Pengertian Jaring-jaring Makanan, Materi Kelas 5 SD
Rantai makanan dalam ekosistem yang lebih besar disebut jaring-jaring makanan
20 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua mahluk hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan tergabung ke dalam sebuah ekosistem. Proses memakan dan dimakan merupakan hal yang lumrah terjadi di sebuah ekosistem. Setiap makhluk hidup punya peran penting, baik sebagai pemakan, dimakan, atau keduanya. Proses tersebut disebut sebagai rantai makanan.
Rantai-rantai makanan yang terjadi disebuah lingkungan, dapat saling terhubung dan membentuk sebuah pola yang disebut dengan jaring-jaring makanan. Jadi, dapat dikatakan bahwa jaring-jaring makanan adalah rantai makanan yang terjadi dalam sebuah ekosistem yang lebih besar. Kali ini Popmama.com akan memberikan informasi seputar pengertian jaring-jaring makanan. Simak informasinya di bawah ini.
Editors' Pick
1. Apa itu jaring-jaring makanan
Jaring-jaring makanan adalah kumpulan dari rantai makanan yang saling berhubungan pada sebuah ekosistem sehingga membentuk pola semacam jaring. Sementara rantai makanan adalah proses makan memakan antarmakhluk hidup dengan urutan tertentu untuk kelangsungan hidup masing-masing dalam suatu ekosistem.
Makhluk hidup dalam ekosistem saling terhubung karena saling bergantung satu sama lain. Setiap mahluk hidup termasuk hewan dan tumbuhan membutuhkan energi untuk bertahan hidup, energi tersebut dapat diperoleh dari hewan atau tumbuhan yang lainnya. Hubungan yang saling ketergantungan ini kemudian membentuk rantai makanan dan kemudian jaring-jaring makanan.
2. Peran jaring-jaring makanan
Ada beberapa peran penting jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem, antara lain:
Menyeimbangkan Ekosistem
Dalam sebuah ekosistem rantai makanan maupun jaring-jaring makanan. Terjadinya proses memakan dan dimakan merupakan hal yang mutlak dan tidak dapat diubah. Jika ada salah satu mahluk hidup yang hilang dalam proses tersebut, maka ekosistem menjadi tidak seimbang.
Contohnya adalah ketika ular yang merupakan pemangsa alami dari hama seperti tikus hilang dari ekosistem, maka akan membuat tikus menjadi tidak seimbang jumlahnya dan padi yang menjadi makanannya juga akan tidak tumbuh dengan baik.
Menyadari Pentingnya Tumbuhan
Tumbuhan merupakan faktor terpenting yang memulai sebuah jaring-jaring makanan. Karena tumbuhan dapat memproduksi energinya untuk dirinya sendiri, maupun sebagai energi dari hewan pertama yang berperan sebagai makanan. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan peran yang sangat penting dan tidak dapat dihilangkan begitu saja dalam sebuah lingkungan.
Memahami Siklus yang Natural
Dalam sebuah jaring-jaring makanan, terdapat tingkatan dari mahluk hidup yang ada di dalamnya. Mulai dari produsen, konsumen primer. sekunder, hingga pengurai. Tingkatan tersebut akan mengulang sebuah siklus yang tidak dapat diganggu gugat dan terjadi secara natural. Oleh karena itu, perburuan liar yang sering terjadi sekarang, tentunya dapat mengganggu siklus tersebut.
3. Contoh jaring-jaring makanan
Jika dalam rantai makanan terdapat produsen dan konsumen atau mangsa dan pemangsa, maka di jaring-jaring makanan juga ada. Bahkan lebih banyak. Contoh rantai makanan, yaitu padi dimakan belalang. Kemudian, belalang dimakan katak. Lalu, katak dimangsa oleh ular.
Padi -> belalang -> katak -> ular
Nah, pada jaring-jaring makanan, padi tak hanya dimakan oleh belalang tapi juga ulat dan tikus. Selanjutnya, ulat dapat dimakan oleh ayam maupun katak. Sementara tikus dapat dimakan oleh ular, sedangkan ayam, katak, dan ular dapat dimakan oleh burung elang. Sebab pada jaring-jaring makanan, jumlah produsen dan konsumen yang terlibat lebih banyak sehingga energi yang mengalir lebih kompleks.
Selain itu, jaring-jaring makanan memungkinkan terjadinya persaingan antarmakhluk hidup yang ada di dalam rantai makanan maupun jaring-jaring makanan itu sendiri.Setiap komponen yang ada di dalam jaring-jaring makanan saling memengaruhi satu sama lain. Berikut contohnya.
- Padi -> Ulat -> Ayam -> Elang
- Padi -> Ulat -> Ayam -> Ular
- Padi -> Ulat -> Katak -> Elang
- Padi -> Belalang -> Ayam -> Elang
- Padi -> Belalang -> Ayam -> Ular
- Padi -> Belalang -> Katak -> Elang
- Padi -> Belalang -> Katak -> Ular
- Padi -> Tikus -> Elang
- Padi -> Tikus -> Ular -> Elang
Itulah informasi tentang pengertian jaring-jaring makanan. Dengan memahami jaring-jaring makanan, kita bisa lebih menghargai betapa pentingnya menjaga keseimbangan alam. Semua makhluk hidup, dari yang terkecil hingga terbesar, punya peran yang sama pentingnya dalam menjaga kehidupan di bumi tetap berjalan dengan baik.
Baca juga:
- Kondisi Geografis Pulau Bali dan Nusa Tenggara, Materi Kelas 5 SD
- Dari Mana Air Sungai Berasal? Materi Kelas 5 SD
- Sejarah Masuknya Bangsa Portugis ke Indonesia, Pelajaran Kelas 5 SD