5 Tips Menghadapi Anak yang Perfeksionis
Sifat perfeksionis bisa menjadi pedang bermata dua loh
5 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap anak pasti memiliki sifat dan kepribadiannya sendiri. Kepribadian setiap anak, serta bagaimana cara orangtua mendidiknya tidak selalu bisa disamakan. Contohnya, ada anak yang memiliki kepribadian perfeksionis.
Memiliki anak yang perfeksionis, bisa menjadi pedang bermata dua lho Ma, Pa!
Sifat perfeksionis tersebut dapat memotivasi penuh semangat anak agar tekun belajar dan mencapai banyak keberhasilan.
Di sisi lain, si Anak juga dapat kesulitan dan merasa terganggu jika ia tidak bisa mengontrol sisi perfeksionisnya tersebut.
Anak akan mudah sekali putus asa, tidak puas akan sesuatu, dan sulit untuk mengontrol dirinya.
Kali ini Popmama.comakan membahas 5tips menghadapi anak yang perfeksionis.
Cara menghadapi anak yang perfeksionis tidak bisa sembarangan. Mama dan Papa harus bisa menggunakan cara yang tepat untuk berbicara pada anak, dan membuatnya terhindar dari hal-hal buruk yang dapat menimpanya.
1. Beritahu mana hal yang bisa dikendalikan dan mana yang tidak
Katakan pada anak tentang hal-hal apa saja yang bisa mereka kendalikan atau tidak. Contohnya mereka tidak bisa mengatur tingkat kesulitan pelajaran yang diberikan gurunya disekolah, mereka juga tidak bisa mengendalikan kinerja teman-teman mereka meskipun merasa tidak puas. Hal yang dapat dikendalikan hanyalah usaha dan tekadnya sendiri.
Editors' Pick
2. Bangun rasa empati serta pikiran yang positif pada anak
Mama dan Papa juga harus mengajarkan anak untuk memiliki rasa empati terhadap sekitarnya. Memiliki rasa empati bisa membentuk si Anak dalam menjadi pribadi yang lebih baik, karena dapat menghargai kekurangan yang ada dalam dirinya, serta kekurangan dari orang lain. Anak juga dapat belajar bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna di dunia ini.
Selain itu, menanamkan pikiran yang selalu positif pada anak juga sangat penting. Ajarkan si Anak untuk bisa melihat sisi positif dari segala hal yang dialaminya. Hal ini dapat membantunya menumbuhkan sikap optimis, percaya diri, serta bisa enjoy atau menikmati hal yang sedang ia kerjakan.