5 Tips Penting Mencegah Jerawat untuk ABG Mama
Agar wajah anak mama tetap mulus, ajari mereka hal berikut ini, deh!
22 Oktober 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masa puber dan jerawat seperti berteman baik. Perubahan hormon adalah penyebab utama ABG mama berjerawat.
Tingkat keparahan jerawat setiap anak akan berbeda tergantung banyak hal. Ada yang karena tipe kulitnya memang mudah berjerawat, misalnya karena sangat berminyak atau karena pori-porinya yang besar. Tetapi, banyak juga yang memiliki jerawat sedikit saja dan benar-benar tergantung pada kerja hormon.
Apa pun tipe kulit anak mama, tetap saja sebisa mungkin mencegah timbulnya jerawat. Menjaga kesehatan kulit penting tidak hanya untuk penampilan tetapi jerawat bisa saja lho menyebabkan masalah di kemudian hari, misalnya, infeksi kulit.
Nah, agar anak mama tahu mencegah datangnya jerawat, yuk ikuti tips berikut ini.
1. Belajar mewaspadai tanda awal munculnya jerawat
Jerawat anak remaja muncul pada usia sekitar 10-13 tahun. Tetapi, ada juga sih, anak-anak yang sudah menujukan tanda bakal jerawatan di usia sekitar 8 tahun.
Tanda wajah mudah berjerawat adalah banyak titik-titik hitam yang disebut blackheads menutupi pori-pori kulit. Kulit wajah menjadi cenderung kusam karena kotoran hitam kecil itu.
Tanda jerawat yang lain adalah munculnya bintik yang gatal dan menyembul berisi nanah. Bintik yang disebut papules ini biasanya muncul di area hidung. Jerawat yang tidak terawat bisa menyebar ke bagian pipi, dagu, dan dahi.
Situs verywell menulis bahwa sangat penting untuk anak mama mencegah jerawat memenuhi wajah dengan cara yang benar. Ini kata mereka:
Segera lakukan perawatan wajah begitu muncul komedo
Komedo tidak akan hilang dengan sendirinya. Ia akan muncul bahkan semakin banyak jika tidak segera dibersihkan.
Ajarkan anak mama kebiasaan baik membersihkan wajah setelah beraktivitas
Gunakan losion pembersih dengan kapas dan cuci muka memakai sabun muka dengan cara yang benar. Yuk, baca poin kedua untuk caranya.
Editors' Pick
2. Ajarkan cara membersihkan wajah yang baik
Di sekitar usia 9 tahunan, anak mama sudah harus rajin membersihkan wajah terutama di malam hari sebelum tidur.
Berikan sabun wajah yang ringan dan antialergi untuk kulitnya yang masih kenyal. Membersihkan wajah secara rutin akan mencegah datangnya komedo, blackheads, dan jerawat.
Ini cara yang benar mencuci wajah:
- Bilas wajah dengan air bersih.
- Busakan sabun wajah kemudian gosok bagian dahi, pipi, hidung, dagu, dan leher dengan gerakan memutar.
- Bilas sabun hingga bersih dengan air mengalir atau air bersih. Caranya bilas bagian dahi ke arah akar rambut, lalu bagian pipi mulai dari hidung ke arah telinga. Bagian leher pun dibersihkan dari arah dada ke dagu.
3. Gunakan produk perawatan yang ringan
Kulit anak mama masih sangat kenyal dan sensitif. Gunakan produk-produk perawatan wajah yang berbahan alami dan ringan. Jika jerawat terlanjur muncul, gunakan pembersih wajah yang mengandung benzoyl peroxide dan salicylic acid.
Hindari pemakaian pembersih wajah yang mengandung scrub sebab akan membuat kulit menjadi tipis dan kering.
Produk krim antijerawat yang mengandung benzoyl peroxide 2,5 persen akan membantu jerawat lekas pecah dan kering. Zat kimia ini akan membunuh bakteri penyebab jerawat.
Benzoyl peroxide adalah bahan obat jerawat yang paling umum dan murah. Krim penyembuh jerawat dengan kandungan bahan ini dapat dibeli bebas. Oleskan tipis krim pada bagian wajah yang berjerawat sesuai petunjuk pemakaian.
Mama harus memerhatikan reaksi kulit anak mama saat pemakaian bahan ini. Sebab meski ringan dan aman, ada saja anak-anak yang sensitif dan mengalami iritasi kulit karenanya.
4. Ajarkan aturan “Jangan sentuh jerawatmu!”
Memencet jerawat bukanlah langkah bijaksana. Memaksa isi jerawat keluar biasanya malah merusak kulit dan berpotensi menyebabkan infeksi. Belum lagi, bakteri di dalam jerawat yang malah bakal menyebar ke se-antero wajah.
Tetapi, jerawat memang selalu menggoda untuk dipencet-pencet. Namun, Mama harus menerapkan aturan menjauhkan tangan dari wajah yang berjerawat.
Lalu, bagaimana jika gatal? Garuk tempat lain saja, Nak!
5. Ya, ke dokter kulitlah biar sembuh
Ini langkah pamungkas mengatasi jerawat yang dianjurkan oleh National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases, “Jika jerawat anak tidak sembuh dengan pengobatan rumahan, jerawat mengganggu penampilannya, maka ada baiknya Mama membawa anak mama ke dokter kulit."
Dokter akan membantu penyembuhan. Tetapi ingat, perawatan wajah perlu konsistensi dan kerajinan membersihkan dan membubuhkan obat. Jika anak mama malas melakukannya, ingatkan mereka.
Bagaimana pun wajah mulus adalah masa depannya. Bukan begitu, Ma?