Macam-Macam Hadas dan Cara Menyucikannya yang Penting Anak Ketahui
Setelah anak masuk fase baligh, sudah harus paham bagaimana menyucikan diri dari hadas
16 April 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Islam sangat menjunjung tinggi kebersihan yang juga menjadi sebagian dari iman, maka sebelum melaksanakan ibadah, kita diwajibkan untuk memastikan tubuh bersih dan suci dari hadas yang menjadi penghalang bagi kita untuk beribadah.
Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya Allah SWT itu suci yang menyukai hal-hal yang suci, Dia Maha Bersih yang menyukai kebersihan, Dia Maha Mulia yang menyukai kemuliaan, Dia Maha Indah yang menyukai keindahan, karena itu bersihkanlah tempat-tempatmu." (HR. Tirmidzi)
Berbicara mengenai hadas, diketahui terdapat 2 macam hadas, yakni hadas besar dan hadas kecil. Lalu, bagaimana cara menyucikan kedua hadas tersebut?
Berikut ini Popmama.com telah merangkum penjelasan apa itu hadas, macam-macam hadas dan cara menyucikannya.
Apa Itu Hadas?
Setiap harinya manusia akan melakukan berbagai aktivitas, tetapi ada beberapa situasi yang dapat memicu atau menyebabkan manusia berada dalam keadaan tidak suci.
Nah, keadaan yang tidak suci ini disebut hadas, sehingga tidak diperbolehkan melaksanakan ibadah, seperti salat, puasa, memegang Alquran dan lain-lain.
Jika diartikan secara lengkap, hadas adalah keadaan seseorang yang tidak berada dalam keadaan suci dikarenakan adanya sesuatu yang datang dan ditetapkan sebagai hal yang dapat membatalkan keadaan suci.
Editors' Pick
1. Hadas kecil
Sebagian besar ulama dan ahli fiqih telah menetapkan jika buang air kecil dan besar, kentut, keluarnya mazi dan wadi dalam keadaan sehat merupakan hadas kecil. Apa itu mazi dan wadi? Mazi adalah cairan bening dan lengket yang keluar ketika muncul syahwat, sementara wadi adalah cairan putih dan kental yang keluar saat buang air kecil atau setelah melakukan kegiatan yang melelahkan.
Nah, ketika seseorang sedang dalam keadaan hadas kecil, kita tidak diperbolehkan melaksanakan ibadah seperti salat, menyentuh Alquran, dan melakukan tawaf sebelum menyucikan diri dengan wudhu. Untuk menyucikan diri saat setelah buang air kecil atau besar, mengeluarkan mazi dan wadi bisa dilakukan dengan membersihkan kemaluan atau lubang tempat keluarnya ketiga perkara tersebut lalu berwudhu.
2. Hadas besar
Hadas besar merupakan keadaan dimana seseorang yang sedang dalam keadaan janabah, sementara orang yang melakukan hadas besar tersebut adalah junub. Beberapa perkara yang termasuk ke dalam hadas besar antara lain mengeluarkan mani dalam keadaan sadar maupun tidur atau umumnya disebut mimpi basah, dan haid. Nah, jika si Anak tengah dalam keadaan hadas besar, Mama perlu mengingatkan mereka untuk segera menyucikan diri dengan mandi junub. Ya, hadas besar perlu dibersihkan dengan mandi wajib atau mandi junub sebagaimana yang tertulis dalam surat Al-Maidah ayat 6:
وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ
wa ing kuntum junuban faṭṭahharụ
Artinya: “Jika kamu junub, maka mandilah.”
Seseorang yang sedang dalam keadaan hadas besar tidak diperbolehkan untuk melaksanakan segala ibadah sebelum menyucikan diri.
3. Bersuci dari hadas besar untuk laki-laki
Rukun mandi janabah untuk menyucikan diri dari hadas besar dibagi menjadi dua, yakni niat dan meratakan air ke seluruh tubuh. Sehingga, alangkah baiknya bagi Mama mengingatkan si Anak untuk membaca niat terlebih dahulu sebelum mandi janabah. Berikut adalah niat mandi janabah:
Nawaitul gusla lirof'il hadatsil akbari minal jinabati fardlon lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardu karena Allah ta'ala."
Lalu, perlu diperhatikan bahwa mandi janabah dilakukan dengan meratakan air ke seluruh tubuh dan bisa dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Ambil air di kamar mandi, lalu basuh tangan 3 kali;
- Bersihkan najis atau kotoran yang menempel pada tubuh;
- Berwudu;
- Guyur kepala hingga 3 kali pakai air, bersamaan dengan mengucap niat;
- Siram seluruh anggota badan bagian kanan hingga 3 kali;
- Lalu siram semua anggota badan bagian kiri sebanyak 3 kali;
- Gosok seluruh tubuh 3 kali, baik bagian depan atau belakang;
- Pastikan air membasuh seluruh bagian kulit;
- Menyela rambut, bulu tebal serta jenggot agar kulit terbasuh air;
- Jika menyentuh kemaluan saat mandi, berwudu kembali di akhir mandi.
4. Bersuci dari hadas besar untuk perempuan
Bersuci dari hadas besar yang dilakukan oleh perempuan, umumnya dikarenakan siklus bulanan yang mereka miliki, yakni haid atau menstruasi yang tentu wajib disucikan dengan mandi janabah.
Pada dasarnya, tata cara mandi janabah bagi perempuan tidak begitu berbeda dengan tata cara bagi laki-laki, yang membedakannya adalah perempuan diperbolehkan menggelung rambutnya.
Berikut tata cara bersuci dari hadas besar bagi perempuan:
- Ambil air di kamar mandi, lalu basuh tangan 3 kali
- Bersihkan najis atau kotoran yang menempel pada tubuh
- Berwudhu
- Guyur kepala 3 kali, bersama dengan mengucap niat (rambut boleh digelung)
- Siramkan air ke seluruh badan, dimulai dari bagian kanan, lalu kiri
- Gosok seluruh tubuh sebanyak 3 kali, baik depan maupun belakang
- Pastikan air membasuh semua bagian kulit
- Menyela rambut dan bulu tebal agar kulit terbasuh air
- Jika menyentuh kemaluan saat mandi, berwudhu kembali di akhir mandi janabah.
Nah, itulah macam-macam hadas dan cara menyucikannya yang bisa menjadi pengetahuan bagi anak. Semoga bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Niat dan Syarat Sah Salat Qasar yang Perlu Anak Ketahui
- Penting, Ajarkan Anak Bacaan Doa untuk Orangtua yang sedang Sakit
- Syarat Salat Jamak yang Harus Diketahui Anak