pulau Kalimantan mengalami iklim tropis sepanjang tahun dengan suhu yang relatif stabil. Wilayah ini juga sering mengalami curah hujan yang tinggi, terutama selama musim hujan antara bulan November hingga April.
Editors' Pick
3. Batas wilayah
Dok. Wonderful Indonesia
Apabila diperhatikan pada peta, terlihat bahwa Pulau Kalimantan memiliki batas daratan dan batas laut yang dapat dijelaskan sebagai berikut:
Batas daratan Pulau Kalimantan:
- Di sebelah Timur berbatasan dengan Pulau Sulawesi. - Di sebelah Barat berbatasan dengan Bangka Belitung. - Di sebelah Utara berbatasan dengan Malaysia dan Brunei Darussalam. - Di sebelah Selatan berbatasan dengan Pulau Jawa.
Batas laut Pulau Kalimantan:
- Di sebelah Timur berbatasan dengan Selat Makassar. - Di sebelah Barat berbatasan dengan Selat Karimata. - Di sebelah Utara tidak memiliki batas laut yang jelas. - Di sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Jawa.
4. Keadaan alam
Pexels/Tom Fisk
Jika diperhatikan kondisi alamnya, Pulau Kalimantan memiliki beragam bentuk geomorfologi yang berbeda-beda.
Pulau Kalimantan dikenal dengan sebutan 'Pulau Seribu Sungai' karena memiliki beberapa sungai yang sangat panjang.
Selain itu, Pulau Kalimantan terletak di luar jalur gunung api aktif, sehingga risiko bencana gunung meletus dan gempa di wilayah ini relatif rendah.
Pantai dan Laut
Pantai Sangalaki
Pantai Samber Gelap
Pantai Maratua
Pantai Kakaban
Laut Jawa
Laut Sulawesi
Laut Natuna
Dataran Rendah
Ketapang
Selor
Teluk Melano
Pangkalan Bun
Kuala Kapuas
Redeb
Gunung
Gunung Asing
Gunung Aurbunak
Gunung Balayan
Gunung Banyutawar
Gunung Batubrok
5. Vegetasi
Freepik/wirestock
Pulau Kalimantan memiliki beragam vegetasi yang kaya karena kondisi geografis dan iklimnya yang tropis. Berikut adalah beberapa jenis vegetasi yang dapat ditemukan di Pulau Kalimantan:
Hutan Hujan Tropis: Pulau Kalimantan dikenal karena hutan hujan tropis yang luas dan beraneka ragam. Hutan ini mencakup banyak jenis tumbuhan, termasuk pohon tinggi dan lebat, serta berbagai jenis tumbuhan epifit dan liana.
Mangrove: Di daerah pesisir dan muara, terdapat ekosistem mangrove yang sangat penting. Vegetasi mangrove tumbuh di lingkungan yang didominasi oleh air asin atau payau dan memberikan habitat bagi berbagai spesies laut dan burung.
Savana dan Padang Rumput: Beberapa bagian Pulau Kalimantan memiliki wilayah savana dan padang rumput, terutama di bagian tengah dan timur pulau. Vegetasi ini lebih terbuka dengan tanaman rumput dan semak.
Rawa-rawa: Pulau Kalimantan memiliki banyak rawa-rawa dan lahan basah yang penting bagi keanekaragaman hayati. Vegetasi yang dominan di sini termasuk tumbuhan rawa, seperti bakau dan tumbuhan air lainnya.
Hutan Dipterokarpa: Jenis hutan ini adalah yang paling dominan di Pulau Kalimantan dan mencakup banyak jenis pohon berdaun lebar, termasuk beberapa spesies dipterokarpa yang tinggi dan bernilai ekonomi tinggi, seperti meranti, keruing, dan lain-lain.
Hutan Pegunungan: Di daerah pegunungan, terdapat hutan pegunungan yang khas dengan tumbuhan yang beradaptasi dengan lingkungan yang lebih dingin dan berhawa sejuk.
Vegetasi Pesisir: Di wilayah pantai dan pesisir, terdapat beragam vegetasi pantai seperti pandan laut, pohon bakau, dan tanaman lain yang toleran terhadap kondisi lingkungan yang keras.
Keanekaragaman vegetasi ini berperan penting dalam menjaga ekosistem dan keanekaragaman hayati di Pulau Kalimantan.
Namun, perlu diingat bahwa beberapa wilayah pulau menghadapi tekanan dari penebangan hutan ilegal dan konversi lahan untuk pertanian dan pertambangan, yang dapat mengancam ekosistem dan keberlanjutan lingkungan di pulau ini.
6. Sumber daya alam
Pexels/Luis del Rio
Pulau Kalimantan merupakan salah satu pulau yang kaya akan sumber daya alam. Berikut adalah beberapa sumber daya alam utama yang dapat ditemukan di Pulau Kalimantan:
Hutan Hujan Tropis: Pulau Kalimantan memiliki luas hutan hujan tropis yang sangat besar. Hutan ini mengandung berbagai jenis kayu berharga, seperti meranti, keruing, dan kayu lainnya, yang menjadi sumber daya utama bagi industri kayu.
Batu Bara: Pulau Kalimantan memiliki salah satu cadangan batu bara terbesar di dunia. Kawasan Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan terutama dikenal sebagai wilayah yang kaya akan cadangan batu bara.
Minyak Bumi dan Gas Alam: Pulau Kalimantan juga memiliki sumber daya minyak bumi dan gas alam yang signifikan. Daerah sepanjang pesisir timur dan sebagian wilayah pedalaman menjadi lokasi utama produksi minyak dan gas.
Pertambangan dan Logam: Selain batu bara, Pulau Kalimantan juga mengandung sejumlah sumber daya mineral dan logam seperti emas, timah, nikel, bauksit, dan mangan.
Lahan Pertanian dan Perkebunan: Pulau Kalimantan memiliki lahan pertanian yang subur dan cocok untuk berbagai tanaman seperti padi, karet, kelapa sawit, kopi, cokelat, dan rempah-rempah lainnya.
Ikan dan Hasil Laut: Pulau Kalimantan memiliki perairan laut yang kaya akan sumber daya ikan dan hasil laut lainnya, yang mendukung industri perikanan dan akvakultur.
Air Tanah dan Sumber Air: Pulau Kalimantan memiliki banyak sungai dan sumber air yang penting untuk persediaan air bersih, irigasi pertanian, dan kebutuhan industri.
7. Populasi penduduk
Unsplash/Ainun Jamila
Perkiraan populasi penduduk Pulau Kalimantan dapat berubah dari waktu ke waktu karena pertumbuhan penduduk, migrasi, dan perubahan lainnya. Namun, berdasarkan data sekitar tahun 2021, populasi penduduk Pulau Kalimantan diperkirakan sekitar 25-30 juta jiwa.
Penting untuk diingat bahwa data populasi dapat berubah dari tahun ke tahun karena faktor-faktor demografis dan sosial yang beragam.
Itu dia, kondisi geografis Pulau Kalimantan. Salah satu pulau di Indonesia yang sangat unik, ya!