15 Contoh Perilaku Beriman kepada Malaikat Israfil

Terus memperbaiki diri sebagai bagian dari bentuk keimanan kepada Malaikat Israfil

25 Januari 2025

15 Contoh Perilaku Beriman kepada Malaikat Israfil
Unsplash/Hasan Almasi

Malaikat Israfil adalah salah satu dari empat malaikat utama dalam Islam yang memiliki tugas penting, yaitu meniup sangkakala sebagai tanda dimulainya Hari Kiamat. Beriman kepada Malaikat Israfil merupakan bagian dari rukun iman yang wajib diyakini oleh setiap Muslim.

Oleh karena itu sebagai orang Islam, kita wajib mengimani keberadaanya. Keimanan ini tak hanya berupa keyakinan dalam hati, tetapi juga perlu tercermin dalam sikap dan perilaku sehari-hari.

Berikut Popmama.com rangkum contoh perilaku beriman kepada malaikat Israfil.

1. Menjauhi perkataan kotor, perbuatan jelek, dan perilaku tercela

1. Menjauhi perkataan kotor, perbuatan jelek, perilaku tercela
Freepik

Salah satu bentuk keimanan terhadap Malaikat Israfil adalah dengan menjaga diri dari berbagai perkataan kotor dan perbuatan yang tidak terpuji.

Hal ini karena Malaikat Israfil mengingatkan kita pada momen akhir kehidupan dunia dan awal dari kehidupan akhirat. Dengan menjauhi perilaku tercela, seorang Muslim menunjukkan kesungguhannya dalam mempersiapkan diri menghadapi Hari Kiamat yang akan ditiupkan oleh sangkakala Malaikat Israfil.

2. Meyakini akan datangnya Hari Kiamat

2. Meyakini akan datang Hari Kiamat
Pexels/safa

Hari Kiamat adalah kepastian yang harus diyakini oleh setiap Muslim, dan Malaikat Israfil adalah malaikat yang diutus untuk meniup sangkakala sebagai tandanya. Keyakinan ini bukan sekadar teori, tetapi harus merasuk ke dalam hati dan menjadi dasar dalam setiap aspek kehidupan.

Dengan meyakini Hari Kiamat, kita akan selalu diingatkan bahwa kehidupan dunia bersifat sementara. Keyakinan ini mendorong kita untuk lebih bijak dalam menjalani kehidupan.

3. Meningkatkan kesadaran tentang Hari Kiamat

3. Meningkatkan kesadaran tentang Hari Kiamat
Freepik/rawpixel.com

Kesadaran akan Hari Kiamat dapat ditingkatkan melalui refleksi dan pemahaman mendalam tentang ajaran Islam. Memahami peristiwa dahsyat yang akan terjadi pada Hari Kiamat, seperti yang dijelaskan dalam Al-Qur'an, membuat kita lebih mawas diri terhadap waktu yang kita miliki di dunia. Ini juga mengingatkan kita untuk mempersiapkan diri dengan amal kebaikan.

Selain itu, kesadaran ini dapat diperkuat dengan merenungkan tanda-tanda kebesaran Allah di alam semesta. Setiap kejadian di dunia dapat menjadi pelajaran berharga untuk lebih memahami betapa dekatnya Hari Kiamat.

4. Memperkuat ketakwaan kepada Allah SWT

4. Memperkuat ketakwaan kepada Allah SWT
Freepik/rawpixel.com

Contoh perilaku beriman kepada Malaikat Israfil mendorong kita untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Ketakwaan ini diwujudkan melalui ketaatan dalam menjalankan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

Dengan memahami tugas Malaikat Israfil, kita diingatkan bahwa hanya Allah SWT yang memiliki kuasa atas kehidupan dan kematian. Ketakwaan yang kuat juga membuat kita lebih konsisten dalam beribadah.

5. Berusaha memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik

5. Berusaha memperbaiki diri menjadi lebih baik
Pexels/asap jpeg

Mengingat tugas Malaikat Israfil sebagai peniup sangkakala Hari Kiamat, mendorong untuk terus memperbaiki diri. Proses perbaikan diri ini mencakup memperbaiki akhlak, meningkatkan ibadah, dan memperbanyak amal kebaikan.

Dengan begitu, kita menunjukkan kesiapan untuk menghadapi kehidupan setelah dunia. Dengan merenungi kesalahan dan berkomitmen untuk memperbaikinya, kita menjadi pribadi yang lebih baik dari waktu ke waktu.

6. Selalu memohon kepada Allah agar terhindar dari siksa

6. Selalu memohon kepada Allah agar terhindar dari siksa
Pexels/Burak Basgoze

Keimanan terhadap Malaikat Israfil mengingatkan kita akan kedahsyatan Hari Kiamat dan siksa yang mungkin menanti. Oleh karena itu, seorang Muslim dianjurkan untuk senantiasa memohon perlindungan kepada Allah SWT agar terhindar dari siksa neraka.

Doa ini menjadi bentuk kesadaran akan kelemahan manusia dan kebutuhan akan rahmat Allah. Selain berdoa, memohon perlindungan juga diwujudkan dengan menjalani hidup sesuai syariat Islam.

Editors' Pick

7. Memohon kepada Allah agar masuk surga

7. Memohon kepada Allah agar masuk surga
Pexels/mohammad ramezani

Beriman kepada Malaikat Israfil mendorong kita untuk berharap dan berdoa agar Allah SWT memasukkan kita ke dalam surga. Surga adalah balasan bagi mereka yang taat kepada Allah dan menjauhi larangan-Nya.

Memohon dan berdoa ini juga menjadi pengingat bahwa kehidupan di dunia hanyalah sementara. Karena yang kekal hanya di akhirat setelah Hari Kiamat atau menjalani Hari Penghakiman.

Manusia hendaknya berusaha untuk masuk surga dengan amal nyata. Melakukan amal saleh, membantu sesama, dan menjaga hubungan baik dengan Allah SWT adalah jalan untuk mendekatkan diri pada surga-Nya.

    8. Mengingat kebesaran Allah melalui tugas Malaikat Israfil

    8. Mengingat kebesaran Allah melalui tugas Malaikat Israfil
    Freepik

    Malaikat Israfil adalah bukti kebesaran Allah SWT yang mengatur segala sesuatu dengan sempurna. Dengan memahami tugas Malaikat Israfil, kita semakin yakin bahwa Allah Maha Kuasa atas kehidupan dan kematian.

    Hal ini mengingatkan kita untuk lebih sering bersyukur atas nikmat kehidupan yang diberikan. Ketika kita sadar bahwa segalanya berada dalam kendali Allah, hati menjadi lebih tenang dan kita mampu menjalani hidup dengan penuh keyakinan kepada-Nya.

    9. Membiasakan diri untuk selalu ingat Allah SWT

    9. Membiasakan diri selalu ingat Allah SWT
    Freepik

    Salah satu cara menunjukkan keimanan kepada Malaikat Israfil adalah dengan selalu mengingat Allah SWT. Dzikir dan doa adalah cara sederhana untuk menjaga hati tetap dekat dengan-Nya.

    Dengan berdzikir, kita diingatkan bahwa dunia hanyalah tempat persinggahan sementara. Kebiasaan ini juga membantu kita untuk lebih sadar akan waktu yang terus berjalan.

    10. Menjadikan amal jariyah sebagai prioritas

    10. Menjadikan amal jariyah sebagai prioritas
    Pexels/Şeyhmus Kino

    Amal jariyah adalah salah satu bentuk amal yang pahalanya terus mengalir meski seseorang telah meninggal. Keimanan kepada Malaikat Israfil mendorong kita untuk memperbanyak amal jariyah dari hal kecil misalnya menyebarkan ilmu atau membantu teman

    Amal jariyah bukan hanya bermanfaat untuk orang lain, tetapi juga menjadi bekal yang sangat berharga di akhirat. Dengan memprioritaskan amal ini, kita menunjukkan bahwa hidup kita memiliki tujuan mulia.

    11. Menanamkan sikap rendah Hati

    11. Menanamkan sikap rendah Hati
    Pexels/Timur Weber

    Mengingat Hari Kiamat dan tugas Malaikat Israfil membuat kita sadar bahwa semua manusia pada akhirnya akan kembali kepada Allah SWT. Kesadaran ini mendorong kita untuk tidak sombong atau merasa lebih baik dari orang lain. Sikap rendah hati mencerminkan iman yang tulus.

    Dengan rendah hati, kita juga lebih mudah menjalin hubungan baik dengan sesama. Sikap ini membantu menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kasih sayang, sesuai dengan ajaran Islam.

    12. Menjaga salat setiap hari

    12. Menjaga salat setiap hari
    Pexels/Timur Weber

    Contoh perilaku beriman kepada malaikat Israfil selanjutnya yakni pentingnya menjaga salat sebagai bentuk ibadah utama kepada Allah SWT. Salat yang dilakukan dengan khusyuk membantu kita untuk lebih fokus kepada akhirat dan mengingat momen penting ketika sangkakala ditiup.

    Dengan menjaga salat, kita menunjukkan ketaatan yang tulus dan kesiapan menghadapi kehidupan setelah dunia. Selain itu, salat yang khusyuk membantu memperkuat hubungan dengan Allah SWT.

    13. Berusaha meningkatkan ilmu agama

    13. Berusaha meningkatkan ilmu agama
    Pexels/Timur Weber

    Mempelajari ilmu agama adalah salah satu bentuk keimanan kepada Malaikat Israfil, karena ilmu membantu kita memahami tujuan hidup dan cara mempersiapkan diri menghadapi Hari Akhir.

    Ilmu agama memberikan panduan tentang amal-amal sesuai ajaran Nabi dari Allah yang menjauhkan kita dari perbuatan merugikan. Dengan cara ini, keimanan kepada Malaikat Israfil akan berdampak pada diri sendiri.

    14. Berusaha menjaga hati agar bersih

    14. Berusaha menjaga hati agar bersih
    Pexels/AssadAli T

    Contoh perilaku beriman kepada malaikat Israfil yakni bersungguh-sungguh menjaga kesucian hati dan pikiran. Ini mengajarkan umat manusia untuk senantiasa menjaga hati mereka tetap bersih dan mendekatkan diri kepada Allah.

    Dengan melakukan ini artinya kita sudah mengimani bahwa setiap perbuatan tercela akan dibalas di Hari Akhir. Di mana terompet sangkakala yang ditiup oleh Malaikat Israfil adalah pembuka dari pengadilan sesungguhnya dan kehidupan yang kekal.

    15. Memiliki rasa takut kepada Allah SWT

    15. Memiliki rasa takut kepada Allah SWT
    Pexels/Akela Photography

    Malaikat Israfil tentu memiliki rasa takut yang mendalam kepada Allah SWT. Ia yang ditugaskan dan mempersiapkan untuk meniup terompet yang menandakan kiamat.

    Perilaku beriman yang dapat dilakukan untuk mengimani Malaikat Israfil adalah rasa takut kepada Allah SWT sebagai pencipta semua makhluk yang ada di dunia. Ini membuat manusia berhati-hati dan selalu beriman kepada Sang Pencipta.

    Itulah tadi deretan contoh perilaku beriman kepada malaikat Israfil. Yuk, menjadi pribadi lebih baik dari waktu ke waktu.

    Baca juga:

    The Latest