Perkembangan Payudara pada Remaja Putri Menandakan Apa? Ini Faktanya!
Pertumbuhan payudara remaja putri ada hubungannya dengan kemampuan reproduksinya
10 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pubertas pada remaja putri diawali dengan berbagai tanda. Beberapa remaja putri kadang masih belum sadar ada berbagai perubahan fisik yang menandakan ia memasuki masa pubertas.
Akil balig atau pubertas adalah proses perubahan fisik saat tubuh anak mengalami perubahan menjadi tubuh dewasa yang mampu melakukan reproduksi seksual. Proses pubertas ini dimulai dengan sinyal hormonal dari otak ke gonad di mana untuk remaja putri adalah perkembangan ovarium.
Sebagai orangtua, kita harus belajar soal perkembangan pubertas. Hal ini bisa membantu menavigasi remaja putri kita agar lebih menyadari perubahan fisiknya yang akan memasuki pubertas.
Salah satu tanda pubertas bagi remaja putri yakni perkembangan payudara. Rupanya hal ini tidak hanya sekedar perubahan fisik, tapi juga ada pengaruhnya kepada perkembangan seksual remaja putri kita.
Berikut Popmama.com rangkum membesarkan payudara pada remaja putri menandakan apa? Ini faktanya!
1. Perkembangan payudara pada remaja putri secara umum
Dikutip dari Healhty Children, remaja putri biasanya mulai pubertas antara usia 8-13 tahun. Tanda awal pubertas pada kebanyakan anak perempuan adalah perkembangan payudara.
Hal itu ditandai dengan adanya benjolan berukuran nikel di bawah puting susu. Bagi sebagian anak perempuan, pertumbuhan ini dimulai pada satu sisi payudara sebelum sisi lain.
Pada masa ini, remaja putri biasanya akan merakasan sakit disekitar payudaranya. Pertumbuhan payudara dan nyeri yang tidak merata sama-sama normal dan biasanya membaik seiring waktu.
Editors' Pick
2. Perkembangan payudara remaja putri menandakan kesiapan organ reproduksi
Perkembangan payudara adalah bagian penting dari reproduksi perempuan. Perkembangan payudara ini terjadi pada tahap tertentu selama kehidupan, yakni sebelum lahir, pada masa pubertas, dan kemudian selama tahun-tahun melahirkan anak.
Perubahan juga terjadi pada payudara selama siklus menstruasi dan ketika seorang perempuan mencapai menopause. Namun, kali ini kita akan berfokus pada perkembangan payudara yang normal pada remaja putri.
Dikutip dari website John Hopkins University ketika remaja putri mendekati masa pubertas tanda-tanda pertama yang terlihat dari perkembangan payudara akan dimulai. Ketika ovarium mulai menghasilkan dan melepaskan estrogen, lemak di jaringan ikat mulai dikumpulkan.
Hal itu akan menyebabkan payudara membesar. Sistem saluran juga mulai tumbuh. Seringkali perubahan payudara ini terjadi pada saat yang sama rambut kemaluan dan rambut ketiak muncul.
Setelah ovulasi dan menstruasi dimulai, pematangan payudara dimulai dengan pembentukan kelenjar sekresi di ujung saluran susu. Sistem payudara dan saluran terus tumbuh dan matang, dengan perkembangan banyak kelenjar dan lobules.
3. Tahap perkembangan payudara putri
Pertumbuhan dan perkembangan payudara ini bisa berbeda pada tiap remaja putri. Namun, setidaknya ada beberapa tahap perkembangan payudara remaja putri, berikut adalah lebih lengkapnya:
- Tahap 1 Preteen, yakni ada kenaikan hanya di ujung puting.
- Tahap 2 akan ada muncul 'tunas payudara' dan puting makin naik. Area gelap kulit di sekitar puting susu (areola) semakin besar.
- Tahap 3, payudara menjadi sedikit lebih besar, dengan jaringan payudara kelenjar mulai ada.
- Tahap 4, areola dan puting menjadi terangkat dan membentuk gundukan kedua di atas sisa payudara.
- Tahap 5, terbentuknya payudara dewasa yakni bentuknya menjadi bulat dan ada kenaikan puting lebih lanjut.
4. Membesarnya payudara pada remaja putri dan kemampuannya produksi ASI kelak
Membesarnya payudara menandakan beberapa hal. Pada remaja putri ini adalah tahap awal sebagai tanda kesiapan payudara untuk bisa menghasilkan ASI jika suatu saat hamil.
Dikutip dari Stanford Children's Health, pada masa pubertas estrogen mengontrol pertumbuhan saluran, dan progesteron mengontrol pertumbuhan tunas kelenjar payudara. Di mana ada banyak hormon lain juga memainkan peran penting dalam produksi susu.
Ketika suatu saat remaja putri hamil, follicle-stimulating hormone (FSH), luteinizing hormone (LH), prolaktin, oksitosin, dan human placental lactogen (HPL) akan bisa memproduksi ASI pada lima atau enam bulan kehamilannya.
Itulah tadi sejumlah informasi mengenai perkembangan payudara remaja putri menandakan apa dan faktanya. Membesarkan payudara pada remaja putri harus dipantau dan dibimbing teruma oleh sang Mama.
Mama bisa menjadi pembimbing yang mengajar remaja putri menyadari perubahan tubuhnya. Termasuk mengajarinya mengenakan miniset atau bra sesuai tahap pertumbuhan payudara remaja putri kita.
Baca juga:
- Wajarkah Payudara Sering Berkeringat pada Anak Remaja?
- Ini 5 Tahap Perkembangan Payudara Remaja saat Pubertas
- Tips Merawat Payudara Semasa Remaja agar Tidak Kendur